Tips Perawatan dan Cara Melihat Kualitas Berlian
Moms ingin memulai untuk mengoleksi berlian? Coba cari tahu dulu, Moms bagaimana cara untuk menilai kualitas dari sebuah berlian. Cari tahu juga bagaimana perawatan berlian yang tepat, agar tetap berkilau sepanjang masa.
Berlian merupakan bebatuan dari mineral alami yang sangat keras, tahan goresan, benturan dan suhu tinggi maupun rendah. Batu dari mineral alami ini disukai dan dipilih menjadi aksesoris perhiasan karena sifatnya yang bisa memantulkan cahaya pelangi.
Lalu, apa saja, sih, yang dinilai dari sebuah berlian agar bisa dikatakan sebagai berlian sempurna?
Lihat dari 4C
1. Cut atau potongan berlian. Kualitas potongan berlian yang baik dapat dilihat dari cara berlian memantulkan cahaya dengan sempurna. Potongan permukaan dan proporsi berlian menjadi standar utama untuk dapat dilihat bagaimana berlian berinteraksi terhadap cahaya. Cahaya yang dipantulkan haruslah memiliki cahaya putih yang tercermin dari internal dan eksternal berlian, terangnya cahaya putih ke semua warna pelangi, jumlah kilau yang banyak dipantulkan dari berlian
2. Color atau warna berlian. Semakin jernih dan sedikit warna yang terlihat pada sebuah berlian, semakin tinggi kualitas berlian tersebut. Berlian yang dianggap sempurna adalah yang tidak memiliki rona warna (warna kekuningan yang paling sering ditemukan pada berlian), bersih (tanpa noda dan cacat), dan murni bagaikan setetes air.
3. Clarity atau kejernihan. Penilaian kejernihan suatu berlian merujuk pada ada atau tidaknya noda ataupun cacat pada berlian. Walaupun tidak ada berlian yang sempurna karena ini adalah bebeatuan alam yang terbentuk secara alami, namun semakin bersih berlian maka semakin tinggi nilainya.
4. Karat. Yang perlu diingat, karat dalam berlian bukanlah karat yang sama seperti yang Moms ketahui pada perhitungan emas. Jika di emas karat merupakan tingkat kemurnian emas, maka karat dalam berlian merupakan kadar berat dari belian tersebut. Perhitungan karat berlian didefinisikan sebagai 200 miligram per karat. Tentu semakin besar karat berlian maka harganya pun akan semakin mahal!
Cara Perawatan Berlian
Jika sudah memiliki berlian, tentu Moms juga harus tau bagaimana cara perawatannya yang benar. Perawatannya mudah, kok!
1. Selalu pastikan berlian dalam keadaan bersih. Sifat alami berlian yang mudah mengikat debu dan minyak sangat rentan kotor. Kotor dan minyak yang menempel pada permukaan berlian bisa membuatnya redup dan tidak berkilau.
2. Cuci berkala. Caranya dengan disikat menggunakan sikat gigi lembut dan sabun cair yang lembut, lalu bilas dengan air hangat, keringkan, kemudian simpan.
3. Ketika disimpan jangan dicampur adukkan antara berlian satu sama lain. Simpan masing-masing berlian dalam wadah satuan. Karena sesame berlian bisa saling menggores, dan ketika permukaan berlian sudah ada goresan maka berlian tidak akan memantulkan cahaya dengan sempurna.
4. Jangan pakai berlian ketika Moms berenang. Air kolam renang biasanya mengandung zat Klorin. Jika berlian Moms diikat dalam cincin atau kalung yang terbuat dari emas, maka musuh utama emas adalah klorin. Klorin bisa membuat emas melunak dan berubah bentuk sehingga besar kemungkinan berlian yang seharusnya menempel pada emas bisa lepas dari ikatan.
Apakah Moms sudah mulai suka berinvestasi berlian?
[KAT]
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.