7 Tips Menjaga Kesehatan Usus Anak dari Gangguan Pencernaan
Kesehatan usus anak menjadi hal yang tak kalah penting untuk diperhatikan untuk melindungi tubuh Si Kecil dari serangan penyakit.
Perlu Moms ketahui bahwa usus di dalam tubuh manusia mengandung lebih dari 100 triliun mikroorganisme yang baik bagi kesehatan tubuh.
Jumlah bakteri baik ini juga 10 kali lipat lebih banyak dibandingkan area lainnya di dalam tubuh manusia.
Untuk menjaga bakteri baik di usus, maka sebaiknya Moms memberikan asupan makanan yang sehat dan segar pada Si Kecil.
Pasalnya, jika anak diberikan asupan makanan yang tidak sehat, bakteri jahatlah yang akan berkembang biak di dalam usus anak.
Biasanya, hal ini sangat rentan terjadi pada usia anak-anak yang masih sering jajan sembarangan.
Baca Juga: Radang Usus: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengobatinya
Pentingnya Menjaga Kesehatan Usus Anak
Bakteri baik dalam usus diketahui memainkan peranan penting untuk menjaga tubuh anak tetap sehat.
Pada laman Medical News Today, dijelaskan bahwa triliunan bakteri baik yang ada di dalam usus dapat menjaga kesehatan tubuh serta pikiran Si Kecil.
Ketika kondisi usus sehat, maka tubuh akan dengan sendirinya dapat mencegah dan mengobati berbagai penyakit, seperti:
- Obesitas
- Diabetes
- Penyakit jantung
- Peradangan yang terkait dengan masalah autoimun
Menurut penelitian di jurnal British Society for Immunology, dijelaskan juga bahwa sistem pencernaan mempunyai kaitan erat dengan sistem kekebalan tubuh.
Di mana sel kekebalan tubuh alami terdapat pada usus sehat dan hampir 70% sel tersebut mewakili sistem imunitas tubuh.
Jadi, penting bagi Moms untuk turut meperhatikan kesehatan usus anak.
Cara Menjaga Kesehatan Usus Anak
Agar usus anak selalu sehat, berikut ini cara menjaga kesehatan usus anak agar ia tak gampang sakit.
1. Beri Makanan Tinggi Serat
Moms bisa memberikan Si Kecil aneka makanan yang mengandung tinggi serat untuk menjaga kesehatan ususnya.
Dalam jurnal yang diterbitkan oleh Cell Host & Microbe disebutkan bahwa, serat sangat baik untuk bakteri baik di dalam usus.
Serat bisa menjadi sumber makanan bagi bakteri baik sehingga mereka terus berkembang.
Semakin banyak kadar bakteri baik dalam usus, maka akan sebaik bagi tubuh untuk mencegah Si Kecil dari serangan penyakit akibat bakteri jahat.
Selain menjaga sistem kekebalan dengan memberi makan bakteri baik, makanan yang kaya serat juga bermanfaat untuk mengurangi peradangan dan penyakit kronis.
Bahkan, dapat juga membantu mengatur suasana hati.
Beberapa makanan tinggi serat yang bisa menjaga kesehatan usus anak, yakni kacang-kacangan, buah beri, dan sereal berserat tinggi.
Baca Juga: 5 Sumber Nutrisi Anak yang Harus Dipenuhi agar Tumbuh Kembangnya Optimal, Moms Wajib Tahu!
2. Konsumsi Prebiotik dan Probiotik
Dalam menjaga kesehatan usus anak, cara lain yang dapat Moms lakukan adalah memberi mereka makanan kaya prebiotik dan probiotik.
Menurut Meghan Jardine, MS, MBA, RD, LD, CDE, Associate Director of Diabetes Nutrition Education di Physicians Committee, Amerika Serikat, prebiotik dapat memberi makan bakteri baik di dalam usus.
Beberapa makanan yang mengandung prebiotik, antara lain:
- Akar chicory
- Sayuran dandelion
- Daun bawang
- Bawang bombay
- Bawang putih
- Asparagus
- Gandum
- Bayam
- Kacang-kacangan
- Pisang
- Kedelai
Sementara itu, probiotik adalah bakteri atau ragi hidup yang ditemukan dalam makanan fermentasi dan bila dikonsumsi, bisa meningkatkan kesehatan usus.
Adapun makanan yang mengandung probiotik, yakni asinan kubis, miso, tempe, pisang, dan kimchi.
3. Penuhi Kebutuhan Cairan
Untuk menjaga kesehatan usus anak, Moms juga perlu memenuhi kebutuhan cairan mereka.
Jadi, jangan sampai Si Kecil mengalami dehidrasi ya, Moms.
Usahakan agar anak-anak tetap terhidrasi dengan baik sepanjang hari.
Hal ini karena banyak cairan membawa manfaat yang baik untuk tubuh Si Kecil.
Cairan terbaik untuk menjaga tubuh buah hati selalu terhidrasi, yakni air putih.
