Apakah Tuna Aman untuk Ibu Hamil? Simak Penjelasannya di Sini!

Simak apakah ikan tuna aman untuk ibu hamil. Ya, selama hamil, seorang perempuan jadi harus lebih hati-hati dalam mengonsumsi makanan.

Konon, ikan menjadi pilihan paling tepat untuk ibu hamil. Namun nyatanya banyak juga ikan yang bisa membahayakan sistem saraf, terutama perempuan yang tengah mengandung.

Tuna adalah ikan yang paling populer di AS, tetapi ibu hamil yang sangat suka dengan tuna akan sangat galau tentang apakah ikan ini bisa dikonsumsi atau tidak.

Pertimbangan seorang ibu tentang apakah tuna aman untuk ibu hamil adalah karena ikan mengandung jejak toksin metil merkuri - beberapa lebih dari yang lain.

Dan, kadar merkuri yang tinggi dalam aliran darah janin dan anak kecil dapat merusak sistem saraf mereka.

U.S Food and Drug Administration telah merilis pedoman sebelumnya tentang asupan ikan yang aman, tetapi rekomendasi terbaru akhirnya membahas tuna.

Wanita usia subur, wanita hamil dan menyusui, dan anak-anak dapat makan tuna hingga 12 ons tuna kaleng dan ikan rendah merkuri lainnya, seperti salmon, udang, dan lele.

Baca Juga: 5 Menu Salmon Mentai Paling Enak di Restoran Jakarta

Hindari ikan besar, seperti hiu, ikan todak, king mackerel, dan tilefish, yang memiliki merkuri paling banyak.

“Tuna kalengan adalah ikan yang berisiko lebih tinggi, tetapi aman untuk dimakan asalkan bukan sumber makanan utama dan dikonsumsi dalam jumlah terbatas,” kata Karen Filkins, MD, seorang rekan dari American College of Medical Geneticists dan anggota Masyarakat Teratologi.

"Risiko merkuri bersifat kumulatif, jadi sesekali menyajikan tuna tidak akan membahayakan bayi," jelas Jean Halloran, direktur inisiatif kebijakan pangan di Consumers Union di Yonkers, NY.

Jadi, untuk ibu yang bertanya apakah tuna aman untuk ibu hamil, ia juga menegaskan bahwa, rata-rata, tuna memiliki sepertiga dari jumlah merkuri sehingga biasanya dianggap lebih aman.

Baca Juga: Bagi Wanita Hamil, Tahukah Sindrom Alkohol Janin Pada Bayi?

Tuna yang Aman untuk Ibu Hamil Berasal dari Perairan yang Aman

Foto: parenting.firstrcry.com

Selain mengikuti pedoman FDA yang diuraikan di atas, Filkins mengatakan wanita hamil harus memastikan ikan mereka berasal dari perairan yang aman.

Jika sudah pasti, kekhawatiran Moms tentang apakah ikan tuna aman untuk ibu hamil, bisa sirna.

“Pemerintah mengatur industri perikanan komersial, jadi ikan yang dijual melalui supermarket dan restoran biasanya aman. Jika ingin makan ikan yang tidak ditangkap secara komersial, tanyakan kepada cabang setempat dari Lembaga Perlindungan Lingkungan atau Departemen Kesehatan untuk memastikan air yang diambilnya aman,” katanya.

Pintar-pintarlah juga untuk memvariasikan asupan ikan. Menurut Filkins, ikan rendah merkuri adalah bagian yang sangat penting dari diet wanita hamil.

Itu karena penuh dengan protein, asam lemak omega-3 , dan nutrisi lain yang memiliki nilai perlindungan bagi janin dan mungkin benar-benar mengimbangi efek merkuri dan kontaminan lainnya di lingkungan.

Nah, sekarang, Moms paham kan, apakah tuna aman untuk ibu hamil? Asal tahu aturannya, ternyata aman-aman saja ya Moms!

Baca Juga: 8 Pemanis Alami yang Aman Untuk Persiapan Kehamilan

(TPW/DIN)