08 November 2024

Pil Tuntas: Keterangan, Dosis, Efektivitas, dan Efek Samping

Sebaiknya olahraga terlebih dulu alih-alih mengonsumsi obat pelancar haid

Pil tuntas adalah obat yang efektif digunakan untuk melancarkan menstruasi tidak teratur.

Menstruasi tidak teratur bukan hanya menjadi penyebab penyakit, tapi juga penghambat kehamilan untuk wanita.

Pil tuntas termasuk ke dalam jenis obat herbal yang mengandung ekstrak Nigella sativa Semen (jinten hitam).

Obat ini pun mengandung Achillea folium (daun seribu), Blumeae folium (daun sembung), Zingiber officinale Rhizoma (jahe), dan Curcuma domesticae Rhizoma (kunyit).

Pil tuntas tersedia dalam dua bentuk, yakni kaplet dan kapsul. Keduanya dikonsumsi dengan cara yang berbeda.

Tapi, tujuannya tetap sama, yakni melancarkan dan meringankan nyeri ketika menstruasi.

Simak di bawah ini untuk lebih jelasnya, ya, Moms!

Keterangan Obat Pil Tuntas

Menstruasi Tidak Lancar
Foto: Menstruasi Tidak Lancar (Istockphoto)

Dalam satu boks, obat terdiri dari 6 strip dan 12 kapsul. Dalam satu stripnya, obat terdiri dari 2 kapsul.

Obat ini diproduksi oleh PT Deltomed Laboratories dan dibanderol seharga Rp6.200 sampai Rp16.900 per bungkus.

Sementara itu, dalam bentuk kaplet, obat terdiri dari:

  • 600 miligram jinten hitam.
  • 800 miligram daun seribu.
  • 800 miligram daun sembung.
  • 320 miligram jahe.
  • 1480 miligram kunyit.

Obat dijual dalam kemasan per strip berisi 10 kaplet dan dibanderol seharga Rp8.100.

Dosis dan Aturan Pakai Obat

Disarankan untuk mengonsumsi obat berdasarkan anjuran yang tertera dalam label kemasan.

Moms juga sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter sebelum mengonsumsi pil tuntas.

Beda bentuk, beda pula cara mengonsumsi obat ini. Berikut penjelasannya:

  • Tujuan untuk melancarkan menstruasi (bentuk kaplet):

Sebanyak 2 kaplet setiap sore, satu kali sehari.

Dikonsumsi pada hari pertama haid selama 3 hari berturut-turut.

  • Tujuan untuk melancarkan menstruasi (bentuk kapsul):

Sebanyak 4 kaplet setiap sore, satu kali sehari.

Dikonsumsi pada hari pertama haid selama 3 hari berturut-turut.

Efektivitas Obat dalam Melancarkan Menstruasi

Menstruasi Tidak Lancar
Foto: Menstruasi Tidak Lancar (Istockphoto)

Meski obat ini diformulasikan dari bahan-bahan alami, penggunaannya perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan rekomendasi dokter.

Sebab, penggunaan pada wanita dengan kehamilan yang tidak disadari bisa menyebabkan cacat hingga kematian pada janin.

Karena itu, pastikan keterlambatan menstruasi bukan disebabkan oleh kehamilan, ya, Moms!

Keterlambatan menstruasi umumnya disebabkan oleh ovulasi terlambat atau tidak ada.

Ovulasi terlambat dapat disebabkan oleh kurang tidur, kekurangan nutrisi, gangguan makan, stres tinggi, obesitas, infeksi kronis, ketidakseimbangan tiroid, dan kondisi medis lainnya.

Jadi, saat terlambat haid, jangan langsung mengonsumsi obat pelancar menstruasi, ya!

Ada baiknya periksa terlebih dahulu ke dokter untuk memastikan apakah Moms sedang hamil atau tidak.

Sebab, banyak wanita yang tidak menyadari kehamilannya sejak dini.

Efek Samping Pil Tuntas

Nyeri Haid
Foto: Nyeri Haid (Freepik.com/diana-grytsku)

Bukti tentang efektivitas dan efek samping pil tuntas memang masih sangat terbatas.

Namun, penggunaan obat herbal ini diyakini dapat memicu nyeri haid luar biasa, perdarahan hebat, cacat hingga kematian pada janin.

Lantas, bagaimana jika tidak sengaja mengonsumsinya dalam kondisi hamil?

