Mengatasi Radang Tenggorokan Saat Hamil

Penderitaan karena radang tenggorokan saat hamil termasuk salah satu penyakit yang dikhawatirkan ibu hamil. Sayangnya, setiap ibu hamil tidak kebal terhadap radang tenggorokan. Infeksi yang disebabkan oleh bakteri ini sangat menyakitkan dan bisa sangat parah sehingga sulit makan.

Apa Itu Radang Tenggorokan?

Tidak semua sakit tenggorokan merupakan radang tenggorokan. Radang tenggorokan atau strep throat disebabkan oleh Streptococcus yaitu infeksi bakteri di tenggorokan dan amandel.

Sakit tenggorokan mungkin disebabkan oleh strep tetapi mungkin juga disebabkan oleh banyak hal lainnya, dan Mama perlu berkonsultasi dengan dokter untuk memastikannya.

Bagaimana Mengetahui Gejala Radang Tenggorokan?

Karena itu, penting sekali untuk mengetahui gejala radang tenggorokan saat hamil. Berikut adalah beberapa gejalanya

• Sakit tenggorokan yang tiba-tiba dan parah
• Amandel yang membengkak atau memerah
• Rasa sakit saat menelan
• Sakit kepala
• Titik putih atau kuning di sekitar area amandel
• Merasa lelah sepanjang waktu
• Bengkak tenggorokan, amandel, dan/atau kelenjar getah bening
• Demam tinggi, berkeringat, dan/atau menggigil
• Batuk
• Merasa mual
• Kehilangan selera makan
• Sakit perut
• Sesak napas

Apakah Radang Tenggorokan Saat Hamil Berbahaya Bagi Janin?

Jangan khawatir. Meskipun gejala radang tenggorokan tampaknya membuat Anda merasa khawatir dan sangat menderita, radang tenggorokan hanya menyebabkan rasa tidak nyaman namun tidak berbahaya.

Risiko utama mengalami radang tenggorokan saat hamil adalah demam yang mungkin menyertainya. Demam tidak hanya membuat Mama merasa tidak nyaman, tetapi juga sedikit berisiko pada beberapa bulan pertama kehamilan. Jika demam terus berlanjut dan sepertinya semakin parah, sangat disarankan untuk menghubungi dokter.

Obat Alami Untuk Radang Tenggorokan

Menurut Jeffrey Linder, MD, seorang ahli internis di Brigham dan Rumah Sakit Wanita di Boston, sebelum berobat ke dokter, tidak ada salahnya jika Mama mencoba perawatan/pengobatan alami sendiri di rumah.

Beberapa wanita memilih pengobatan yang lebih alami karena mereka khawatir terhadap pengobatan medis selama kehamilan mereka. Jika Mama termasuk dalam kategori ini, ada beberapa obat alami yang mungkin ingin Mama coba.

Bawang putih merupakan antibiotik alami yang terkenal bisa membantu meredakan radang tenggorokan.

Kelembapan. Cara lain yang bagus untuk meredakan radang tenggorokan adalah dengan menyalakan humidifier, yaitu alat untuk menjaga kelembapan udara dalam ruangan. Cara lain yang mudah, Mama bisa menempatkan semangkuk air panas yang mengepul di atas meja dan menutupkan handuk di atas kepala Mama untuk menghirup uapnya. Jauhi ruangan yang dingin dan kering karena hanya akan memperkuat rasa sakit di tenggorokan.

Minuman panas, juga dapat membantu meredakan radang tenggorokan. Misalnya:

• Teh kamomile adalah analgesik alami yang membantu mengurangi rasa sakit dan nyeri tenggorokan.
• Teh lemon dengan sejumput kayu manis merupakan alternatif lain yang bagus.
• Minuman jahe hangat sangat bagus bagi mereka yang tidak menyukai teh.
• Secangkir air hangat ditambah jahe, madu, dan lemon juga membantu mengatasi rasa mual.

Cuka sari apel. Untuk obat yang lebih manjur, Mama bisa menambahkan 3 sendok teh cuka sari apel dan beberapa sendok madu pada minuman hangat.

Berkumur air garam hangat. Air garam dapat membantu mengusir bakteri dan membantu mencegah infeksi.

Semangkuk sup kaldu ayam hangat, dapat memberikan energi yang cukup dan membantu mengatasi gejala nyeri karena radang tenggorokan

Apakah Mama mengalami radang tenggorokan saat hamil? Bagaimana cara mengatasinya?

(ROS)