15 Juni 2021

Markis Kido Meninggal Diduga Serangan Jantung, Apa Penyebab Penyakit Jantung Usia Muda?

Kenali ciri sakit jantung di usia muda sejak dini!
Markis Kido Meninggal Diduga Serangan Jantung, Apa Penyebab Penyakit Jantung Usia Muda?

Foto: detikHealth

Kabar duka dari olahraga Indonesia. Mantan pebulu tangkis nasional, Markis Kido meninggal dunia.

Kabar meninggalnya Markis Kido telah diumumkan oleh Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) pada Senin, 14 Juni 2021 malam.

"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun, Telah meninggal dunia salah satu pahlawan bulu tangkis Indonesia, peraih emas Olimpiade Beijing 2008, Markis Kido.

Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.

Selamat jalan Kido!" tulis PBSI dalam unggahan di akun Twitter resmi mereka.

Markis Kido dikabarkan meninggal akibat serangan jantung yang dialaminya saat bermain bulu tangkis di Tangerang pada hari yang sama.

Serangan jantung bisa menyerang siapa saja, bahkan sejak usia muda. Mari kenali ciri penyakit jantung usia muda sejak dini, agar segera mendapat bantuan medis.

Baca Juga: Apakah Serangan Jantung pada Perempuan Berbeda dengan Laki-laki?

Termasuk Penyakit Paling Mematikan di Dunia

heart attack
Foto: heart attack

Foto: shutterstock.com

Di Indonesia bahkan di dunia, penyakit jantung merupakan salah satu penyakit yang paling banyak menyebabkan kematian.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pada tahun 2019 ada sekitar 17,7 juta orang di dunia yang meninggal akibat penyakit jantung dan pembuluh darah.

Rentang usia yang dapat beresiko penyakit jantung juga beragam. Dari usia muda hingga lansia. Walau resiko terbesar berada di usia 40 tahun ke atas.

Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 yang diprakarsai Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mencatat bahwa jumlah penderita penyakit jantung di Indonesia kian meningkat setiap tahunnya.

Setidaknya ada 15 dari 1.000 orang atau lebih kurang 2,7 juta penduduk Indonesia yang menderita kondisi ini. Sebagian dari jumlah penderita penyakit jantung tersebut adalah orang dewasa muda yang masih produktif.

Baca Juga: Mengenal Penyakit Kardiovaskular, Penyebab Kematian Nomor Satu di Indonesia

Penyebab Penyakit Jantung Usia Muda

risk of heart attack
Foto: risk of heart attack

Foto: pinterest.com

Jumlah kasus penyakit jantung usia muda umumnya disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari pola makan tidak sehat, jarang olahraga, kebiasaan merokok, hingga penyakit tertentu seperti kolesterol tinggi, obesitas, hipertensi, dan diabetes.

Bahkan melansir ACLS Training Center, hipertensi saja merupakan faktor risiko yang menyebabkan 13% kematian di seluruh dunia.

Dalam kasus Markis Kido, penyakit jantung sering kali menyerang atlet.

Melansir Journal of the American Heart Associaton, hal tersebut disebabkan karena adanya kandungan enzim cardiac troponin I yang kerap meningkat. Enzim ini meningkat disebabkan beberapa kondisi, seperti usia dan aktivitas.

Dikutip dariMayo Clinic, berikut adalah penyakit jantung yang sering menyerang usia muda:

  • Hypertrophic cardiomyopathy (HCM): Merupakan penebalan otot yang menyebabkan detak jantung yang cepat atau tidak teratur (aritmia), sehingga menyebabkan kematian jantung mendadak.
  • Kelainan arteri koroner: Arteri dapat menjadi terkompresi selama latihan dan tidak memberikan aliran darah yang tepat ke jantung.
  • Long QT syndrome: Gangguan irama jantung yang dapat menyebabkan detak jantung cepat dan kacau, sehingga seringkali menyebabkan pingsan. Orang muda dengan sindrom long QT memiliki peningkatan risiko kematian mendadak.

Oleh karena itu, orang usia muda perlu semakin waspada.

Agar dapat terhindar dari penyakit jantung usia muda beserta komplikasinya, kenali apa saja gejala penyakit jantung di usia  muda, sehingga kondisi ini bisa terdeteksi sejak dini dan segera diobati.