Pertama-tama, Moms disarankan untuk segera menghentikan penggunaan pil tuntas.

Kemudian, Moms mesti beralih mengonsumsi asam folat sekali dalam sehari guna mencegah cacat pada janin.

Disarankan juga untuk memperbanyak konsumsi sayur, buah, air putih, dan susu hamil guna menambah nutrisi pada janin.

Jika tidak hamil dan ingin tetap menggunakan obat, ikuti tata cara dan dosis penggunaan seperti yang tertera pada kemasan.

Apabila masih ragu, Moms bisa berkonsultasi terlebih dulu kepada dokter guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.


Tips Aman untuk Melancarkan Menstruasi

Menstruasi Tidak Lancar
Foto: Menstruasi Tidak Lancar (Istockphoto)

Sebelum memutuskan untuk mengonsumsi pil tuntas guna melancarkan menstruasi, sebaiknya ubah pola hidup menjadi lebih sehat.

Ini tak hanya bertujuan untuk mengembalikan siklus menstruasi, tapi juga meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Hasilnya memang tidak langsung terlihat. Tapi, setidaknya, cara ini tidak menimbulkan efek samping yang berpotensi membahayakan tubuh.

Ada pun langkah sederhana guna melancarkan siklus menstruasi secara alami, yakni:

1. Mencukupi Waktu Tidur

Tidur adalah waktu yang dibutuhkan tubuh untuk melakukan penyembuhan, regenerasi sel, dan memproduksi hormon.

Jika Moms tidak mencukupi waktu tidur, akan terjadi ketidakseimbangan kadar hormon estrogen dan progesteron.

Padahal, kedua hormon tersebut berperan penting dalam mengubah siklus menstruasi menjadi lebih lancar.

2. Mengelola Stres dengan Baik

Peningkatan produksi hormon kortisol penyebab stres dapat menjadi pemicu keterlambatan siklus menstruasi.

Ketika kadar hormon tersebut naik, ini dapat memengaruhi bagian otak (hipotalamus) yang bertugas mengatur periode menstruasi.

Tenang, ada cara yang dapat Moms lakukan guna menurunkan kadar stres dalam tubuh, yakni melakukan hal-hal positif yang disukai.

Contohnya, menonton drama, mendengarkan musik, melakukan hobi, atau sekadar berkumpul bersama teman.

3. Mengonsumsi Makanan Sehat dan Bergizi Seimbang

Memiliki kebiasaan tidak sehat, seperti mengonsumsi makanan cepat saji, olahan, atau mengandung pemanis dan pengawet buatan dapat memicu keterlambatan menstruasi.

Jadi, disarankan untuk menghindari atau menghentikan konsumsi makanan tersebut.

Lebih baik segera beralih mengonsumsi makanan yang lebih sehat dan mengandung gizi seimbang.

Makanan yang dimaksud termasuk buah-buahan dengan kandungan vitamin C, seperti jeruk, mangga, jambu biji, stroberi, nanas, pepaya, kiwi, dan pisang.

Selain itu, Moms juga bisa mengonsumsi kacang-kacangan dalam jumlah seimbang.

Omega-3 yang terkandung dalam kacang-kacangan dapat membantu melancarkan siklus menstruasi, lho.

4. Rutin Berolahraga

Olahraga dapat menyehatkan tubuh secara keseluruhan.

Aktivitas positif ini pun diyakini dapat membantu melancarkan siklus haid bulanan.

Karenanya, mulailah untuk berolahraga secara rutin dan teratur, ya, Moms.

Tidak perlu melakukan olahraga dalam intensitas berat, Moms bisa melakukannya dalam intensitas ringan hingga sedang.

Salah satu contohnya, yakni yoga dalam gerakan standing pose triangle dan half-moon.

Kedua gerakan tersebut tak hanya dapat melancarkan menstruasi, tapi juga efektif meredakan stres, melancarkan sirkulasi darah, dan merelaksasi otot panggul.

Ingat, ya, Moms, menstruasi terlambat tak melulu harus diatasi dengan mengonsumsi pil tuntas.

Namun, apabila Moms merasa sangat membutuhkan obat tersebut, pastikan untuk terlebih dahulu berkonsultasi kepada dokter, ya!

  • https://www.k24klik.com/p/tuntas-cap-6s-1512
  • https://www.goapotik.com/produk/kaplet-tuntas-10-pcs-1

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.