Apa Itu Minyak Samin? Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaatnya Moms!

Pernahkah Moms mendengar minyak samin? Ya, minyak ini biasa digunakan untuk membuat kue dan banyak ditemukan pada makanan khas negara India dan Timur Tengah.

Meski namanya minyak, tetapi bentuk minyak ini bukanlah cairan seperti minyak biasanya.

Minyak samin memiliki bentuk yang cukup mirip dengan mentega, bahkan memang termasuk ke dalam jenis mentega, lho, Moms.

Lalu, apa saja ya kandungan dalam minyak samin dan adakah manfaat lainnya untuk kesehatan tubuh selain biasa digunakan untuk memasak?

Simak penjelasannya di bawah ini, yuk!

Baca Juga: 6 Manfaat Minyak Ikan Sarden untuk Kesehatan Tubuh

Minyak Samin

Dikutip dari WebMD, minyak samin atau yang juga dikenal sebagai ghee adalah variasi mentega murni yang populer dalam tradisi kuliner India dan Timur Tengah.

Minyak ini terbuat dari mentega susu sapi yang diolah dengan api kecil sampai air menguap, dan meninggalkan padatan susu.

Padatan susu kemudian disaring hingga yang tersisa hanyalah lemak cair, inilah yang kemudian disebut minyak samin.

Proses pembuatan minyak ini yang menggunakan panas rendah, biasanya di bawah 100 derajat, membuatnya lebih banyak mempertahankan nutrisi daripada mentega standar.

Hal ini pun memunculkan anggapan bahwa minyak ini lebih sehat dibandingkan mentega biasanya.

Awalnya, minyak samin dibuat untuk mencegah mentega membusuk selama cuaca hangat dalam budaya India dan Pakistan pada ribuan tahun yang lalu.

Selain itu, minyak ini digunakan dalam sistem pengobatan alternatif India Ayurveda, yang dikenal sebagai ghrita.

Hingga kini, minyak ini pun masih digunakan dan kegunaannya semakin meluas karena biasa ditemukan juga dalam ragam masakan.

Baca Juga: Ini 10+ Manfaat Minyak Wijen untuk Kesehatan yang Tak Terduga

Kandungan Nutrisi Minyak Samin

Dalam satu sendok teh minyak samin mengandung:

• Kalori: 42
• Protein: 0 gram
• Lemak: 5 gram
• Karbohidrat: 0 gram
• Serat: 0 gram
• Gula: 0 gram

Namun, minyak samin adalah sumber yang bagus dari:

• Vitamin A
• Vitamin C
• Vitamin D
• Vitamin K

Selain itu, minyak ini juga merupakan sumber vitamin E. Penelitian telah menunjukkan bahwa vitamin E memiliki sifat antioksidan yang signifikan.

Antioksidan seperti Vitamin E telah dikaitkan dengan penurunan risiko kanker, radang sendi, dan katarak, serta dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.

Baca Juga: Tubuh Kekurangan Vitamin dan Mineral? Waspadai 9+ Penyakit Ini!

Manfaat Minyak Samin

Minyak samin adalah sumber vitamin, antioksidan, dan lemak sehat yang kaya.

Meski lemak harus dikonsumsi dalam jumlah sedang, penelitian menunjukkan bahwa makan makanan berlemak seperti minyak samin justru dapat membantu tubuh menyerap beberapa vitamin dan mineral esensial.

Memasak makanan dan sayuran sehat dengan minyak ini dapat membantu tubuh Moms dalam menyerap lebih banyak nutrisi.

Penelitian telah menemukan beberapa manfaat kesehatan potensial untuk mengonsumsi minyak ini:

1. Efek Anti Inflamasi

Dalam pengobatan Ayurveda alternatif, minyak samin telah digunakan secara topikal untuk mengobati luka bakar dan pembengkakan.

Meskipun hal ini belum terbukti secara ilmiah, minyak ini memang mengandung butirat, asam lemak yang memiliki sifat anti-inflamasi.

Studi menunjukkan bahwa butiran yang ada dalam minyak ini dapat meredakan peradangan di dalam tubuh.

2. Sumber Energi yang Baik

Menurut buku Healing Foods oleh DK Publishing House yang dikutip dari laman Food NDTV, minyak ini adalah sumber energi yang baik.

Hal ini karena minyak samin mengandung asam lemak rantai menengah dan pendek, di mana, asam laurat adalah zat antimikroba dan antijamur yang kuat.

Banyak dari ibu menyusui di India sering diberi laddu, kue manis berbentuk bulat yang sarat dengan minyak samin, karena mengandung energi.

Selain itu, kandungan minyak ini dalam makanan lain seperti Pinni yang disukai di seluruh India Utara, juga banyak disukai karena sifatnya dapat meningkatkan energi.

Baca Juga: 6 Makanan yang Bisa Menguras Energi, Hindari Mengonsumsinya Siang Hari!

