12 Penyebab Leher Terasa Tercekik, Bisa karena Salah Postur!

Pernahkah Moms merasakan sakit yang mengganggu di bagian leher hingga membuat leher terasa tercekik?

Leher berguna untuk menopang kepala dan melindungi saraf yang mengangkut informasi ke seluruh tubuh.

Karena memiliki fungsi yang luar biasa, tidak menutup kemungkinan leher mengalami banyak tekanan.

Jadi, terkadang bisa saja leher terasa tercekik, Moms.

Leher menampung sejumlah struktur penting, termasuk:

• Trakea atau tenggorokan, yang memungkinkan seseorang untuk bernapas.
• Pita suara, yang memungkinkan seseorang untuk berbicara.
• Kerongkongan atau pipa makanan, yang menghubungkan mulut dan perut.
• Kelenjar tiroid, yang membantu mengatur metabolisme tubuh.
• Bagian atas leher, yang terhubung dengan tulang belakang dan menopang kepala.

Bagian tubuh yang sangat kompleks dan fleksibel ini juga mengandung arteri, saraf, dan struktur lain yang penting untuk kelangsungan hidup.

Moms mungkin jadi merasa tidak nyaman, merasakan sakit yang tajam, tegang kaku, nyeri, sesak, hingga leher terasa tercekik.

Leher terasa tercekik, terutama di bagian depan leher memiliki penyebab yang relatif jinak atau bisa karena adanya satu atau lebih masalah. 

Ada sejumlah kondisi yang dapat menyebabkan sensasi leher terasa tercekik mulai dari gangguan kecemasan hingga reaksi alergi.

Sensasi leher terasa tercekik juga bisa membuat Moms tidak mampu mendapatkan cukup oksigen sehingga menjadi keadaan darurat medis.

Lantas, apa saja sebenarnya penyebab leher terasa tercekik? Yuk simak penjelasannya di artikel ini, Moms!

Baca Juga: 5 Penyebab Leher Kaku dan Cara Mengatasinya Sampai Tuntas

Penyebab Leher Terasa Tercekik karena Penyakit

Berikut ini beberapa penyebab leher terasa tercekik.

Terutama di bagian depan leher yang juga dapat membuat sesak napas atau tidak mendapatkan oksigen, yaitu:

1. Reaksi Alergi

Alergi sering terjadi, dan menurut Asthma and Allergy Foundation of America, penyakit asma memengaruhi lebih dari 50 juta orang di Amerika Serikat setiap tahunnya.

Sementara itu, menurut American Academy of Allergy, Asthma & Immunology, banyak orang tidak menyadari bahwa mereka memiliki alergi.

Sampai akhirnya mereka mengalami reaksi alergi parah yang dikenal sebagai anafilaksis.

Salah satu gejala potensial anafilaksis adalah perasaan leher terasa tercekik.

Selain leher terasa tercekik, gejala lain yang mungkin terjadi yaitu:

• Kesulitan berbicara atau menelan
• Sesak napas atau mengi
• Suara serak
• Batuk
• Pusing
• Gatal-gatal, bengkak, atau ruam
• Mual atau muntah

Beberapa pemicu alergi umum hingga membuat leher terasa tercekik yaitu makanan seperti, kacang kacangan, kacang pohon, kerang, ikan, susu, telur, dan bahan pengawet.

Sengatan serangga juga bisa menjadi penyebab, misalnya sengatan lebah dan sengatan tawon.

Obat obatan seperti antibiotik juga terkadang menjadi penyebab. 

Siapa pun yang mengalami anafilaksis, harus mencari pertolongan medis darurat.

Tanpa perawatan segera, kondisi ini bisa mengancam nyawa.

Untuk perawatan alergi jangka panjang, tergantung keparahannya. Sebab, biasanya alergi tersebut akan terus kambuh jika terus bersentuhan dengan alergen.

Dalam beberapa kasus, dokter mungkin merujuk orang dengan alergi ke ahli alergi untuk melakukan tes diagnostik dan menentukan penyebab reaksi alergi termasuk leher terasa tercekik. 

Baca Juga: 10+ Cara Menghilangkan Pegal di Kaki dan Paha, Dijamin Ampuh

2. Gondok

Gondok adalah istilah medis untuk pembengkakan kelenjar tiroid.

