Ini 5 Obat Alami untuk Lancarkan Sembelit, Mujarab dan Mudah Didapat!

Bisa dikatakan, sembelit adalah masalah yang sangat umum terjadi. Seperti yang dilansir dari medicalnewstoday.com, sembelit mempengaruhi 20% orang Amerika Serikat.

Sembelit bisa terjadi diakibatkan oleh makanan yang kita konsumsi atau bahkan kita hindari, gaya hidup yang kurang sehat, mengonsumsi obat-obatan tertentu, atau kita sedang menderita suatu penyakit lainnya yang menyebabkan sembelit.

Obat Alami untuk Melancarkan Sembelit

Sembelit ditandai dengan kurang dari tiga buang air besar per minggu. Ini bisa memberikan efek negatif kepada tubuh, salah satunya adalah depresi.

Namun, jangan khawatir Moms. Ada 5 bahan alami untuk lancarkan sembelit. Ini dia!

1. Air Perasan Lemon atau Jus Lemon

Foto: thehealthy.com

Asam sitrat dalam jus lemon bertindak sebagai stimulan untuk sistem pencernaan kita dan dapat membantu membersihkan racun dari tubuh, serta dapat melancarkan sembelit.

Tak hanya melancarkan sembelit, lemon juga bisa meningkatkan pencernaan jangka panjang.

Baca Juga: 3 Resep Simple Infused Water dari Lemon

2. Biji Wijen

Foto: thehealthy.com

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Journal for Research in Applied Science and Engineering Technology, biji wijen bisa melembapkan usus yang dapat membantu feses yang kering sehingga menimbulkan masalah. Ini akan membuat sembelit menjadi lancar setelahnya.

3. Plum Kering

Foto: amazonaws.com

Buah plum yang dikeringkan atau prune adalah obat alami untuk atasi sembelit.

Plum kering mengandung jumlah serat yang tinggi, dengan 2 gram serat per 1 ons (28 gram) atau sekitar tiga buah prem.

Ini adalah 8% dari asupan serat harian yang direkomendasikan oleh American Heart Association.

Tak hanya sebagai obat pencahar, prune juga mengandung senyawa fenolik yang merangsang bakteri baik bagi usus.

Baca Juga: Penasaran dengan Manfaat Buah Plum? Simak 4 di Antaranya untuk Kesehatan Moms!

4. Apel

Foto: jesmondfruitbarn.com.au

Apel kaya akan serat. Faktanya, satu apel berukuran sedang (sekitar 182 gram) mengandung 4,4 gram serat, yang merupakan 17% dari asupan harian yang direkomendasikan.

Sekitar 2,8 gram serat itu tidak larut, sementara 1,2 gram serat larut, sebagian besar dalam bentuk serat makanan yang disebut pektin.

Pektin inilah yang dapat mempercepat pergerakan feses melalui usus, memperbaiki gejala sembelit dan meningkatkan jumlah bakteri menguntungkan di usus.

5. Mint dan Jahe

Foto: thehealthy.com

Dikutip dari thehealth.com, mint dan jahe merupakan pengobatan rumahan yang telah terbukti membantu meringankan masalah pencernaan.

Peppermint mengandung mentol, yang memiliki efek antispasmodik yang melemaskan otot-otot saluran pencernaan.

Jahe adalah ramuan "penghangat" yang menyebabkan bagian dalam tubuh menghasilkan lebih banyak panas; herbalists mengatakan ini dapat membantu mempercepat pencernaan yang lambat.

Baca Juga: Inilah 7 Khasiat Jahe untuk Menjaga Kesehatan Balita Secara Alami

(SA/DIN)