07 April 2020

5 Jenis Superfood yang Dibutuhkan Perempuan untuk Dietnya

Wanita perlu memilih makanan terbaik ketika menjalani program diet demi menjaga kesehatannya.

Semua wanita pasti ingin memiliki bentuk tubuh yang langsing. Tetapi, banyak wanita sering kali mengalami masalah dan hambatan dalam menurunkan berat badan.

Dilansir oleh NDTV, ada beberapa faktor yang memengaruhi tipe tubuh kita, seperti gaya hidup, tingkat metabolisme, tingkat antivitas fisik dan kualitas diet.

Ada beberapa makanan bergizi dan rendah kalori yang bisa membantu menurunkan berat badan dengan cara sehat. Makanan ini dikenal sebagai makanan super yang baik untuk tubuh sekaligus memberikan asupan vitamin dan mineral penting.

Selain itu, makanan super ini juga mengandung senyawa tertentu yang bisa membantu membakar lemak lebih cepat.

Bahkan dilansir oleh Harvard Health, makanan super juga menawarkan semua nutrisi, manfaat kesehatan dan energi dibutuhkan tubuh.

Superfood yang Dibutuhkan Perempuan untuk Dietnya

Dietary Guidelines US 2015-2020 telah merekomendasikan pola makan sehat dengan menggabungkan pilihan yang sehat dari seluruh kelompok makanan dengan memperhatikan batas kalori.

Selama bertahun-tahun, penelitian telah menunjukkan bahwa pola makan sehat dapat mengurangi risiko tekanan darah tinggi, penyakit jantung, diabetes dan kanker tertentu.

Pola diet seperti diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) dan diet Mediterania, yang sebagian besar berbasis tanaman juga telah menunjukkan manfaat kesehatan signifikan dan pengurangan penyakit kronis.

Berikut ini dilansir oleh The Healthy, makanan super atau super food yang dibutuhkan dalam diet wanita sekaligus meningkatkan pola makan sehat.

1. Kacang Polong

superfood diet - kacang polong.jpg
Foto: superfood diet - kacang polong.jpg (shutterstock)

Foto: shutterstock.com

Kacang polong memiliki banyak manfaat kesehatan, salah satunya memerangi kanker. Studi Harvard terhadap lebih dari 90.000 wanita bebas kanker 8 tahun lalu, menemukan mereka yang sering makan kacang dan lentil dua atau lebih dalam seminggu bisa menurunkan risiko kanker payudara 34 persen.

Karena, kacang polong memiliki bahan kimia (seperti pitosterol) dan jumlah serat tinggi yang baik untuk mencegah kanker. Kacang polong juga baik untuk menu diet wanita usia 40 tahunan.

Baca Juga: 6 Makanan yang Dapat Mencegah Timbulnya Kanker, Simak Moms!

2. Yogurt Rendah Lemak

superfood diet - yogurt.jpg
Foto: superfood diet - yogurt.jpg (shutterstock)

Foto: shutterstock.com

Menurut National Osteoporosis Foundation, wanita lebih mungkin mengembangkan osteoporosis daripada pria karena cenderung memiliki tulang yang lebih kecil dan lebih tipis. Padahal kesehatan tulang berdampak penting pada kesehatan.

Saat wanita mencapai menopause, ada penurunan tajam dalam estrogen, yakni hormon yang membantu melindungi tulang. Konsumsi yogurt secara teratur bisa membantu Anda mendapat cukup kalsium. Selain itu, probiotik yogurt juga membantu menjaga saluran pencernaan lancar.

3. Pepaya

superfood diet - pepaya.jpg
Foto: superfood diet - pepaya.jpg (Shutterstock.com)

Foto: shutterstock.com

Vitamin C yang cukup bisa membantu melawan penyakit kantong empedu, yang menimpa wanita dua kali lebih banyak daripada pria.

Setelah menganalisis darah lebih dari 13.000 orang, para ilmuwan dari University of California, San Francisco, menemukan bahwa wanita yang memiliki kadar vitamin C lebih rendah lebih cenderung memiliki penyakit kandung empedu.

Dalam kondisi ini, satu pepaya sedang (sekitar sepuluh ons) sama dengan 188 mg vitamin C dan 119 kalori. Pepaya juga termasuk sumber vitamin yang menyegarkan dan sangat mudah ditemukan.

Baca Juga: 3 Manfaat Buah Pepaya untuk Balita

4. Udang

superfood diet - udang.jpg
Foto: superfood diet - udang.jpg (shutterstock)

Foto: shutterstock.com

Satu udang ukuran sedang bisa mengandung sekitar 7 kalori. Udang berwarna kemerahan juga mengandung antioksidan yang disebut astaxanthin.

Kandungan dalam udang ini sangat bermanfaat untuk mengatasi alzheimer, parkinson, kolesterol tinggi dan mencegah penyakit jantung.

5. Tahu

superfood diet - tahu.jpg
Foto: superfood diet - tahu.jpg (shutterstock)

Foto: shutterstock.com

Makanan tinggi protein kedelai dapat menurunkan kolesterol, meminimalkan hot flash menopause dan memperkuat tulang.

Isoflavon yang merupakan bahan kimia tanaman dalam kedelai memiliki struktur mirip dengan estrogen.

Karena itu, protein kedelai mungkin bisa meminimalkan hot flash menopause.

Sebuah penelitian pada manusia menemukan bahwa 90 mg isoflavon bermanfaat bagi tulang (khususnya tulang belakang).

Sedangkan dua penelitian lain menunjukkan bahwa 50 hingga 76 mg isoflavon sehari dapat mengatasi atau meringankan hot flashes.

Jadi, setengah cangkir tahu mengandung sekitar 25 hingga 35 mg isoflavon.

Itulah superfood yang bisa Moms konsumsi saat diet, ya.

Baca Juga: Salmon, Superfood yang Baik untuk Kulit

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.