Kelenjar berbentuk kupu-kupu ini ada di bagian depan leher dan menghasilkan hormon yang membantu mengatur metabolisme.

Gondok tidak selalu menimbulkan gejala. Namun, gejala yang mungkin terjadi antara lain:

• Leher terasa tercekik
• Suara serak
• Kesulitan menelan dan bernapas
• Batuk

Beberapa kemungkinan penyebab gondok termasuk kekurangan yodium dan gangguan tiroid autoimun, seperti penyakit Hashimoto atau penyakit Graves.

Faktor lain yang bisa menyebabkan gondok adalah kondisi tiroid yang kurang aktif atau hipotiroidisme, serta adanya riwayat keluarga yang memiliki gondok.

Beberapa gondok bisa hilang dengan sendirinya. Jika gejala seseorang tidak parah, dokter mungkin hanya perlu melakukan pemantauan.

Dokter dapat merekomendasikan operasi untuk gondok yang menyebabkan gejala parah, seperti kesulitan menelan, hingga leher terasa tercekik, dan sulit bernapas.

Selain itu, dokter juga mungkin menawarkan terapi radioiodine untuk mengecilkan atau menghancurkan sel-sel tiroid untuk mengurangi tingkat hormon yang dihasilkan tiroid.

3. Mag atau GERD

Heartburn atau mag mengacu pada sensasi leher terasa tercekik hingga terbakar di dada atau tenggorokan.

Ini adalah hasil dari asam lambung yang naik dari perut dan kembali ke kerongkongan.

Gejala mag lainnya, yaitu:

• Rasa asam di belakang mulut
• Suara serak
• Sensasi benjolan di tenggorokan
• Kejang tenggorokan
• Batuk
• Sulit bernapas
• Mengi
• Mual dan muntah

Gerd (gastroesophageal reflux disease) adalah istilah medis untuk sakit mag yang sering terjadi. 

Studi tahun 2018 di jurnal Missouri Medicine menyebutkan, gerd adalah kondisi umum yang memengaruhi jutaan orang di seluruh dunia.

Orang yang mungkin mengalami gejala leher terasa tercekik karena asam lambung, yaitu:

• Lansia
• Merokok
• Kegemukan
• Memiliki gejala kecemasan dan depresi
• Makan makanan berlemak, berminyak, atau asam
• Makan menjelang tidur.

Baca Juga: 9 Titik Akupuntur Tangan, Bisa Redakan Sakit Perut dan Stres

4. Tonsilitis

Tonsilitis adalah istilah medis untuk infeksi dan peradangan pada amadel.

Penyebab paling umum dari tonsilitis adalah virus flu biasa dan sejenis infeksi bakteri yang disebut infeksi streptokokus.

Beberapa gejala tonsilitis selain leher terasa tercekik yaitu demam, amandel bengkak, sakit atau nyeri tenggorokan, serta nyeri atau kesulitan menelan.

Pada sebagian besar kasus, tonsilitis akan sembuh dengan sendirinya.

Namun, beberapa orang mungkin menggunakan obat anti-inflamasi nonsteroid untuk mengurangi pembengkakan dan mengatasi rasa sakit leher terasa tercekik.

Jika perlu, dokter mungkin meresepkan kortikosteroid untuk mengurangi peradangan, atau antibiotik untuk membersihkan infeksi bakteri.

Dalam kasus yang jarang terjadi, dokter dapat merekomendasikan operasi untuk menghilangkan amandel.

5. Kecemasan

Kecemasan adalah perasaan khawatir dan takut yang ditandai dengan gejala, seperti kesulitan berkonsentrasi, sakit kepala, masalah tidur, lekas marah, hingga leher terasa tercekik. 

Dikutip dari Medicinenet, kecemasan adalah penyakit medis serius yang memengaruhi sekitar 19 juta orang dewasa Amerika.

Perawatan untuk kecemasan dapat menggabungkan obat-obatan dan psikoterapi.

Baca Juga: 12 Cara Menghilangkan Bekas Cupang di Leher agar Cepat Hilang

6. Stres dan Ketegangan Otot

Stres emosional bisa menyebabkan ketegangan pada otot-otot leher dan bahu.

Hal ini sering terjadi saat seseorang mengalami tekanan di tempat kerja atau karena masalah pribadi.

