Kenali 5 Tanda Tak Biasa Gangguan Makan Pada Anak
Berbagai tanda tak biasa gangguan makan pada anak seringkali luput dari perhatian orang tua, sehingga tak bisa langsung melakukan intervensi sebelum tubuhnya kekurangan nutrisi atau berat badannya turun drastis.
Menurut penjelasan konsultan dan terapis kesehatan mental Kathleen Smith, PhD, LPC, dalam artikel di psycom.net, gangguan makan yang sering ditemui pada anak diantaranya adalah:
- Avoidant/Restrictive Food Intake Disorder (ARFID): gangguan makan yang ditandai dengan menghindari makanan, ketidaksukaan pada stimulasi sensori dari makanan tertentu, atau ketakutan akan sakit karena makanan tertentu.
- Pica: Gangguan makan yang membuat anak ingin mengonsumsi zat bukan makanan, seperti tanah, rambut, sabun, atau kapur.
- Anoreksia Nervosa: Gangguan makan yang ditandai obsesi untuk menurunkan berat badan dan membatasi asupan makanan.
Baca Juga: Mengenal ARFID, Gangguan Makan yang Sering Dialami Balita
Tanda Tak Biasa Gangguan Makan pada Anak
Sebelum gangguan makan berdampak negatif pada tumbuh kembang anak, Moms perlu jeli mengenali berbagai tanda tak biasa berikut:
1. Menghindari Makan Bersama
Foto: Verywellhealth.com
Sebagian anak yang mengalami gangguan makan diketahui akan mulai merasa tidak nyaman jika harus makan bersama keluarga maupun teman.
Si Kecil mungkin akan mulai menghindari makan bersama dengan berbagai alasan, seperti sengaja makan duluan atau sudah makan di rumah teman.
Baca Juga: 5 Trik Menumbuhkan Selera Makan Anak
2. Lebih Rewel Soal Makanan
Foto: Thinkclinicalpsychologists.com.au
Anak yang mengalami gangguan makan juga mungkin akan lebih rewel soal makanan sebagai alasan untuk menghindari makan, terutama soal cara makanan diolah.
Si Kecil mungkin akan menolak makan karena masakan yang disajikan dimasak dengan cara digoreng dan bukan dibakar, diberi tambahan mentega dan bukan minyak, serta berbagai alasan lain.
3. Tampak Terlalu Fokus Pada Penampilan Fisik
Foto: Ringaraja.net
Menurut Child Mind Institute, anak yang mengalami gangguan makan cenderung terlalu fokus bahkan nyaris terobsesi pada penampilan fisik.
Si Kecil mungkin akan tampak lebih sering berkaca, menimbang berat badan, dan tampak sangat khawatir dengan bentuk tubuhnya.
Baca Juga: 5 Cara Mengajarkan Anak Pentingnya Menghargai Makanan
4. Perubahan Perilaku dan Emosi
Foto: Additudemag.com
Tanda tak biasa gangguan makan pada anak juga terlihat dari perubahan perilaku dan emosional. Nah, berikut adalah beberapa perubahannya menurut National Eating Disorders:
- Sangat takut berat badan naik, tapi tampak tidak peduli saat berat badannya turun drastis.
- Sering menghilang setelah makan, biasanya ke kamar mandi untuk memuntahkan kembali makanannya.
- Mudah marah, mood swing, gelisah dan tidak bisa diam.
- Menarik diri dari aktivitas sosial.
- Terlihat tidak peduli atau tanpa emosi.
5. Mendadak Suka Memasak
Foto: Drbeurkeuns.com
Bertolak belakang dengan perilakunya yang menghindari dan menolak makan, anak yang mengalami gangguan makan rupanya seringkali tampak lebih tertarik untuk memasak atau menyiapkan makanan sendiri.
Diduga hal ini dilakukan sebagai kompensasi untuk menenangkan otak yang terus memberikan sinyal kalau tubuh merasa lapar dan perlu segera diberi makan.
Gangguan makan yang tidak segera diatasi bisa mengganggu tumbuh kembang dan membahayakan kesehatan anak. Jadi, segera ajak Si Kecil mengobrol dari hati ke hati jika Moms melihat ada tanda tak biasa gangguan pada anak di atas.
Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Anak Susah Makan
Bagaimana menurut Moms, pentingkah membiasakan anak memiliki kebiasaan makan yang baik sejak kecil?
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.