Tips Mengajarkan Anak Membuat Resolusi Tahun Baru

Tahun baru identik dengan resolusi. Hampir setiap orang membuat resolusi yang ingin dicapai di tahun berikutnya, mungkin termasuk Anda. Nah, kata siapa resolusi tahun baru hanya bisa dilakukan orang dewasa? Tidak ada salahnya mengajarkan anak membuat resolusi sejak dini, lalu membimbing mereka mencapai keinginan tersebut. Hal ini bermanfaat untuk mengajarkan anak tentang proses dan usaha yang harus dilakukan untuk mencapai target atau keinginan tertentu secara lebih terorganisasi.

Berikut tips mengajarkan anak membuat resolusi di tahun baru:

1. Buat daftar keinginan

Sebagai awal, biarkan anak menulis semua yang diinginkannya, tanpa terkecuali. Bebaskan mereka menuliskan apa yang mereka mau.

2. Pilih-pilih

Setelah itu, ajak anak berdiskusi dan memilih mana keinginan yang masuk akal dan tidak. Masuk akal maksudnya adalah keinginan tersebut dapat dipenuhi dalam waktu satu tahun ini.

3. Detail

Ajak anak membuat resolusi yang detail dan spesifik sehingga Anda dapat membantu mereka merumuskan cara-cara yang bisa dilakukan. Alih-alih menuliskan ‘lebih rajin belajar’, lebih baik tuliskan ‘lulus semua mata pelajaran dengan nilai bagus’ karena lebih spesifik.

4. Rumuskan cara mewujudkannya

Di setiap resolusi yang dituliskan, rumuskan juga cara-cara yang akan dilakukan untuk mewujudkannya. Misal: resolusi membeli sepatu roda. Cara mewujudkannya adalah menabung Rp 5.000 setiap harinya sehingga bisa membeli sepatu roda idaman.

5. Target

Tentukan juga target yang ingin dicapai di setiap resolusi. Termasuk tenggat waktu ingin meraihnya. Hal ini agar anak lebih terpacu dalam mewujudkan keinginannya itu.

6. Awasi dan evaluasi

Begitu daftar resolusi sudah selesai dibuat, tugas Anda adalah mengawasi dan mengingatkan anak jika mereka mulai lupa dengan resolusinya. Setiap beberapa bulan sekali, lakukan evaluasi sudah sejauh mana anak melakukannya. Siapkan reward jika mereka konsisten dan sudah berhasil mewujudkan resolusi mereka.

Sudahkah Anda mengajak si kecil membuat resolusi untuk tahun baru 2017?

(HIKMAH)