A-Z Persiapan Hari Pertama Sekolah
Hari pertama sekolah bisa membuat orang tua menjadi cemas sekaligus ikut merasakan kegembiraan. Melihat anak memasuki lingkungan dan fase pertumbuhan baru sering membuat orang tua bertanya-tanya apakah si kecil sudah siap mengenal orang-orang baru, pelajaran baru, sistem pendidikan baru, dan sebagainya.
Kata ‘baru’ di sini bisa disamakan dengan kata ‘asing’. Hal ini menimbulkan kekhawatiran karena setiap kali memasuki lingkungan baru atau yang belum dipahami betul, kita sebagai orang dewasapun merasakan kecemasan, rasa tidak nyaman, dan takut. Diperlukan penyesuaian dan keberanian diri untuk menghadapi lingkungan baru tersebut.
Sebagai anak kecil, perasaan takut itu bisa dirasakan berkali-kali lipat lebih besar karena ia merasa sangat kecil di dunia ini. Oleh sebab itu, anak membutuhkan support, rasa aman, dan rasa dimengerti oleh orang tuanya supaya ia tidak merasa sendirian menghadapinya.
Jangan mengecilkan pengalaman tersebut dengan berkata “Gitu aja enggak berani” atau “Enggak usah takut”. Namun sebaliknya, dukunglah perasaannya dengan kalimat “Kamu takut, ya? Tidak apa-apa karena ini adalah hal yang baru untukmu”.
Dengan demikian, anak akan belajar bahwa rasa takut adalah hal yang wajar dan menjadi lebih tenang saat menghadapi ketakutannya. Jika kita tidak memperbolehkannya merasa takut, maka ketegangan anak jadi semakin tinggi karena merasa bersalah telah melakukan apa yang dilarang oleh orang tuanya.
Selain memahami perasaan anak, ada beberapa tips dan strategi yang dapat dipersiapkan orang tua agar anak merasa lebih nyaman dan siap bersekolah:
1. Bicarakan tentang sekolah pada anak
Cara terbaik untuk mempersiapkan anak adalah dengan membicarakannya. Perkenalkan dengan cara yang positif sehingga anak tahu bahwa tidak ada yang perlu ditakutkan. Jelaskan tentang hal-hal menyenangkan apa saja yang dapat anak lakukan dan kegiatan-kegiatan apa saja yang ada di sekolah.
Baca Juga : Anak Mama Masuk Sekolah Untuk Pertama Kali? Perhatikan 5 Hal Berikut
2. Beri latihan tanggung jawab
Berikan tugas-tugas kecil di rumah untuk ia selesaikan sehingga anak merasakan kepercayaan yang Anda taruh padanya. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan dirinya dan inilah yang akan membuatnya berani ke sekolah. Selain itu, sejak jauh-jauh hari sebelumnya, orang tua dapat mempersiapkan anak ke toilet sendiri, makan sendiri, dan berpakaian sendiri.
3. Mengunjungi sekolahnya
Ajak anak pergi dan perlihatkan perjalanan yang akan anak tempuh untuk pergi ke sekolah. Bila memungkinkan, ajak anak bermain dan melihat-lihat kegiatan yang ada di sekolahnya kelak agar anak tidak benar-benar merasa asing dan sendirian saat hari pertama sekolahnya.
4. Melepaskan anak
Berikan dukungan berupa pelukan dan kata-kata yang memotivasi anak untuk belajar dengan baik. Orang tua juga harus bisa kuat melepas anak pergi ke sekolah. Sebab, tidak jarang saat orang tua menunjukkan rasa was-wasnya, anak jadi lebih tegang masuk sekolah sendirian. Biarkanlah anak belajar mengenal lingkungan barunya dan belajar untuk mengatasi rasa takutnya sendiri tanpa campur tangan Mama.
(HEI)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.