Ketika otot-otot ini menjadi tegang, mereka bisa mengontraksi dan menciptakan sensasi tercekik atau terjepit di leher.

Mengelola stres dengan teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam dapat membantu meredakan ketegangan ini.

Terapi fisik dan latihan peregangan leher juga bisa membantu mengurangi tekanan pada otot-otot leher.

Perlu diingat bahwa sensasi tercekik di leher yang disertai dengan kesulitan bernapas, pembengkakan, atau rasa sakit yang hebat memerlukan perhatian medis segera.

Penyebab Leher Terasa Tercekik Karena Gaya Hidup

Selain penyakit, terdapat pula kebiasaan buruk atau gaya hidup yang menyebabkan leher terasa tercekik.

Mulai dari kebiasaan tidur yang buruk hingga mengenakan tas yang terlalu berat.

7. Postur Tubuh yang Buruk

Leher menopang kepala dan rata-rata berat kepala manusia sekitar 4,5 kg.

Jika postur tubuh seseorang buruk, otot leher harus bekerja dengan cara yang tidak efisien untuk menopang berat kepala.

Ketidakseimbangan ini dapat menyebabkan rasa sesak di leher hingga leher terasa tercekik.

8. Terlalu Lama Menatap Layar Komputer

Jika Moms menghabiskan berjam-jam duduk di depan komputer, posisi lengan dan kepala akan tetap sama dalam waktu yang lama.

Hal ini menyebabkan otot perut berkontraksi dan memicu sesak di leher dan yang akhirnya terasa sakit atau leher terasa tercekik. 

9. Terus Membungkuk Bermain Gadget

Jika Moms membungkuk di depan ponsel atau gadget, memeriksa media sosial, bermain game atau menonton video streaming.

Maka, mungkin pada akhirnya akan merasakan sesak di leher atau leher terasa tercekik.

Kondisi ini juga biasa disebut text neck, postur tubuh yang terbentuk akibat tubuh condong ke depan dalam waktu yang lama karena main ponsel dalam waktu lama.

Baca Juga: Sakit Leher Sebelah Kanan, Ini Penyebab dan Cara Mencegahnya

10. Mengenakan Tas yang Terlalu Berat

Menggunakan tas dengan tali di bahu yang berisi barang berat bisa menimbulkan ketegangan pada otot leher secara tidak merata.

Ketegangan ini dapat menyebabkan sensasi sesak di leher dan perasaan seolah-olah leher tercekik.

Jadi, pintar-pintarlah memilih dan menggunakan tas untuk kegiatan hari-hari agar tidak memicu leher terasa tercekik. 

11. Kebiasaan Tidur dengan Posisi yang Salah

Cobalah untuk tidur dengan kepala dan leher sejajar dengan bagian tubuh lainnya.

Moms juga bisa tidur telentang dengan bantal di bawah lutut dan hindari bantal yang terlalu meninggikan leher untuk menghindari leher terasa tercekik.

12. Melakukan Pekerjaan Berat

Tahukah Moms jika pekerjaan berat mengharuskan untuk melakukan gerakan berulang dengan lengan dan tubuh bagian atas, ternyata hal itu dapat memengaruhi otot leher seseorang!

Tanda awal dampak dari waktu ke waktu bisa berupa perasaan tegang dan berujung leher terasa tercekik.

Baca Juga: Adakah Cara Mengetahui Orang Hamil dari Leher? Ini Faktanya!

Cara Mengatasi Leher Terasa Tercekik

Leher terasa tercekik? Jangan khawatir, Moms. Ada cara yang bisa diupayakan untuk mengatasinya.

Ini dia cara mengatasi leher terasa tercekik:

• Rileks, jika leher mulai tegang, usahakan untuk tetap rileks dengan melakukan pijatan kecil dan pernapasan dalam.
• Bergerak, melakukan perjalanan jauh yang mengharuskan Moms untuk duduk diam juga bisa membuat leher terasa tercekik. Maka usahakan untuk melakukan peregangan.
• Ubah postur, menggunakan kursi yang tidak sesuai ketika bekerja seharian, bisa membuat leher terasa tercekik. Maka sebaiknya mengganti kursi kerja yang sesuai standar.
• Jangan menggunakan tas bahu, untuk mengatasi leher terasa tercekik, Moms perlu menghindari menggunakan tas bahu yang berat.

