Kok Suami Susah Bonding Dengan Anak? Lakukan 5 Cara Ini
Memiliki kedekatan yang harmonis dengan anak atau bonding dengan anak adalah keinginan setiap orangtua di dunia. Tak jarang Moms dan pasangan yang tak bisa melakukan hal itu. Banyak faktor yang memengaruhi kedekatan tersebut diantaranya adalah tidak adanya waktu dari orangtua sehingga anak lebih condong bermain dengan orang lain.
Moms mungkin punya keuntungan lebih untuk mendapatkan kedekatan secara emosional dengan anak karena Moms sudah melakukannya saat mengandung 9 bulan dalam rahim. Sementara para yah akan membutuhkan beberapa cara dan usaha untuk itu agar terjadi.
Fakta yang terjadi di Amerika mengungkapkan sebanyak 53% Ibu mengadukan bahwa mereka kesulitan memiliki kedekatan dengan anak. Jadi untuk Moms jangan merasa puas ketika sudah bisa mengandung sembilan bulan lamanya sebab Moms juga harus terus merawat kedekatan.
“Tahap pertama kehidupan Ibu akan menjadi orang yang paling dekat dengan anak, dan Ayah menjadi penjaga untuk keduanya,” kata Jerrold Shapiro, professor konseling di Universitas Santa Clara, Santa Clara, California. Kalimat itu membuktikan bahwa Moms dan pasangan harus bekerja sama untuk mendidik anak sesuai dengan porsinya.
Mengetahui banyak orangtua yang ternyata sulit memiliki kedekatan baik secara emosional ataupun lainnya, ada beberapa cara yang harus Moms dan pasangan lakukan agar memiliki kedekatan tersebut. Kedekatan dengan anak bisa berdampak baik untuk tumbuh kembang anak ke depan khususnya mental karena merasa selalu ditemani.
Yuk lakukan ini agar ada bonding suami dan anak:
Gendong dan Berikan Susu Pada Anak
Foto: Verywell Family
Pekerjaan Ayah dalam rumah tangga tak hanya melulu soal mencari nafkah dan kembali pulang. Ketika Moms dan pasangan sudah memiliki anak, secara langsung tugas Ayah bertambah dalam rumah tangga.
Jika Moms menyusui anak dan memeluknya erat – erat, maka anak akan memiliki penglihatan khusus dan kehangatan dari tubuh Moms. Untuk Ayah jangan ragu melakukan hal tersebut, gendong anak lalu susui anak dengan botol yang sudah dipersiapkan. Dengan begitu anak akan mendapat perasaan dan pengalaman yang sama dengan Ayah.
Baca Juga: Banyak Manfaatnya, Lakukan 4 Sentuhan Ini untuk Memperkuat Bonding dengan Bayi Baru Lahir
Temani Anak Saat Malam Terbangun
Foto: Baby Samples
Saat anak terbangun dan menangis di malam hari ambilah momen itu sebagai kesempatan untuk mendapatkan kedekatan dengan anak. Hal ini juga baik utnuk kesehatan Moms agar bisa istirahat dengan waktu yang cukup.
Saat Ayah dan anak berdua di waktu sepi malam hari, kedekatan emosional akan muncul dengan sendirinya. Sebagai tambahan pastikan Moms menyiapkan persediaan makanan dan minuman di kulkas.
Berikan Ketenangan
Foto: Parents Magazine
Anak khususnya yang baru lahir akan berkomunikasi dengan menangis. Jadilah pahlawan yang bisa menenangkan si anak. Cari cara terbaik dan jawaban atas tangisan yang dilakukan anak di saat yang tidak terduga.
Ayah selalu punya caranya sendiri bahkan kadang membuat Moms merasa khawatir. Berikan Ayah waktu untuk melakukannya, jika berhasil itu akan sangat baik untuk hubungan mereka berdua.
Berikan Lelucon
Foto: Parents Magazine
Hal yang bisa dilakukan saat anak belum bisa berbicara adalah melihat dan merekamnya dalam otak. Indera penglihatan anak sangat peka dan itulah salah satu jalan untuk mendapatkan perhatian dari anak.
Berikan anak lelucon seperti wajah lucu ataupun buat dia seperti menaiki roller-coaster.
Baca Juga: 3 Bentuk Sentuhan yang Bisa Memperkuat Bonding Ibu dan Bayi
Jalan – Jalan
Foto: onupmovement.suntrust
Ajak anak berkeliling dengan stroller-nya dan buat si anak bisa melihat banyak hal diluar rumah. Anak akan merasa nyaman dan merasa sang Ayah selalu ada untuknya disaat apapun.
Jalan – jalan juga bisa sambil mengajak anak untuk berjalan dan mulai berlari dengan kaki kecilnya. Nah, mana yang akan Moms coba agar ada bonding suami dan anak?
(GSA/IRN)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.