3. Mengurangi Obesitas

Minyak samin adalah sumber penting asam linoleat terkonjugasi, atau CLA. Studi menunjukkan bahwa CLA dapat membantu memerangi obesitas.

Penelitian menunjukkan bahwa CLA yang ditemukan dalam minyak ini dapat membantu mengurangi penambahan berat badan yang berlebihan.

Ini juga dapat membantu mengurangi massa lemak tubuh pada beberapa orang.

4. Mengatur Gula Darah

Bertentangan dengan keyakinan bahwa minyak ini perlu dihindari oleh penderita diabetes, minyak samin sebenarnya dapat berfungsi sebagai agen yang dapat memetabolisme dan menyeimbangkan kadar glukosa darah tinggi.

Sangat disarankan bagi penderita diabetes untuk menambahkan minyak ini dalam makanan mereka.

Ini karena tidak hanya memperlancar pencernaan, tetapi juga merangsang produksi insulin untuk mengelola diabetes.

Baca Juga: 12 Makanan Penurun Gula Darah dan Paling Ampuh Cegah Diabetes

5. Mendukung Kesehatan Jantung

Meskipun minyak samin kaya akan lemak, minyak ini juga mengandung omega-3 tak jenuh tunggal dalam konsentrasi tinggi.

Asam lemak sehat ini mendukung kesehatan jantung dan sistem kardiovaskular.

Studi menunjukkan bahwa menggunakan minyak ini sebagai bagian dari diet seimbang dapat membantu mengurangi kadar kolesterol yang tidak sehat, salah satu penyebab penyakit jantung.

6. Meningkatkan Kesehatan Reproduksi

Melansir Net Meds, minyak samin direkomendasikan untuk meningkatkan fungsi organ reproduksi pria dan wanita.

Wanita usia reproduksi disarankan untuk minum dua sendok teh minyak setiap hari untuk mengatur hormon.

Sementara pada pria jumlah minyak yang sama bantu meningkatkan kualitas dan motilitas sperma.

Baca Juga: Waspadai 5 Zat Kimia yang Dapat Mengganggu Hormon Reproduksi Ini!

7. Alternatif Sehat untuk Produk Laktosa

Minyak samin dibuat dengan menghilangkan padatan susu.

Oleh karena itu, minyak samin hanya mengandung sejumlah kecil laktosa dan kasein, yang merupakan gula susu dan protein.

Jadi, minyak ini adalah sumber lemak yang baik bagi orang intoleran laktosa atau alergi susu.

8. Baik Untuk Kesehatan Usus

Minyak samin merupakan salah satu sumber makanan asam butirat dengan kualitas terbaik, yang menjadikannya pilihan ideal untuk mendukung kesehatan dinding usus.

Sel-sel usus besar menggunakan asam butirat sebagai sumber energi pilihan mereka.

9. Memperkuat Tulang

Minyak ini cukup kaya akan vitamin K, yang membantu penyerapan kalsium.

Hal ini membuat minyak samin dapat membantu dalam pencegahan kerusakan gigi dan mencegah aterosklerosis.

Ini adalah kondisi menumpuknya lemak, kolesterol, dan zat lain di dalam dan di dinding arteri.

Baca Juga: 4 Manfaat Minyak Jagung untuk Kesehatan, Baik untuk Diet!

Efek Samping Mengonsumsi Minyak Samin

Minyak samin sangat kaya akan lemak, jadi konsumsinya harus dibatasi hanya dalam jumlah sedang sebagai bagian dari diet seimbang.

Jangan lupa konsultasikan dengan dokter saat mempertimbangkan pilihan diet terbaik untuk tubuh Moms.

Ingatlah efek samping atau potensi risiko di bawah ini sebelum menambahkan minyak ini ke dalam makanan:

1. Penyakit Jantung

Meskipun minyak samin dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dalam jumlah sedang, terlalu banyak lemak jenuh dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Mereka yang kadar kolesterol LDL (buruknya) cenderung meningkat sebagai respons terhadap asupan lemak jenuh tinggi juga sebaiknya membatasi asupan minyak ini.

Begitu pun pada orang dengan faktor risiko lain untuk penyakit jantung, sebaiknya berhati-hati saat memasukkan minyak ini ke dalam makanan mereka.

Baca Juga: 7 Manfaat Minyak Nabati untuk Kesehatan Tubuh

2. Penambahan Berat Badan

Meskipun sumber penting asam linoleat terkonjugasi atau CLA dalam minyak samin telah terbukti mengurangi penambahan berat badan pada beberapa orang, tetapi hal ini juga merupakan makanan padat kalori dan kaya lemak.

Terlepas dari manfaat kesehatannya, mengonsumsi terlalu banyak minyak ini bisa saja menyebabkan peningkatan berat badan dan meningkatkan risiko obesitas.

Nah, itu dia informasi seputar minyak samin beserta kandungan nutrisi dan manfaatnya. Semoga bermanfaat, Moms!