Cara Mencegah Leher Terasa Tercekik

Sensasi leher terasa tercekik di tenggorokan memang sulit dicegah, terutama jika Moms tidak dapat mengidentifikasi penyebabnya.

Jika leher terasa tercekik karena hasil dari reaksi alergi, maka Moms harus mencoba untuk menghindari pemicu alergi.

Jika gejala leher terasa tercekik disebabkan oleh gondok atau mulas, maka harus memodifikasi gaya hidup untuk membantu meringankan gejalanya.

Dalam beberapa kasus, sesak di tenggorokan atau leher terasa tercekik bisa disebabkan oleh infeksi.

Moms dapat membantu mencegah infeksi dengan mengikuti praktik kebersihan yang tepat, seperti mencuci tangan secara teratur, termasuk dalam situasi berikut:

• Sebelum, selama, dan setelah menyiapkan makanan.
• Sebelum dan sesudah makan.
• Setelah menyentuh sampah.
• Setelah menggunakan toilet atau mengganti popok.
• Setelah membersihkan hidung, batuk, atau bersin.
• Sebelum dan sesudah merawat orang yang muntah atau diare.
• Sebelum dan sesudah merawat luka apa pun.
• Setelah menyentuh hewan, kotoran hewan, atau makanan hewan.

Jika sabun dan air tidak tersedia, Moms harus menggunakan pembersih tangan yang mengandung setidaknya 60% alkohol.

Ini untuk menghindari infeksi yang bisa berujung pada sesak di leher atau sensasi tenggorokan terasa tercekik.

Untuk gaya hidup yang buruk dan memicu leher terasa tercekik, maka solusinya hanyalah mengubah pola atau gaya hidup.

Jadi, perlu diingat bahwa leher Moms bekerja sangat keras, seperti mengangkat dan menggerakkan kepala ke berbagai arah, juga menanggung banyak tekanan. 

Ketegangan di leher yang memicu leher terasa tercekik mungkin merupakan sinyal bahwa Moms harus merawat leher dengan lebih baik.

Mulai dari mempertahankan postur yang lebih sehat hingga tidur dalam posisi yang lebih baik serta membuat tempat kerja yang lebih ergonomis.

Baca Juga: 16 Gerakan Peregangan, Mulai dari Leher hingga Kaki

Diagnosis Leher Terasa Tercekik

Ada banyak penyebab sesak di bagian depan leher atau leher terasa tercekik.

Itulah mengapa penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis leher terasa tercekik.

Dokter kemungkinan akan mengambil riwayat medis lengkap dan melakukan pemeriksaan fisik.

Mereka mungkin meraba leher untuk memeriksa tanda-tanda nyeri tekan atau mati rasa.  

Mereka mungkin juga meminta pasien leher terasa tercekik untuk menggerakkan kepala ke atas dan ke bawah, dan dari sisi ke sisi untuk memeriksa rentang gerak di leher.

Jika perlu, dokter akan memesan tes lebih lanjut untuk menentukan penyebab sesak atau leher terasa tercekik, seperti sinar X, CT scan atau MRI, elektromiografi, dan juga tes darah. 

Itulah sebabnya Moms harus menghubungi dokter jika mengalami sensasi sesak atau leher terasa tercekik dengan parah, terus-menerus, atau berulang di leher.

Rasa sesak atau leher terasa tercekik yang tiba-tiba dan parah di leher bisa menjadi tanda anafilaksis.

Siapa pun yang mengalami gejala anafilaksis harus menelepon layanan darurat.

Baca Juga: Leher Bayi Merah? Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Sensasi leher terasa tercekik di bagian depan leher bisa terjadi akibat alergi, peradangan, atau infeksi.

Itu juga bisa terjadi sebagai respons terhadap gangguan pencernaan, seperti mulas atau Gerd dan buruknya gaya hidup. 

Beberapa penyebab leher terasa tercekik bisa hilang tanpa perlu perawatan medis.

Namun, penderita leher terasa tercekik tetap harus berkonsultasi dengan dokter jika gejalanya parah atau terus-menerus dan memburuk dari waktu ke waktu.

Dalam beberapa kasus, dokter mungkin melakukan tes untuk menentukan penyebab leher terasa tercekik.