Moms, Ini 12 Jenis Sayuran Batang yang Kaya Nutrisi!

Sayuran batang menjadi salah satu pilihan makanan yang menyehatkan tubuh.

Sayuran ini kaya akan vitamin A, vitamin C, serat, folat, maupun mineral lainnya yang perlu Moms penuhi asupannnya setiap hari.

Konsumsi sayuran yang rutin, termasuk sayuran batang ini dapat meningkatkan sistem imun, serta menurunkan serius penyakit kronis di kemudian hari, seperti dilansir dari United States Department of Agriculture.

Lantas, apa saja sih contoh sayuran jenis ini yang bisa Moms dan Dads konsumsi? Lihat daftarnya berikut ini!

Baca Juga: 21 Sayuran untuk Ibu Hamil yang Baik Dikonsumsi

Contoh Sayuran Batang Kaya Nutrisi

Pilihan sayuran batang berikut ini bisa menjadi bahan menu masakan Moms dan keluarga sehari-hari.

1. Seledri

Sayuran batang ini digunakan secara utuh dalam masakan. Hanya bagian akarnya saja yang dibuang.

Bukan sebagai lauk utama, seledri biasanya digunakan untuk menambah masakan jadi lebih nikmat dan cantik untuk disajikan.

Beberapa masakan yang menggunakan seledri di antaranya adalah sup dan sop. Kadang, sayuran ini juga dinikmati dalam bentuk jus atau smoothie.

Selain kaya kalium, natrium, dan karoten, seledri juga mengandung banyak air.

2. Kailan

Sayuran yang masih satu keluarga dengan sawi ini, juga termasuk sayuran batang.

Ini karena kailan dikonsumsi baik batang maupun daunnya bersamaan.

Biasanya, kailan disajikan dalam masakan tumis dan cukup populer dalam menu makanan rumahan masyarakat Tiongkok.

Kailan dilengkapi dengan mineral dan vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan vitamin K yang baik untuk jantung.

3. Rebung

Rebung merupakan sayuran yang cukup khas di Indonesia. Ini merupakan tunas bambu yang masih muda.

Biasanya, rebung diolah dengan cara ditumis atau dijadikan isian untuk lumpia khas Semarang.

Rebung kaya akan kalium, fosfor, dan kalsium yang baik untuk menjaga kesehatan tulang.

4. Tanaman Paku

Selanjutnya, sayuran yang juga cukup khas di Indonesia adalah tanaman paku, salah satunya pakis.

Meskipun tumbuh liar di tanah yang lembap, tumbuhan paku ternyata bisa jadi lauk untuk makan siang.

Biasanya, tanaman paku disajikan dalam bentuk masakan tumisan.

Sayuran paku kaya akan kalsium dan fosfor yang bisa membantu menurunkan risiko osteoporosis jika dikonsumsi secara rutin.

Baca Juga: Ini 6 Sayuran yang Dilarang untuk Darah Tinggi, Hindari!

5. Kemangi

Sayuran batang selanjutnya adalah kemangi.

Ya, makanan yang dikenal sebagai lalapan atau penyedap masakan ini bisa dikonsumsi mulai dari daun hingga batangnya.

Rasanya sedikit pahit, dengan wangi yang khas. Biasanya, dijadikan lalapan dengan sambal atau penghilang bau amis pada masakan.

Meskipun kecil, sayuran ini tinggi kandungan fosfor yang membantu menjaga kekokohan tulang dan gigi.

6. Bayam

Sayuran batang yang satu ini sangat populer di Indonesia.

Pasalnya, rasanya enak dan mudah diolah, seperti dibuat sayur bayam bening, tumis bayam, atau menjadi pengganti kangkung dalam menu pecel sayur.

Bayam juga bisa dijadikan jus atau smoothies. Nah, bayam diketahui sangat tinggi kandungan kaliumnya yang bisa membantu mengendalikan tekanan darah.

Baca Juga: Ini Kalori Bayam Rebus dan Bayam Goreng, Mana yang Lebih Sehat?

7. Kangkung

Tidak ada bayam, kangkung pun jadi. Sayuran batang ini biasanya dikonsumsi dalam bentuk tumisan dengan potongan bawang putih.

Kadang, dalam mengolahnya sayur kangkung ditambahkan bahan protein, seperti udang atau ebi (udang kecil).

Kangkung juga tinggi kalium dan beta karoten yang baik untuk jantung dan kulit.

8. Kecambah

Selain udang, kangkung juga kadang dikombinasikan dengan kecambah atau toge sebagai tumisan sayur.

Selain bisa jadi bahan utama, kecambah juga bisa jadi sayur pelengkap, contohnya pada soto, bakso, dan rawon.

Sayur ini kaya fosfor, kalium, dan vitamin C. Memasukkan kecambah dalam menu makanan, bisa membantu Moms dan Dads memenuhi kebutuhan nutrisi tersebut setiap harinya.

Baca Juga: 6 Resep Tauge Goreng, Bikin Ketagihan!

9. Jantung Pisang

Pilihan sayuran batang untuk menu makanan Moms dan keluarga di rumah adalah jantung pisang.

Kebanyakan orang mengolah jantung pisang sebagai tumisan dengan tambahan ikan teri dan petai atau dibuat gulai.

Jantung pisang kaya akan kalium, serta dilengkapi dengan tembaga dan magnesium yang sehat untuk tubuh.

10. Adas

Sayuran batang yang punya nama lain "fennel" ini dikonsumsi bagian batangnya.

Sekilas bentuknya mirip bawang bombay dengan ujungnya terdiri dari batang serabut kecil berbunga kuning ini biasanya dikonsumsi sebagai sayuran tumis.

Sayur ini kaya akan vitamin C dan vitamin B yang dapat mendukung sistem imun dan menjaga kesehatan sistem saraf.

Baca Juga: 11 Manfaat Tanaman Adas, Baik untuk Tulang, Kulit, Jantung, dan Bantu Jaga Metabolisme Tubuh

11. Asparagus

Sayuran batang satu ini ini dikonsumsi bagian batangnya.

Namun, Moms tidak perlu khawatir, karena sayuran ini bisa didapat di swalayan yang menyediakan beragam makanan segar.

Asparagus paling sering dinikmati sebagai menu masakan tumis.

Sayur batang ini kaya akan folat, vitamin K, dan vitamin C, sehingga bisa jadi pilihan sayur untuk ibu hamil.

12. Seledri Air (Watercress)

Seledri air adalah sayuran batang dengan rasa yang pedas dan segar.

Jenis sayuran batang ini mengandung banyak vitamin C, vitamin K, dan folat.

Seledri air juga mengandung senyawa glukosinolat yang dapat membantu dalam detoksifikasi tubuh.

Nah, di antara banyak contoh sayuran batang di atas, mana yang sering Moms konsumsi?