Kecakapan Hidup Apa Saja Yang Harus Dikuasai Balita?

Mengajari kecakapan hidup sejak dini akan membantu balita mengembangkan kebiasaan yang baik, melatih motorik kasar dan halus, serta mengajarkan mereka tentang tanggung jawab.

Semakin banyak kecakapan hidup yang dimiliki, si kecil juga akan terbiasa mandiri dan percaya diri. Hmm, tapi sebenarnya apa sih kecakapan hidup itu?

Menurut Wikipedia, kecakapan hidup adalah perilaku benar dan bertanggung jawab untuk menyelesaikan masalah pribadi.

Kecakapan hidup adalah sekelompok keterampilan yang didapatkan dari pengajaran atau pengalaman langsung, dan digunakan untuk menangani masalah dan pertanyaan yang sering dihadapi dalam keseharian.

Moms mau tahu apa saja keterampilan dan kecakapan hidup yang harus diajarkan pada balita?

Perilaku Sopan Santun

Ajarkan perilaku sopan santun sejak usia sangat dini. Mulai dengan membiasakan ucapan “tolong” dan “terima kasih” setiap ada kesempatan, nantinya lambat laun si kecil akan meniru hal ini. Jika sudah menjadi kebiasaan, balita akan memiliki perilaku sopan santun saat berhadapan dengan siapapun.

Belajar Berenang

Hayo, siapa yang merasa kalau mengajari balita berenang itu tidak penting? Jangan salah ya, Moms harus tahu kalau kemampuan berenang harus dimiliki oleh si kecil sedari dini. Berenang adalah keterampilan penting yang mungkin akan menyelamatkan nyawa anak dan orang lain di masa depan.

Baca Juga: Perhatikan 8 Hal Ini Setiap Berenang di Kolam Renang Umum

Makan Sendiri

Sebaiknya segera tinggalkan kebiasan balita disuapi saat makan. Mulai biasakan balita untuk duduk bersama Moms di meja makan, lalu ajari makan sendiri dengan menggunakan sendok dan garpu plastik. Supaya lebih mudah dan tidak berantakan, Moms bisa gunakan high chair khusus untuk balita.

Buka Sepatu dan Menaruhnya dengan Benar

Sejak balita berusia 2 tahun, Moms sudah bisa mengajarkannya untuk membuka sepatu atau sandal saat akan masuk ke dalam rumah. Selain untuk mengajari kesopanan, hal ini juga akan melatih perkembangan motorik balita.

Setelah sepatu dilepaskan, biasakan si kecil untuk langsung menaruhnya di rak sepatu atau tempat lain khusus untuk menaruh sepatu. Bila sudah terbiasa, balita akan tahu untuk selalu menaruh sepatu dengan rapi dimanapun ia berada; jadi tidak akan ada lagi sepatu yang bertebaran di sembarang tempat.

Baca Juga: Si Kecil Menolak Memakai Sepatu? Ini Alasannya

Membuka dan Memakai Baju Sendiri

Setelah usia 2 tahun, anak sudah bisa diajari untuk membuka bajunya sendiri sebelum mandi serta memakai baju sendiri setelahnya. Untuk baju yang menggunakan resleting, kancing atau tali, balita mungkin akan perlu lebih banyak waktu untuk membiasakan diri, jadi ajari dengan sabar ya.

Menyiapkan Makanan Sendiri

Maksudnya bukan memasak, lho. Sejak umur 2 tahun Moms sudah bisa ajarkan balita untuk mengupas pisang, membuka bungkus kemasan makanan yang sudah Moms gunting sebagian, mengoleskan selai ke roti, atau menuangkan susu ke mangkuk sereal.

Tidak masalah kalau pada awalnya akan sedikit berantakan, lama kelamaan balita akan terbiasa dan Moms juga bisa mulai mengajarkan kerapian serta kebersihan.

Kerapian dan Kebersihan

Kerapian bukan hanya akan membuat rumah tidak berantakan, kecakapan hidup ini juga akan mengajarkan balita untuk disiplin dan bertanggung jawab atas barangnya.

Misalnya: setelah selesai bermain ajak si kecil untuk membantu Moms mengembalikan mainan pada tempatnya, membantu melipat baju, atau biasakan anak untuk menaruh piringnya di dapur setelah selesai makan.

Begitu juga halnya dengan kebersihan, yang akan sangat berguna sampai dewasa nanti. Balita akan lebih mudah mengerti konsep kebersihan bila Moms memberi contoh, misalnya dengan mengelap tumpahan susu dengan tisu atau lap atau membuang bungkus makanan langsung ke tempat sampah.

Percaya deh, semua kecakapan hidup balita yang terlihat sederhana ini akan sangat berguna sampai tua. Jadi penasaran, kecakapan hidup apa yang sudah bisa dilakukan oleh balita pintar kesayangan Moms?

Foto: shutterstock

(WA)