02 Agustus 2023

5 Aktivitas Fisik Berat yang Cocok untuk Anak Obesitas!

Yuk, mulai biasakan aktivitas fisik ini agar lebih sehat!

Ternyata, aktivitas fisik berat dibutuhkan oleh remaja, lho. Mengapa begitu, ya?

Moms, remaja bisa jadi rentan terhadap obesitas. Beberapa gelaja remaja rentan obesitas.

Terkadang hal tersebut tak dihiraukan oleh Moms atau Dads. Maka dari itu, penting memperkenalkan aktivitas fisik berat kepada mereka.

Melansir dari Stanford Children, salah satu gejala utama obesitas adalah terlalu banyak lemak yang ada pada tubuh.

Namun, hingga saat ini masih sulit menentukan cara mengukur lemak yang ada di dalam tubuh.

Untuk itu, ada pedoman standar untuk mengukurnya yakni, Body Mass Index (BMI) atau yang biasa kita kenal dengan sebutan Indeks Masa Tubuh (IMT).

Masih dalam laman yang sama, remaja dikatakan rentan obesitas setelah pengukuran IMT nya menunjukkan lebih dari 30.

Tak hanya dapat dilihat menggunakan IMT, Moms juga dapat melacak remaja yang dikatakan rentan obesitas berdasarkan beberapa hal berikut:

  1. Riwayat penyakit keluarga.
  2. Tekanan darah tinggi.
  3. Tingkat Kolesterol total.
  4. Kekhawatiran tentang berat badan Si Kecil.

Jika Moms sudah memastikan hal-hal tersebut, sebaiknya Moms segera menghubungi dokter. Konsultasikan mengenai keadaan Si Kecil yang kini sudah menginjak remaja yang dikhawatirkan rentan terhadap obesitas.

Baca Juga: Bagaimana Cara Menghitung Berat Badan Ideal? Simak Penjelasannya di Sini

Aktivitas Fisik Berat untuk Mempertahankan Berat Badan Ideal

Jika Moms tidak ingin hal itu terjadi pada Si Kecil yang sudah menginjak remaja, ada beberapa hal yang bisa dilakukan.

Hal ini bisa dilakukan untuk mencegah obesitas yang rentan terjadi pada Si Kecil yang menginjak remaja.

Melansir dari Kids Health, rupanya beberapa ahli menyarankan Si Kecil yang menginjak usia remaja untuk beraktivitas dengan olahraga selama kurang lebih 60 menit.

Bukan tanpa alasan, hal ini agar Si Kecil akan terus bugar dan energik saat menjalani aktivitasnya sehari-hari.

Mengutip dari ahli kesehatan dari Kids Health, berikut beberapa aktivitas fisik untuk mempertahankan berat badan ideal.

1. Aerobik

Remaja Rentan Obesitas (Orami Photo Stock)
Foto: Remaja Rentan Obesitas (Orami Photo Stock)

Moms, rupanya aerobik bisa menjadi salah satu aktivitas fisik untuk mempertahankan berat badan ideal, lho.

Dalam latihan kekuatan di aerobik, ahli menyarankan bahwa Si Kecil harus memfokuskan pada bagian otot utama.

Bagian otot utama yang dimaksud adalah tubuh bagian atas serta kaki. Si Kecil juga dianjurkan untuk melakukan beberapa latihan ringan sebelum melakukan aerobik.

Baca Juga: 5 Hal yang Harus Dilakukan Apabila Anak Kelebihan Berat Badan

2. Angkat Beban

Angkat Beban
Foto: Angkat Beban (Pexels.com)

Angkat beban juga bisa diterapkan sebagai aktivitas fisik berat untuk mempertahankan berat badan ideal si Kecil.

Namun, perlu dicatat untuk aktivitas angkat beban, pastikan bahwa anak Moms sudah cukup usia dan memiliki kemampuan fisik yang sesuai untuk mengangkat beban.

Anak-anak yang lebih muda atau yang belum mencapai tahap perkembangan tertentu mungkin tidak boleh mengangkat beban yang terlalu berat.

