Si Kecil Tak Punya Banyak Teman? Jelaskan Hal Ini Yuk Moms!
Moms, saat Si Kecil memasuki usia remaja, biasanya ia akan sibuk melakukan hal dengan teman-temannya.
Mereka akan menghabiskan waktu hanya untuk sekadar bertukar cerita atau melakukan kegiatan yang mereka anggap menyenangkan.
Namun bagaimana dengan Si Kecil yang tak punya banyak teman?
Setiap anak memang diciptakan dengan sifat yang berbeda-beda. Ada yang pendiam, ada pula yang mudah bergaul dengan lingkungan sekitar.
Bagi yang pendiam, memiliki banyak teman bisa menjadi hal yang mengganggu untuknya. Pasalnya mereka cenderung nyaman dengan diri mereka sendiri. Lain halnya dengan sifat pendiam yang terbentuk karena rasa malu dalam diri Si Kecil.
Baca Juga: 4 Kendala Ini Akan Anak Temui Ketika Belajar Berteman
Lalu, bagaimana Moms mengatasi akan hal yang terjadi saat Si Kecil mengalami hal tersebut?
Berikut hal yang harus Moms jelaksan saat Si Kecil tak punya banyak teman:
Moms Harus Jelaskan Pentingnya Teman
Foto: pixabay
Saat Moms tahu kalau Si Kecil tak punya banyak teman, Moms harus menjelaskan betapa pentingnya memiliki teman.
Moms dapat memberikan pengertian bahwa mempunyai teman dapat membuat Si Kecil bertukar cerita akan banyak hal.
- Si Kecil akan bisa melakukan hal yang menyenangkan secara bersama-sama saat Si Kecil memiliki banyak teman.
- Si Kecil juga bisa berbagi kesedihan saat ia membutuhkan pundak untuk berkeluh kesah saat ia memiliki banyak teman.
Tanamkan pada Si Kecil bahwa memiliki hubungan dengan teman sebaya saat remaja begitu penting.
Hal ini lantaran Si Kecil akan bisa membangun ikatan persahabatan yang akan menjaganya.
Baca Juga: Pentingnya Mengenal Teman-teman Si Kecil
Berhubungan dengan Teman Memang Terkadang Menyebabkan Masalah
Foto: pixabay
Tak sepenuhnya membiarkan, hubungan pertemanan juga harus Moms pantau. Pasalnya beberapa hubungan pertemanan memang terkadang menyebabkan suatu masalah.
Wajar jika dalam pertemanan, sebuah masalah akan timbul, seperti konflik, cekcok, ataupun berbeda pendapat.
Moms harus memberikan pengertian pada Si Kecil bahwa masalah akan bisa diselesaikan. Tak harus pergi menyendiri meninggalkan teman saat terlibat konflik, ajarkan Si Kecil untuk memecahkan masalah tersebut.
Namun saat dirasa teman Si Kecil justru membawa dampak negatif padanya, maka Moms dapat membiarkan Si Kecil untuk meninggalkan pertemanan tersebut.
Teman Meningkatkan Rasa Percaya Diri
Foto: pixabay
Moms, jelaskan pada Si Kecil yang tak punya banyak teman, bahwa memiliki banyak teman dapat meningkatkan rasa percaya diri.
Pasalnya saat Si Kecil memiliki banyak teman, maka banyak pula orang-orang yang mendorong dan memacu semangatnya.
Hal itu membuat rasa percaya diri Si Kecil akan bertambah seiring dengan semangat yang ia dapatkan.
Seperti dijelaskan pada jurnal yang dipublish di UN National Library of Medicine National Health Institute of Health bahwa persahabatan dengan teman yang berkualitas akan menghasilkan dukungan, timbal balik, dan keintiman.
Baca Juga: Anak Berteman dengan Pembully, Apa yang Harus Orang Tua Lakukan?
Teman Membantu Meningkatkan Rasa Sosial
Foto: pixabay
Tak hanya meningkatkan rasa percaya diri, memiliki banyak teman juga membantu Si Kecil untuk meningkatkan rasa sosialnya.
Dengan memiliki banyak teman, Si Kecil akan terus berinteraksi dengan banyak orang. Ia akan banyak berkomunikasi dan memencahkan masalah bersama.
Terkadang ia juga harus membantu dan menyelesaikan masalah satu teman atau teman lainnya. Hal itulah yang mengasah jiwa sosial Si Kecil
Yuk Moms, mulai bicara dengan Si Kecil yang tak punya banyak teman malam ini.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.