7 Manfaat Bawang Putih Tunggal untuk Kesehatan, Yuk Simak!

Baru-baru ini, bawang putih tunggal tengah menjadi primadona masyarakat. Pasalnya, ada banyak manfaat bawang putih tunggal bagi kesehatan tubuh.

Hingga tidak heran jika bawang putih tunggal digunakan sebagai obat tradisional berbagai penyakit.

Karena memiliki sifat antimikroba, antiprotozoal, antimutagenik, antiplatelet, antihiperlipidemia, dan antioksidan.

Kini, Moms pun dapat menemukan produk bawang putih tunggal dengan mudah.

Lalu sebenarnya, apa saja manfaat bawang putih tunggal yang konon dipercaya sebagai obat alami untuk beragam penyakit? Simak selengkapnya.

Baca Juga: Cara Menanam Bawang Putih di Rumah, Mudah dan Menyenangkan!

Manfaat Bawang Putih Tunggal

Mengutip berbagai sumber, berikut manfaat bawang putih tunggal yang perlu Moms ketahui.

1. Mengurangi Tingkat Kolesterol Tinggi

Manfaat bawang putih tunggal yang pertama adalah secara efektif mampu mengurangi kadar kolesterol tinggi dalam tubuh.

Penelitian menunjukkan bahwa bawang putih dapat menurunkan sekitar 20 mg/dl tingkat kolesterol dan trigliserida dalam tubuh manusia.

Resep yang populer adalah mengupas 3 atau 4 siung bawang putih dan memakannya secara langsung.

Baca Juga: Cara Membuat Rendaman Bawang Putih, Mudah dan Cepat!

2. Menyembuhkan Batuk dan Pilek

Manfaat bawang putih tunggal berikutnya, yakni bisa membantu mengurangi risiko batuk dan pilek lebih dari 50% bila dikonsumsi secara teratur.

Selain itu, dilansir dari Healthline, bawang putih tunggal bisa meningkatkan fungsi kekebalan tubuh sehingga mampu mengurangi kemungkinan terinfeksi oleh penyakit lain.

Bawang putih memiliki kandungan senyawa alliinase dan alliin, yang mana mampu menciptakan senyawa kuat yang disebut allicin saat bawang putih tunggal ini dihancurkan.

Senyawa ini bisa membantu tubuh Moms dalam meredakan batuk dan pilek.

Caranya, hancurkan 2 buah bawang putih tunggal, masukkan ke dalam air gelas, kemudian konsumsi secara rutin 2 kali sehari, maka mampu menyembuhkan batuk dan pilek dengan cepat.

3. Mencegah dan Melawan Kanker

Bawang putih pada dasarnya mengandung senyawa organosulfur bernama diallyl trisulfide yang membantu melawan kanker dengan membantu tubuh untuk membunuh sel-sel kanker.

Para peneliti di University of North Carolina telah menemukan bahwa pasien yang mengkonsumsi bawang putih memiliki kemungkinan 66,67% lebih rendah untuk terkena kanker.

National Cancer Institute mengatakan bahwa konsumsi bawang putih secara teratur mengurangi risiko berbagai kanker hingga kurang lebih 50%.

Kandungan dalam bawang putih tunggal ini pun sama dengan senyawa belerang yang membantu melawan sel-sel kanker dalam tubuh.

4. Mengatasi Diabetes

Mengonsumsi bawang putih tunggal 2-3 buah secara teratur dipercaya dapat membantu menurunkan dan mengendalikan kadar gula darah.

Kandungan allicin dengan vitamin B juga tiamin memicu pankreas untuk menghasilkan insulin dalam tubuh sehingga membantu tubuh untuk melawan diabetes secara efektif.

Hal ini pun telah didukung oleh penelitian yang diterbitkan dalam STRADA Jurnal Ilmiah Kesehatan.

Penelitian menemukan bawang putih siung tunggal (50, 75, 125 mg/KgBB) pada mencit diinduksi streptozotocin efektif menurunkan gula darah dan resistensi insulin.

Selain itu, intervensi tersebut juga efektif dalam menurunkan kadar malondialdehid (MDA).

Penelitian ini juga menemukan bahwa bawang putih siung tunggal meningkatkan kadar insulin pada mencit tersebut.

Meski demikian, penelitian lanjutan masih perlu dilakukan, terutama untuk menguji efeknya pada manusia.

Baca Juga: 20+ Makanan Penurun Gula Darah, Paling Ampuh Cegah Diabetes

5. Menyembuhkan Penyakit Jantung dan Tekanan Darah Tinggi

Manfaat bawang putih tunggal selanjutnya adalah bisa membantu memerangi penyakit jantung dengan dua cara.

