27 September 2024

Yajuj Majuj, Makhluk Allah SWT yang Jadi Tanda Kiamat

Ketahui apa itu Yajuj Majuj dalam Islam.

Dalam Islam, Yajuj Majuj adalah makhluk akhir zaman yang muncul setelah turunnya Dajjal dan Nabi Isa, dengan sifat merusak dan sombong.

Mereka disebut dalam Al-Qur'an pada surat Al-Kahfi (83-106) dan Al-Anbiya (95-98).

Yuk, ketahui mengenai Yajuj Majuj lebih lengkap di sini.

Apa itu Yajuj Majuj?

Ya’juj dan Ma’juj adalah manusia keturunan Nabi Adam alaihis salam. Tidak seperti yang digambarkan oleh sebagian orang bahwa mereka bukanlah dari keturunan manusia.

Hanya saja, mereka adalah orang-orang yang merusak serta memiliki sifat dan perangai yang telah Allah SWT takdirkan tidak seperti manusia pada umumnya.

Dalil yang menunjukkan bahwa mereka dari jenis manusia keturunan Adam AS adalah riwayat dalam Shahih Bukhari dalam “Kitabul Anbiya”, “Bab Qishshah Ya’juj wa Ma’juj”.

Dari Abu Said al-Khudri RA, Rasulullh SAW bersabda:

يَقُولُ اللّه تَعَالَى: يَا آدَمُ. فَيَقُولُ: لَبَّيْكَ وَسَعْدَيْكَ وَالْخَيْرُ فِي يَدَيْكَ. فَيَقُولُ: أَخْرِجْ بَعْثَ النَّارِ. قَالَ: وَمَا بَعْثُ النَّارِ؟ قَالَ : ِنْ كُلِّ أَلْفٍ تِسْعَ مِائَةٍ وَتِسْعَةً وَتِسْعِينَ، فَعِنْدَهُ يَشِيبُ الصَّغِيرُ {وَتَضَعُ كُلُّ ذَاتِ حَمۡلٍ حَمۡلَهَا وَتَرَى ٱلنَّاسَ سُكَٰرَىٰ وَمَا هُم بِسُكَٰرَىٰ وَلَٰكِنَّ عَذَابَ ٱللَّهِ شَدِيدٌ} قَالُوا: يَا رَسُولَ اللّه وَأَيُّنَا ذَلِكَ الْوَاحِدُ؟ قَالَ: أَبْشِرُوا فَإِنَّ مِنْكُمْ رَجُلًا وَمِنْ يَأْجُوجَ وَمَأْجُوجَ أَلْفًا…

Yaqūlu Allāhu Ta‘ālā: Yā Ādam. Fayaqūlu: Labbayka wa sa‘dayka wal-khayru fī yadayka. Fayaqūlu: Akhrij ba‘tsan-nār. Qāla: Wa mā ba‘tsun-nār? Qāla: Min kulli alfin tis‘a mi’atin wa tis‘an wa tis‘īn, fa‘indahu yasyībus-shaghīr {wa taḍa‘u kullu żāti ḥamlin ḥamlahā wa tarā an-nāsa sukarā wa mā hum bisukarā wa lākinna ‘ażāba Allāhi syadīd}. Qālū: Yā Rasūlallāh, wa ayyuna żālika al-wāḥid? Qāla: Absyirū fa inna minkum rajulan wa min Ya’jūj wa Ma’jūj alfan...

Artinya: “Allah SWT berfirman kepada Adam, ‘Wahai Adam.’ Adam menjawab, ‘Labbaika wa sa’daika wal khairu fi yadaika (Aku sambut panggilan-Mu dengan senang hati dan kebaikan semuanya di tangan-Mu).’

Kemudian Allah berfirman, ‘Keluarkan pasukan penghuni neraka.’ Adam bertanya, ‘Apa itu pasukan penghuni neraka?’

Allah berfirman, ‘Mereka dari setiap seribu orang, sembilan ratus sembilan puluh sembilan orang.’

Ketika itu anak kecil menjadi beruban, setiap yang hamil melahirkan apa yang dikandungnya, dan kamu lihat orang-orang seakan-akan mabuk padahal mereka tidak mabuk, tetapi karena azab Allah sangat keras.”

Para sahabat bertanya, 'Siapa yang satu itu, wahai Rasulullah?' Rasulullah menjawab, 'Bergembiralah, sesungguhnya penghuni neraka itu dari kalian satu dan dari Yajuj Majuj seribu'.” (HR. Bukhari).