Baca Juga: Berat Badan Ideal Atau Tidak? Cari Tahu Dengan Cara Ini


3. Jalan Santai

Jalan Santai (Orami Photo Stock)
Foto: Jalan Santai (Orami Photo Stock)

Jka anak terlalu lelah untuk melakukan aerobik ataupun angkat beban, Moms dapat mengajaknya untuk sekadar berjalan-jalan dengan santai.

Ajak anak untuk berjalan-jalan keliling lingkungan sekitar rumah. Untuk menambah daya tarik, ajaklah serta hewan kesayangannya untuk berjalan-jalan.

Aktivitas yang membuat bergerak dan memompa jantung ini tentu saja baik untuk anak.

4. Sepak Bola

Bermain Sepak Bola
Foto: Bermain Sepak Bola (Pexels.com)

Salah satu olahraga yang juga masuk kategori aktivitas fisik berat adalah sepak bola.

Selain menyehatkan, bermain sepak bola bisa menjadi pilihan tepat untuk aktivitas fisik berat yang menyenangkan bagi anak.

Sepak bola adalah olahraga yang melibatkan banyak gerakan, seperti berlari, melompat, dan tendangan.

Ini membantu meningkatkan kekuatan otot, daya tahan, dan koordinasi tubuh pada anak-anak.

Pastikan anak bermain sepak bola dengan peralatan keselamatan yang sesuai, seperti sepatu sepak bola yang sesuai, pelindung kaki, pelindung lutut, dan pelindung pergelangan kaki.

Juga, pastikan mereka bermain di lapangan yang aman dan terawat dengan baik ya, Moms.

5. Bersepeda

Bersepeda
Foto: Bersepeda (freepik.com)

Bersepeda adalah aktivitas fisik berat yang menyenangkan dan bermanfaat bagi anak-anak.

Ini adalah cara yang bagus untuk menjaga anak tetap aktif, mengembangkan keterampilan motorik, dan meningkatkan kesehatan fisik mereka.

Bersepeda membantu meningkatkan kebugaran fisik anak-anak, seperti kekuatan otot, keseimbangan, dan daya tahan. Ini juga membantu mereka merasa lebih sehat dan bugar.

Pastikan sepeda yang digunakan anak sesuai dengan ukuran dan tingginya ya, Moms.

Sepeda yang terlalu besar atau terlalu kecil dapat menyebabkan kesulitan saat mengendarainya.

Baca Juga: Cegah Obesitas Pada Anak Dengan 6 Cara Ini

Manfaat Aktivitas Fisik Bera

Aktivitas Fisik Berat
Foto: Aktivitas Fisik Berat (Pexels.com)

Aktivitas fisik memiliki berbagai manfaat positif bagi kesehatan fisik dan mental seseorang.

Berikut beberapa manfaat yang dirasakan jika rutin melakukan aktivitas fisik berat:

1. Meningkatkan Kebugaran Fisik

Aktivitas fisik secara teratur meningkatkan kekuatan otot, fleksibilitas, daya tahan, dan keseimbangan tubuh.

2. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Aktivitas fisik membantu menguatkan otot jantung dan meningkatkan kapasitas pernapasan. Ini dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

3. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Berolahraga secara teratur dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit.

4. Meningkatkan Kesehatan Tulang

Aktivitas fisik berat yang melibatkan beban seperti berjalan, lari, atau angkat beban membantu memperkuat tulang dan mengurangi risiko osteoporosis.

5. Meningkatkan Kualitas Tidur

Orang yang berolahraga secara teratur cenderung memiliki tidur yang lebih baik dan lebih nyenyak.

6. Mengurangi Risiko Penyakit Kronis

Aktivitas fisik yang konsisten dapat mengurangi risiko terkena penyakit kronis, seperti diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi, dan beberapa jenis kanker.

7. Meningkatkan Kualitas Hidup

Dengan merasa lebih sehat dan bugar, seseorang akan dapat menjalani kehidupan sehari-hari dengan lebih aktif dan bertenaga.

Baca Juga: 15 Makanan Penambah Berat Badan Bayi hingga Tips Menaikkan Berat Badan Si Kecil agar Sehat!

Itulah beberapa aktivitas fisik berat untuk mempertahankan berat badan ideal dilakukan remaja yang rentan obesitas. Selamat mencoba ya!

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.