Salah satunya mengurangi kolesterol LDL dan trigliserida dalam tubuh. Kedua, mencegah pembentukan plak dan gumpalan dengan mengurangi kekentalan darah.

Sedangkan dalam tekanan darah tinggi, mengonsumsi bawang putih tunggal bisa membantu otot-otot rileks, sehingga mampu membantu mengurangi tingkat tekanan darah.

6. Meringankan Asma

Jika Moms memiliki penyakit asma, maka campurkan bawang putih tunggal dengan madu.

Bawang putih disaring dengan air, kemudian campur dengan madu, konsumsi secara teratur setiap pagi.

Manfaat bawang putih tunggal ini bisa meringankan penyakit asma, jika penyakitnya berkurang maka terapi bawang putih tunggal ini bisa dihentikan.

7. Kaya Kandungan Antioksidan

Bawang putih tunggal memiliki potensi sebagai antioksidan alami. Hal ini pun dibuktikan dalam penelitian yang diterbitkan dalam Digital Press Life Sciences.

Berdasarkan penelitian tersebut, manfaat bawang putih tunggal sebagai antioksidan diduga karena mengandung zat alliin.

Namun senyawa antioksidan dalam bawang putih mudah diubah menjadi allicin yang tidak stabil oleh enzim alliinase ketika bawang putih dicincang, dihancurkan atau diproses.

Perubahan alliin menjadi allicin akan mengurangi aktivitas antioksidan bawang putih tunggal.

Oleh karena itu, cara mendapatkan manfaat antioksidan dari bawang putih yang paling baik adalah dengan mengonsumsinya secara utuh.

Baca Juga: 24 Makanan Antioksidan Tinggi untuk Menangkal Radikal Bebas

8. Meningkatkan Stamina

Bawang putih tunggal juga banyak dikonsumsi oleh masyarakat untuk meningkatkan stamina. Untuk membuktikan klaim ini, maka dilakukan sebuah studi dalam Journal of Pharmaciana.

Penelitian menunjukkan ekstrak bawang putih tunggal meningkatkan fagositosis makrofag dan berfungsi sebagai imunostimulan pada mencit yang diinduksi E. coli.

Selain itu, berat limpa mencit juga terpengaruh oleh pemberian ekstrak tersebut.

Dengan demikian, bawang putih tunggal mungkin berpotensi sebagai penambah stamina alami jika dikonsumsi secara rutin.

9. Mengobati Infeksi Jamur

Manfaat bawang putih tunggal lainnya, yakni dapat digunakan untuk mengobati infeksi jamur Candida albicans.

Untuk diketahui, spesies Candida adalah penyebab paling umum dari infeksi saluran kemih jamur (ISK).

Selain itu, Candida albicans dapat menjadi penyebab dari infeksi jamur genital dan sariawan di mulut.

Penelitian Jurnal Ilmu Kesehatan dan Farmasi menunjukkan ekstrak etanol bawang putih tunggal (Allium sativum L) mempengaruhi pertumbuhan Candida albicans dengan tingkat kepercayaan 0,05.

Hasilnya signifikan, dengan nilai p 0,000 yang menunjukkan efektivitasnya dalam menghambat pertumbuhan jamur tersebut.

Dengan kata lain, bahwa terdapat daya hambat ekstrak etanol bawang putih tunggal (Allium sativum L) terhadap pertumbuhan jamur (Candida albicans).

Efek Samping Bawang Putih Tunggal

Meski kaya akan manfaat bagi kesehatan, Moms juga perlu berhati-hati terhadap potensi risiko yang ditimbulkan dari mengonsumsi bawang putih tunggal.

Pasalnya, kandungan zat aktif pada bawang putih tunggal 5-6 kali lebih tinggi dibandingkan bawang putih biasa. Jadi, konsumsi bawang putih dosis tinggi bisa memiliki efek samping berbahaya.

Penelitian yang dipublikasikan oleh Pusat Penerbitan Universitas Islam Bandung menunjukkan ekstrak bawang putih tunggal pada mencit menyebabkan pembengkakan hepatosit.

Meski penelitian mengenai efek samping pada manusia masih sedikit, tetapi Moms tetap harus waspada. Jadi, konsumsi lah dalam porsi yang wajar.

Lebih baik lagi, konsultasikan pada dokter sebelum Moms menggunakan bawang putih tunggal sebagai obat-obatan alami.

Itu dia beragam manfaat bawang putih tunggal yang bisa Moms temukan di beberapa supermarket, bahkan beberapa pasar tradisional. Selamat mencoba!