Dari hadis ini dapat disimpulkan bahwa:

  • Yajuj Majuj adalah calon penghuni neraka
  • Jumlah Yajuj Majuj sangat banyak
  • Mereka adalah jenis manusia keturunan Nabi Adam

Dalil tentang Yajuj Majuj

Dalil Tentang Yajuj Majuj
Foto: Dalil Tentang Yajuj Majuj (Orami Photo Stock)

Dari beberapa dalil mengenai Yajuj Majuj, terdapat satu ayat dan hadis mengenai ciri-ciri fisiknya.

1. Hadis tentang Yajuj Majuj

Imam Ahmad meriwayatkan dari Ibnu Harmalah, dari bibinya, dia berkata:

Rasulullah SAW pernah berkhutbah, sedangkan jari tangan beliau dibalut menggunakan perban, karena tersengat kalajengking, lalu beliau bersabda:

إِنَّكُمْ تَقُوْلُوْنَ لاَ عَدُوَّ، وَإِنَّكُمْ لاَ تَزَالُوْنَ تُقَاتِلُوْنَ عَدُوًّا حَتَّـى يَأْتِيْ يَأْجُوْجَ وَمَأْجُوْجَ، عِرَاضُ الْوُجُوْهِ، صِغَارُ الْعُيُوْنِ، شُهْبُ الشَّعَافِ، مِنْ كُلِّ حَدَبٍ يَنْسِلُوْنَ، كَأَنَّ وُجُوْهَهُمُ الْمَجَانُّ الْمُطْرَقَةُ

Innakum taqūlūna lā `aduw, wa innakum lā tazālūna tuqātilūna 'aduwwan ḥattā ya'tī Ya'jūj wa Ma'jūj, 'irāḍu al-wujūh, ṣighāru al-'uyūn, shuhbu asy-sya'āf, min kulli ḥadabin yansilūn, ka'anna wujūhahumu al-majānu al-muṭraqah.

Artinya: “Sesungguhnya kalian berkata tidak ada musuh, sementara kalian senantiasa memerangi musuh, hingga datang Ya’juj dan Ma’juj;

Bermuka lebar, bermata sipit, berambut pirang. Mereka berasal dari setiap arah, wajah mereka layaknya tameng yang diberi lapisan kulit.” (HR. Ahmad).

2. Ayat Alquran tentang Yajuj Majuj

Allah SWT juga berfirman dalam surat Al-Anbiya ayat 96-97:

حَتَّىٰٓ إِذَا فُتِحَتۡ يَأۡجُوجُ وَمَأۡجُوجُ وَهُم مِّن كُلِّ حَدَبٖ يَنسِلُونَ ٩٦ وَٱقۡتَرَبَ ٱلۡوَعۡدُ ٱلۡحَقُّ فَإِذَا هِيَ شَٰخِصَةٌ أَبۡصَٰرُ ٱلَّذِينَ كَفَرُواْ يَٰوَيۡلَنَا قَدۡ كُنَّا فِي غَفۡلَةٖ مِّنۡ هَٰذَا بَلۡ كُنَّا ظَٰلِمِينَ ٩٧

Hattā iżā futiḥat ya`jụju wa ma`jụju wa hum ming kulli ḥadabiy yansilụn

Waqtarabal-wa'dul-ḥaqqu fa iżā hiya syākhiṣatun abṣārullażīna kafarụ, yā wailanā qad kunnā fī gaflatim min hāżā bal kunnā ẓālimīn.

Artinya: “Hingga apabila dibukakan (tembok) Ya'juj dan Ma'juj, dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi.

Dan telah dekatlah kedatangan janji yang benar (hari berbangkit), maka tiba-tiba terbelalaklah mata orang-orang yang kafir.

(Mereka berkata): 'Aduhai, celakalah kami, sesungguhnya kami adalah dalam kelalaian tentang ini, bahkan kami adalah orang-orang yang zalim'.” (QS. Al-Anbiya: 96-97).

