Kehamilan Palsu, Apakah Termasuk Gangguan Kesehatan?
Kehamilan adalah kabar bahagia bagi banyak pasangan suami istri. Namun, tahukah Moms bahwa tanda kehamilan tak selalu berujung dengan memiliki bayi?
Pada beberapa kasus, para wanita menyadari tanda-tanda kehamilan yang ia alami hanyalah akibat dari “sesuatu” yang lain, seperti penyakit atau gangguan kesehatan. Tanda kehamilan palsu ini merupakan gejala suatu penyakit yang disebut dengan pseudocyesis.
Fenomena langka ini terjadi pada 6 di antara 22.000 wanita. Nah, agar Moms bisa membedakan tanda kehamilan asli dan kehamilan palsu, simaklah beberapa hal penting mengenai pseudocyesis berikut ini:
Penyebab Pseudocyesis
Pakar kesehatan dan para dokter menyimpulkan bahwa masalah psikologi adalah penyebab utama dari munculnya tanda kehamilan palsu ini. Saat seorang wanita ingin hamil, tubuhnya akan mengeluarkan tanda-tanda yang menyerupai kehamilan asli seperti perut bengkak, payudara membesar, dan bahkan sensasi pergerakan janin dalam perut.
Otak kemudian menerima tanda-tanda kehamilan palsu tersebut dan memproduksi hormon estrogen serta prolactin yang menyebabkan si ibu berpikir ia benar-benar hamil. Akan tetapi, ada juga pendapat lain yang mengatakan bahwa pseudocyesis disebabkan oleh tumor rahim dan schizophrenia (gangguang jiwa berupa halusinasi).
Baca Juga: Ingin Segera Hamil? 7 Makanan Ini Bisa Mempercepat Kehamilan
Contoh Tanda Kehamilan Palsu
Wanita yang mengalami pseudocyesis akan mendapati tanda kehamilan yang sangat meyakinkan, seperti berhentinya menstruasi, perut membesar, payudara sakit saat disentuh, puting mengeras, bahkan keluarnya air susu.
Tak hanya itu saja, tanda kehamilan lain seperti mual, muntah, serta penambahan berat badan juga akan dialami oleh penderita penyakit ini selama beberapa bulan berturut-turut.
Baca Juga: Mengenal Tes Urine HCG dalam Kehamilan dan Risikonya
Cara Membedakan Pseudocyesis dengan Hamil Asli
Untuk menentukan apakah seorang wanita tengah mengalami pseudocyesis atau memang benar-benar hamil, dokter akan melakukan tes ultrasound pada perut sang ibu. Melalui tes ini, akan terlihat apakah ada janin atau tidak di dalam rahim. Selain itu, tes ini juga berfungsi untuk mengecek ada tidaknya detak jantung janin dalam rahim.
Nah segeralah periksa ke dokter apabila Moms mengalami tanda-tanda kehamilan, agak bisa dicek kondisi sebenarnya. Apabila ternyata mengalami pseudocyesis, Moms tak perlu cemas. Lakukan pengobatan medis secara berkala agar bisa segera mengandung calon buah hati tersayang.
Baca Juga: Obesitas dan Pernah Menunda Kehamilan, Penyebab Susah Hamil?
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.