Sering Diare Tanda Awal Kehamilan, Mitos atau Fakta?
Moms, berbicara tentang kehamilan, rasanya tidak lepas dari tanda-tanda awal kehamilan yang harus diketahui. Tentunya hasil akurat bisa didapatkan melalui test pack atau langsung mengunjungi dokter.
Namun, sebenarnya ada beberapa tanda yang bisa dilihat menjadi tanda awal dari kehamilan.
Lalu, apakah benar kalau diare menjadi tanda awal dari kehamilan? Sebenarnya hal ini masih menjadi perdebatan, ya, Moms, mengingat diare sebenarnya bisa dialami oleh siapa saja dan kebanyakan terjadi justru karena pola makan yang tidak sehat dan kurang hidrasi di dalam tubuh.
Jadi, apakah benar diare menjadi tanda awal kehamilan? Ini ulasannya.
Baca Juga: 5 Tanda Awal Usia Kehamilan Trimester 3 Akan Terasa Berat
Diare Dapat Menjadi Tanda Awal Kehamilan
foto: healthline
Diare dapat menjadi salah satu tanda awal kehamilan. Namun, faktanya lebih luas daripada itu. Jurnal dari American College of Obstetricians and Gynecology mengungkapkan kehamilan memang dapat mengganggu sistem pencernaan, di antaranya diare, mual dan disertai muntah, dan konstipasi atau sembelit.
Namun, kalau dilihat lebih jauh, diare justru lebih sering menjadi tanda awal daripada menstruasi. Mengapa demikian?
“Menjelang menstruasi maka prostaglandin atau zat-zat seperti hormon dari sel-sel di lapisan rahim akan berkontraksi untuk mendorong lapisan rahim. Akhirnya, hal ini turut memaksa usus untuk berkontraksi lebih intens atau lebih sering, sehingga menyebabkan diare,” ungkap Dr. Mary Rosser, dokter kandungan dari New York.
Jadi, kesimpulannya, diare bisa menjadi tanda awal kehamilan namun jangan berpaku pada satu tanda saja, ya, Moms. Nyatanya, masih banyak tanda-tanda awal kehamilan yang dapat terjadi selain diare.
Perhatikan Tanda Awal Kehamilan
Faktanya, diare bisa menjadi tanda awal kehamilan, namun bukan hanya satu tanda saja. Masih banyak tanda awal kehamilan yang bisa Moms perhatikan.
Tentunya tanda-tanda yang terjadi bisa berbeda pada setiap wanita. Menurut American Pregnancy Association, berikut ini tanda awal kehamilan yang umum terjadi, yaitu:
1. Telat Menstruasi
foto: flo.health
Telat menstruasi menjadi tanda kehamilan yang paling umum terjadi. Untuk itu, tidak ada salahnya segera melakukan tes kehamilan ketika sudah telat menstruasi.
Beberapa wanita mungkin mengalami pendarahan saat hamil, namun biasanya akan jauh lebih ringan daripada saat menstruasi.
Baca Juga: 6 Tanda Awal dari Kehamilan Selain Telat Menstruasi
2. Mual dan Muntah
foto: americanpregnancy
Kebanyakan wanita akan mengalami mual biasanya setelah 2 hingga 8 minggu setelah pembuahan. Rasa mual tersebut dapat dialami dengan atau tanpa muntah.
Kondisi ini disebut juga morning sickness, yang umum dialami ibu hamil pada trimester pertama. Tenang saja, Moms, kondisi ini akan perlahan menghilang seiring usia kehamilan.
3. Perubahan pada Payudara
foto: medicalnewstoday
Kehamilan identik dengan perubahan fisik pada tubuh Moms, salah satunya adalah payudara yang membengkak atau melunak serta terdapat nyeri pada payudara.
Sebenarnya, tanda ini mirip kalau Moms mau menstruasi, ya. Namun, perubahan pada payudara bisa terjadi sejak 1 hingga 2 minggu setelah pembuahan.
Baca Juga: Simak 11 Tanda Awal Kehamilan yang Sering Disepelekan Berikut Ini
4. Kelelahan
foto: health.harvard
Kelelahan mungkin sering dialami ketika sudah beraktivitas seharian. Namun, ketika Moms merasa lelah sepanjang hari, maka bisa saja itu menjadi tanda awal kehamilan.
Faktanya, pada awal minggu pertama setelah pembuahan, banyak wanita yang menyebutkan rasa lelah sebagai tanda dari kehamilan.
Nah, itulah beberapa tanda awal kehamilan yang bisa Moms rasakan. Jadi, diare bukanlah menjadi satu-satunya tanda, ya!
Lebih baik Moms segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan hasil yang akurat ketika sudah terjadi tanda-tanda di atas. Dengan begitu, Moms juga mengetahui usia janin di dalam kandungan.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.