7 Trik Pilih Sunblock untuk Si Kecil

Sudah browsing berbagai tempat liburan yang cocok untuk bersenang-senang bersama keluarga tercinta?

Jika kali ini Mama berencana untuk menikmati pasir, air laut, dan matahari, pastikan sunblock menjadi calon penghuni koper Mama. Tabir surya ini bukan hanya untuk Mama, tapi juga untuk si kecil, lho!

Memilih sunblock, terutama untuk anak, tidak bisa dilakukan asal-asalan. American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan Mama menggunakan tabir surya dengan minimal SPF 15.

Kulit mereka yang menggunakan tabir surya SPF 15 akan terlindungi 15 kali lipat dibandingkan mereka yang tidak mengoleskannya. Ini berarti jika kulit yang tidak menggunakan sunblock akan terbakar dalam 10 menit setelah berada di bawah matahari, kulit yang menggunakan SPF 15 baru akan terbakar setelah kira-kira 150 menit.

Sebelum membelikan si kecil sunblock agar dia lebih siap untuk bergaul dengan sinar matahari, pertimbangkan hal berikut.

1. Umur berapa si kecil boleh menggunakan tabir surya?

Tabir surya bisa digunakan untuk anak berusia di atas enam bulan. Namun jika kulit si kecil sensitif, mengalami iritasi, dan berwarna kemerahan atau ruam, gantilah sunblock dengan losion yang mengandung titanium dioksida atau zinc oksida.

2. Perhatikan tingkat SPF

Semakin tinggi tingkat SPF, semakin besar perlindungan sunblock terhadap paparan sinar matahari. Untuk tabir surya anak-anak, Mama akan bisa mendapatkannya dengan pilihan SPF 30, 45, 50, 60, hingga 70.

3. Cek label!

Pastikan Mama membaca label kemasan dan menemukan keterangan bahwa sunblock pilihan Mama khusus anak-anak, hipoalergenik, memiliki SPF tinggi, waterproof, dan tidak beraroma.

Baca Juga : 5 Tips Liburan Ke Pantai Bersama Balita Tetap Aman dan Menyenangkan

4. Kapan waktu tepat menggunakan sunblock?

Gunakan sunblock pada kulit terbuka sekitar 30 menit sebelum si kecil beraktivitas di bawah paparan sinar matahari langsung. Ini agar tabir surya meresap lebih dulu ke dalam kulit.

5. Sunblock juga dipakai saat cuaca tidak panas?

Waspada terhadap cuaca yang tidak panas. Tetap oleskan tabir surya pada si kecil saat matahari sedang tidak bersinar terik. Ini karena cuaca mendung juga bisa membuat kulit tipis anak menjadi terbakar.

Kulit bisa terbakar tidak hanya karena terkena langsung paparan sinar UV, tapi juga bila terkena pantulan dari air, pasir, dan bahkan cermin.

6. Oleskan berulang

Tambah benteng perlindungan dari tabir surya setiap dua jam sekali, apalagi jika si kecil selesai berenang ataupun banyak berkeringat.

7. Bolehkah bayi menggunakan tabir surya?

Bagi bayi berusia di bawah enam bulan, AAP menyarankan Mama hanya mengoleskan sunblock tipis-tipis. Lebih baik kenakan kaos dan celana panjang serta topi untuk membentengi kulit tipisnya.

(ECH)