Ciri-Ciri Yajuj dan Majuj

Ciri-Ciri Yajuj Majuj
Foto: Ciri-Ciri Yajuj Majuj (Aahmed.com)

Berikut adalah ciri-ciri Yajuj Majuj berdasarkan beberapa hadis:

  1. Bicara Tidak Fasih: Mereka tidak berbicara dengan fasih, mengindikasikan bahwa mereka bukan berasal dari bangsa Arab.
  2. Bangsa Mongol: Hadis bisa merujuk pada bangsa Mongol atau Tartar yang pernah menghancurkan Baghdad.
  3. Bermata Sipit: Mereka digambarkan memiliki mata sipit dan kulit putih, merujuk pada ciri fisik tertentu.
  4. Berdahi Lebar: Dahi lebar bisa mengindikasikan kecerdasan atau kepintaran.
  5. Wajah Seperti Tameng: Wajah seperti tameng mungkin menunjukkan keberanian, tidak mudah malu, dan pekerja keras.
  6. Datang dari Berbagai Arah: Yajuj Majuj adalah bangsa besar yang suka menjelajah dan melakukan invasi.
  7. Tembok: Istilah "tembok" dalam Al-Qur'an dapat diartikan secara harfiah atau sebagai simbol kekuatan dalam membangun peradaban.

Waktu Munculnya Yajuj Majuj

Waktu Munculnya Yajuj Majuj
Foto: Waktu Munculnya Yajuj Majuj (Freepik)

Dalam buku Asyrath As-Sa'ah Al-Alamat Al-Kubra karya Mahir Ahmad Ash-Shufiy, disebutkan bahwa Yajuj Majuj akan keluar dari antara dua gunung besar di wilayah Turki.

Keluarnya dijelaskan dalam Al-Quran Surat Al-Anbiya: 96 yang berbunyi:

حَتّٰىٓ اِذَا فُتِحَتْ يَأْجُوْجُ وَمَأْجُوْجُ وَهُمْ مِّنْ كُلِّ حَدَبٍ يَّنْسِلُوْنَ

Hattā idzā futihat Ya'jūj wa Ma'jūj wahum min kulli ḥadabin yansilūn.

Artinya:

"Hingga apabila tembok Yajuj dan Majuj dibuka, mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi."

Setelah keluar, mereka akan menuju Laut Mati dan meminum habis airnya.

Yajuj Majuj muncul setelah Nabi Isa AS turun ke bumi dan membunuh Dajjal.

Pada saat itu, Nabi Isa AS membawa orang-orang beriman ke gunung untuk melindungi mereka dari Yajuj Majuj yang menyerang seperti gelombang.

Akhirnya, Allah SWT membinasakan Yajuj Majuj dalam satu malam melalui wabah ulat setelah doa Nabi Isa AS.

Benarkah Kehadiran Yajuj Majuj Jadi Tanda Kiamat?

Benerkah Kehadiran Yajuj Majuj Tanda Kiamat?
Foto: Benerkah Kehadiran Yajuj Majuj Tanda Kiamat? (Islamicfinder.org)

Dalam beberapa hadis tentang tanda-tanda hari kiamat kubra, disebutkan ada sepuluh tanda hari kiamat.

Di antaranya adalah keluarnya Yajuj Majuj.

Ibnu Katsir rahimahullah menerangkan, “Mereka adalah keturunan Adam AS dari keturunan Nabi Nuh AS, dari anak keturunan Yafits, yakni nenek moyang bangsa Turki yang terisolir oleh benteng tinggi yang dibangun oleh Dzulqarnain.”

Keterangan mengenai runtuhnya benteng Dzulqarnain dan keluarnya Yajuj Majuj sebagai tanda dekatnya hari kiamat adalah firman Allah SWT pada ayat ke-98 surat Al-Kahfi:

قَالَ هَٰذَا رَحۡمَةٞ مِّن رَّبِّيۖ فَإِذَا جَآءَ وَعۡدُ رَبِّي جَعَلَهُۥ دَكَّآءَۖ

Qāla hāżā raḥmatum mir rabbī, fa iżā jā`a wa'du rabbī ja'alahụ dakkā.

Artinya: “Ini adalah rahmat dari Rabb-ku. Apabila sudah datang janji Rabb-ku, Dia akan menjadikannya hancur luluh….” (QS. Al-Kahfi: 98).

Baca Juga: Tanda-Tanda Kiamat Sugra, Termasuk Marak Bencana Alam!

Itulah beberapa keterangan mengenai Yajuj Majuj yang berasal dari Al-Qur'an dan hadis.

Semoga berkat penjelasan tersebut, umat Islam dapat bersiap dan menjadi umat yang tangguh.

  • http://digilib.uinsgd.ac.id/27963/
  • https://blog.elevenia.co.id/siapakah-yajuj-dan-majuj-bagaimana-ciri-cirinya/
  • https://asysyariah.com/mengenal-yajuj-dan-majuj/
  • https://worldquran.com/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.