Mudah Dipraktikkan, 9 Kiat Menghindari Gemuk Setelah Menyantap Jamuan Natal

Jamuan Natal menjadi saat yang dinanti-nanti.

Bukan hanya karena Moms bisa berkumpul bersama seluruh anggota keluarga, tapi Moms juga berkesempatan menikmati aneka santapan khas Natal yang lezat: steak, cake, kue dan puding, serta aneka minuman manis dan segar.

Jangan heran kalau berat badan tiba-tiba melonjak setelah hari raya. Ya, jamuan pesta memang identik dengan tinggi kalori serta lemak.

Terlalu banyak mengonsumsinya bukan hanya membuat gemuk, tapi juga berisiko menimbulkan berbagai masalah kesehatan kelak, seperti diabetes, hipertensi, dan obesitas.

Lalu, bagaimana menyiasatinya? Yuk, simak penjelasan seputar gizi dan kalori hidangan Natal, plus trik mengonsumsinya:

Ayam panggang

Satu potong (¼ ekor) mengandung kalori 375 kkal

Memang lebih menyehatkan dibanding ayam goreng, tapi Moms tetap perlu mewaspadai kandungan lemak jenuhnya, terutama di bagian kulit. Kulit ayam yang terpanggang dan berwarna cokelat keemasan dan renyah berlelehkan saus gurih memang merupakan bagian yang paling nikmat.

Tapi, jika Moms tak mau menimbun kolesterol (dan lemak!) di dalam tubuh, lebih baik singkirkan saja.

Baca Juga: Tips Mengolah Sisa Hidangan Natal

Steak

Satu porsinya mengandung kalori 560 kkal

Umumnya, steak disajikan dalam porsi sekitar 100 g. Untuk memangkas kalori, tak ada salahnya Moms berbagi sepotong steak dengan anggota keluarga yang lain. Tambahan kalori dan lemak juga bisa berasal dari saus yang digunakan. Minimalkan penggunaan saus, atau santap steak tanpa saus sama sekali.

Kaserol

Satu porsinya mengandung kalori 348 kkal

Dilihat dari proses pemasakan dan isinya, kaserol kukus yang berisi sayuran sebenarnya menyumbang kalori lebih sedikit dibanding hidangan Natal lainnya. Tapi, waspadai jika kaserol bertabur keju, karena nilai kalori dan lemaknya akan semakin meningkat dan berkontribusi pada kenaikan berat badan.

Baca Juga: 5 Ide Dekorasi Natal yang Mudah Dibuat

Fruit cake

Satu potongnya mengandung kalori 931 kkal

Meski bertabur aneka buah-buahan, Moms perlu mewaspadai kandungan tepung dan gula yang menyumbang kalori sangat tinggi. Terlebih bila fruit cake dihias dengan whip cream. Nah, karena sepotong fruit cake saja sudah menghabiskan jatah kalori Moms untuk sehari, maka pastikan Moms hanya mencicipinya satu suapan kecil, ya.

Chocolate cake

Satu potongnya mengandung kalori minimal 400 kkal

Siapa yang tahan dengan godaan chocolate cake saat pesta? Chocolate cake umumnya tinggi kandungan gula dan lemak. Dan semakin banyak hiasan dan taburan di atas cake, semakin tinggi pula kalori yang masuk ke dalam tubuh Moms.

Baca Juga : Coba Tips Make Up Ini untuk Tampil Istimewa saat Malam Natal

Fruit punch

Setiap gelasnya mengandung kalori 241 kkal

Jangan tertipu dengan namanya. Fruit punch bisa jadi tidak mengandung buah sama sekali. Minuman ini merupakan campuran beberapa jenis sari buah dan soda (meski beberapa ada yang ditambahkan dengan potongan buah segar). Sari buah mengandung kalori dan gula yang tinggi, sehingga konsumsinya sebaiknya dibatasi.

Koktail buah

Setiap gelasnya mengandung kalori 120 kkal

Isinya memang aneka macam buah. Tapi, air koktail buah umumnya berasal dari air gula atau sirup rasa buah yang menyumbang kalori cukup banyak. Jika Moms ingin koktail buah yang lebih sehat, santaplah tanpa air koktailnya. Atau, lebih baik pilih buah potong segar saja.

Baca Juga : 5 Makanan Khas Natal Berbagai Daerah di Indonesia yang Tak Boleh Terlewatkan

Egg nog

Satu gelasnya mengandung kalori 340 kkal

Egg nog dikenal sebagai minuman perayaan musim dingin, seperti Natal dan Tahun Baru. Minuman manis ini terbuat dari kuning telur yang dikocok dan ditambah air, gula, atau susu.

Kandungan gula dan susu pada egg nog menjadikannya sebagai salah satu minuman tinggi kalori yang harus Moms waspadai. Jangan berlebihan mengonsumsinya, ya.

Baca Juga : Cara Menghilangkan Lemak Lewat 4 Makanan Sehat

Puding

Setiap potongnya mengandung kalori 100 kkal

Makanan penutup favorit banyak orang, termasuk anak-anak. Puding mengandung susu dan telur yang membuatnya menjadi kaya akan kalori. Ditambah dengan vla, kandungan kalorinya bisa meningkat menjadi dua kali lipat. Pastikan Moms tak menyantapnya lebih dari satu potong, dan hindari menuangkan vla di atasnya.

Nah, bisa diantisipasi bukan? Itu tadi tips-tips agar Moms bisa tetap mengontrol asupan dan berat badan selama menikmati hidangan Natal yang lezat. Silakan dicoba...

(VAN)