Tangguh Sejak Kecil, Ini 4 Kiat Ajarkan Balita Belajar Dari Kegagalan

Walau masih terlihat imut dan menggemaskan, sebenarnya tidak pernah terlalu dini untuk ajarkan balita belajar dari kegagalan pada Si Kecil kok, Moms.

Ya, meskipun sedikit bertentangan dengan naluri orang tua yang selalu ingin melindungi dan melihat anak tersenyum, mendidik balita tangguh itu tetap penting untuk masa depannya.

Pasti Moms juga mau kan, kalau kelak buah hati sukses meraih mimpinya karena tetap gigih meski dihadapkan dengan kekecewaan, penolakan, ataupun kesalahan?

Nah, ada beberapa hal yang bisa Moms lakukan untuk mendampingi dan mulai mengajarkan balita belajar dari kegagalan. Apa saja? Yuk kita lihat di bawah ini!

1. Pandu Balita Melalui Kegagalan

Verywellfamily.com

Walau pahit untuk dibayangkan, Moms tidak akan selamanya selalu ada di sisi balita untuk menyelesaikan masalah atau menenangkannya saat dia menemui kegagalan.

Ketimbang selalu menyelesaikan segala masalah balita atau menghindarkannya dari kegagalan, lebih baik Moms memandunya untuk berpikir kritis dan memecahkan masalah.

Memberikan pertanyaan seperti “Menurutmu apa yang salah, Nak?” atau “Kira-kira, apalagi yang bisa dilakukan supaya hasilnya lebih baik?” bisa menjadi pembuka keran diskusi saat balita menghadapi kegagalan.

Lalu bagaimana dengan balita kecil yang belum pandai mengungkapkan pendapat? Moms bisa menarasikan masalahnya seperti mengatakan “Mungkin kursinya jatuh karena pijakannya miring. Coba geser supaya tidak goyang, Nak.”

Baca Juga: 3 Cara Mudah Melatih Balita Mengeluarkan Emosinya Secara Positif

2. Terus Mencoba Sampai Bisa

Kidspot.com.au

Memang tidak mudah melihat balita frustasi, sedih, atau kecewa. Tapi menjauhkan balita dari kegagalan dan perasaan negatif malah akan membuatnya merasa rapuh dan tidak berdaya.

Jadi saat balita terlihat frustasi setelah 10 menit terus gagal mengancingkan piyama atau memakai kaus kaki, sebaiknya dorong dia untuk mencoba sekali lagi. Katakan “Kamu pasti bisa, Nak. Coba sekali lagi ya.”

Bila masih tidak bisa, jangan langsung mengerjakannya untuk Si Kecil. Lebih baik ajarkan balita belajar dari kegagalan dengan memandunya melalui langkah yang harus dilewati.

3. Berikan Pujian Dengan Bijak

Kidminds.org

Dalam studi yang dilansir oleh Journal of Personality and Social Psychology, peneliti menemukan bahwa pujian yang ditujukan pada usaha dan sikap balita jauh lebih efektif untuk ajarkan balita belajar dari kegagalan.

Dengan begitu, balita jadi tahu kalau yang paling penting bukanlah hasil tapi berusaha untuk melakukan yang terbaik.

Jadi coba ubah pujian “Kamu pintar sekali” menjadi “Moms lihat tadi kamu berusaha keras untuk memakai sepatu sendiri, bagus sekali Nak.”

Baca Juga: Begini Cara Ajari Problem Solving Pada Balita, Yuk Dicoba!

4. Kenalkan dengan Berbagai Hal Baru

Sbs.com.au

Tanpa sadar, banyak orang tua yang mencegah buah hatinya mencoba hal baru karena khawatir Si Kecil kecewa bila gagal atau tidak bisa melakukannya dengan baik.

Padahal dengan mengenalkan berbagai aktivitas baru, Moms juga mengajarkan kalau gagal di awal itu normal, yang penting terus berusaha dengan lebih baik.

Tapi tentu saja aktivitas barunya harus sesuai dengan usia dan kemampuan balita ya, Moms.

Balita juga akan meniru dan belajar banyak dari contoh yang Moms tunjukkan setiap hari. Jadi, selalu tunjukkan kalau kesalahan atau kegagalan tidak membuat Moms jadi menyerah, ya.

Apa Moms punya kiat lain untuk mendidik balita tangguh? Share yuk!

(WA)