Baca Juga: Fakta Dibalik 3 Mitos Penyakit Jantung yang Sering Dipercaya

Ciri-ciri Penyakit Jantung Usia Muda

321699_2200-1200x628.jpg
Foto: 321699_2200-1200x628.jpg

Foto: pinterest.com

Penyakit jantung dapat menimbulkan berbagai gejala yang berbeda bagi setiap orang. Namun, ada beberapa ciri penyakit jantung usia muda yang mungkin jarang disadari atau kerap disalahartikan, yaitu:

1. Tubuh Sering Merasa Lemas

Tubuh lemas terutama setelah melakukan aktivitas fisik berat seharian, merupakan kondisi yang wajar terjadi.

Namun, jika tiba-tiba merasa mudah lemas atau napas terengah-engah setelah melakukan aktivitas ringan yang sebelumnya tidak membuat cepat lelah, bisa jadi hal tersebut menandakan adanya gangguan pada jantung.

2. Nyeri Dada yang Menjalar ke Leher atau Lengan

Salah satu ciri khas dari penyakit jantung usia muda maupun usia tua adalah munculnya nyeri dada berat secara mendadak yang dapat menjalar ke lengan, leher, atau rahang.

Sebagian orang menggambarkan bahwa sensasi nyeri tersebut dirasakan sebagai nyeri tajam, berat, dan kuat. Nyeri dada akibat penyakit jantung terkadang juga bisa menyebar hingga ke bahu.

3. Pusing Disertai Rasa Tak Nyaman

Ada banyak hal yang bisa membuat kepala pusing, misalnya kurang makan atau minum, dehidrasi, stres, hingga kelelahan.

Hanya saja, jika pusing muncul secara tiba-tiba dan disertai rasa tidak nyaman, nyeri, atau sesak di dada, maka perlu waspada dan sebaiknya segera hubungi dokter.

Baca Juga: 11 Contoh Kuku yang Tidak Sehat, Bisa Jadi Tanda Anemia Hingga Penyakit Jantung

4. Nyeri Ulu Hati

Nyeri ulu hati disertai mual sering kali disebabkan oleh gangguan pada lambung atau masalah pencernaan. Namun, gejala tersebut terkadang bisa juga muncul akibat penyakit jantung.

Jika memiliki faktor risiko untuk terkena penyakit jantung, sebaiknya jangan abaikan gejala nyeri ulu hati yang muncul secara mendadak karena bisa jadi gejala tersebut merupakan salah satu ciri penyakit jantung di usia muda.

5. Sakit pada Rahang atau Tenggorokan

Salah satu ciri penyakit jantung adalah nyeri dada yang menjalar ke bagian tubuh lain. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, nyeri dada tersebut bisa menjalar ke leher, rahang, atau bagian di sekitarnya seperti tenggorokan.

Jika merasakan keluhan nyeri yang demikian, segera ke dokter untuk menjalani pemeriksaan dan pengobatan.

Baca Juga: Tak Selalu Serangan Jantung, Ini 4 Penyakit Lain yang Diawali dengan Nyeri Dada

6. Keringat Dingin

Ketika mengalami penyakit jantung, seseorang dapat mengalami keringat dingin atau keringat berlebih secara tiba-tiba.

Ciri penyakit jantung di usia muda ini bisa muncul bahkan saat sedang tidak melakukan aktivitas atau sedang berada di dalam ruangan yang sejuk.

Apabila masih berusia muda namun pernah mengalami gejala-gejala di atas, segera ke dokter untuk menjalani pemeriksaan kesehatan.

Hal ini penting dilakukan untuk memastikan apakah gejala yang dialami merupakan ciri penyakit jantung di usia muda atau bukan.

Itu dia Moms seputar penyakit jantung usia muda. Apakah Moms pernah mengalami ciri serupa? Ada baiknya segera periksa ke dokter, ya.

  • https://www.acls.net/cardiac-disease-in-the-young
  • https://www.ahajournals.org/doi/10.1161/JAHA.120.016115
  • https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/sudden-cardiac-arrest/in-depth/sudden-death/art-20047571

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.