Dengan rutin minum air putih, Si Kecil dapat buang air kecil dan buang air besar secara teratur, serta membantu tubuh mempercepat metabolisme.
Selain itu, Moms bisa memberikan anak minuman yang mengandung probiotik atau kefir untuk bantu menjaga kesehatan ususnya.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Makanan Pembersih Usus, Mudah Didapat!
4. Hindari Antibiotik Jika Tidak Perlu
Agar kesehatan usus anak selalu terjaga, sebaiknya hindari pemberian antibiotik jika tak diperlukan.
Hal ini karena antibiotik dapat membunuh bakteri tanpa pandang bulu sehingga jumlah bakteri baik di dalam usus bisa terancam.
Ketika bakteri baik di dalam usus terbunuh oleh antibiotik, kondisi ini bisa menyebabkan ketidakseimbangan ekosistem pada tubuh.
Dilansir dari Children's Health, antibiotik jarang menyebabkan konstipasi, tetapi dapat menyebabkan diare, kram, dan mual.
Efek samping itulah yang menjadi salah satu alasan mengapa penting untuk menghindari penggunaan antibiotik yang tidak perlu.
Meski bisa membantu anak dalam melawan infeksi, tetapi Moms tetap perlu berhati-hati dalam menggunakannya.
Jangan sembarangan dalam memberi antibiotik pada anak. Selalu ikuti petunjuk dokter.
5. Perbanyak Aktivitas Fisik
Coba dorong Si Kecil untuk lebih aktif agar kesehatan usus anak terjaga, Moms.
Moms bisa mengajaknya untuk bermain di luar rumah atau taman sekitar lingkungan agar Si Kecil banyak bergerak.
Ketika anak-anak berolahraga, tubuh akan melepaskan hormon endorfin.
Pelepasan endorfin ini bisa membantu anak untuk menghilangkan stres, yang juga mengarah pada kesehatan usus yang lebih baik.
Selain itu, aktivitas fisik di pagi hari bisa membantu tubuh anak dalam menyerap vitamin D dari sinar matahari.
Vitamin D bisa meningkatkan kesehatan tulang, kadar kalsium, serta kesehatan kulit dan rambut mereka.
6. Konsumsi Susu Tinggi FOS Inulin
Sistem pencernaan anak adalah pondasi dalam mengoptimalkan penyerapan asupan gizi dan memiliki hubungan yang erat dengan daya tahan tubuh serta kecerdasan Si Kecil.
Esti Nurwanti, S.Gz, RD, MPH, Ph.D yang merupakan seorang ahli gizi merekomendasikan Si Kecil untuk mengkonsumsi susu tinggi FOS Insulin yang memiliki peran meningkatkan probiotik untuk memastikan sistem pencernaan Si Kecil sehat.
“Mengkonsumsi susu tinggi FOS Inulin dapat menjadi pilihan terbaik bagi orang tua untuk memastikan sistem pencernaan sehat. FOS Inulin itu berperan sebagai prebiotik yang efektif meningkatkan jumlah probiotik yang bermanfaat sekali,” jelas Esti dalam acara Explore Wonderland.
“Jika jumlah bakteri baik di sistem pencernaan banyak, mereka bisa melawan patogen penyebab penyakit” sambungnya.
Degan begitu Si Kecil bisa tetap aktif menjalani hari-harinya.
7. Dorong Aktifitas di Luar Ruangan
Salah satu cara terbaik untuk kesehatan usus dan kekebalan tubuh adalah dengan meningkatkan paparan anak terhadap kuman.
Hal ini menjadi salah satu alasan mengapa anak-anak dari generasi yang lebih tua tidak memerlukan antibiotik sesering anak-anak generasi Alpha.
Perlu di ingat Moms, selalu jaga kebersihan dasar tetapi, hindari membersihkan secara berlebihan.
Biarkan Si Kecil bermain di luar ruangan, di lumpur dan dengan hewan peliharaan.
Hal ini akan membantu membangun kekebalan alami yang tidak dapat digantikan oleh obat.
Baca Juga: 9 Ciri-Ciri Anak Sehat Fisik dan Psikis, Perhatikan Moms!
Itu dia alasan mengapa kesehatan usus sangat penting dan tips menjaga kesehatan usus anak.
Selalu perhatikan asupan makanan untuk anak agar kesehatan ususnya selalu terjaga.
- https://www.pcrm.org/health-topics/gut-bacteria
- https://www.wyethnutrition.com.sg/toddler/get-gut-health-on-track
- https://www.parents.com/health/hygiene/5-ways-to-boost-your-kids-gut-health/
- https://www.eatthis.com/best-drinking-habits-healthy-gut/
- https://www.childrens.com/health-wellness/antibiotics-and-gut-health#:~:text=While%20antibiotics%20have%20benefits%2C%20the,can%20lead%20to%20GI%20symptoms.
- https://www.cell.com/cell-host-microbe/fulltext/S1931-3128(17)30497-3
- https://www.enterogermina.in/mothers-speak/10-tips-to-maintain-a-healthy-gut-in-kids
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.