4 Tanda Balita Siap Merawat Hewan Peliharaan
Balita siap memelihara hewan di rumah dan mulai memintanya? Moms mungkin bingung akan mengabulkan keinginan itu atau tidak.
Sebenarnya, apa yang perlu jadi pertimbangan utama Moms dalam menuruti kemauan si Kecil memelihara hewan?
Berikut beberapa tanda kesiapan dan kesungguhan balita memelihara hewan, Moms.
1. Si Kecil Konsisten Minta Hewan Peliharaan
Moms jangan langsung mengiyakan atau menolak permintaan si Kecil bila ia baru mengajukannya 1−2 kali. Katakan bahwa Moms akan memikirkannya terlebih dulu. Bila si Kecil berulang kali mengajukan permintaannya itu, boleh jadi ia memang sungguh-sungguh ingin memelihara hewan.
Baca Juga: 5 Manfaat Memelihara Hewan untuk Psikologis Anak
2. Si Kecil Senang dan Nyaman Saat Berada di Dekat Hewan
Moms dapat membolehkan balita memelihara hewan bila ia terlihat relaks saat berada di dekat hewan.
Tetapi, bila si Kecil termasuk anak yang takut berdekatan dengan hewan, sebaiknya Moms tunda dulu keinginan untuk memperkenalkan anak kepada hewan peliharaan.
Begitu juga bila si Kecil belum mampu bersifat lembut terhadap mainan atau hewan. Sebaiknya Moms ajarkan dulu tentang cara berinteraksi dengan hewan yang baik sebelum memelihara hewan di rumah.
Sebagai orang yang memelihara hewan, ia harus perhatian, memberi makan dan minum secara teratur, mengajak bermain, dan tidak boleh menyakitinya.
Baca Juga: Unik! Ini 10 Nama Bayi Perempuan yang Terinspirasi dari Hewan
3. Si Kecil Sudah Melewati Fase Memasukkan Segala Sesuatu ke Dalam Mulut
Jika si Kecil masih suka memasukkan berbagai benda ke dalam mulut, sepertinya Moms perlu menunda dulu keputusan memelihara hewan.
Balita memelihara hewan sebaiknya sudah bisa tahu tentang kebersihan, minimal apa yang boleh dan tidak boleh dimasukkan ke dalam mulut.
4. Si Kecil Senang Membantu Mengerjakan Tugas-Tugas Rumah Tangga
Anak yang sering menawarkan diri membantu Moms mengerjakan tugas-tugas rumah tangga berarti memiliki kepekaan terhadap tanggung jawab. Apalagi bila ia terbiasa merapikan mainannya sendiri tanpa disuruh.
Menurut Denise Daniels, pakar perkembangan dan pengasuhan anak, sikap-sikap seperti itu menandakan si Kecil memiliki rasa tanggung jawab dan mampu dipercaya untuk mengurus hewan peliharaan.
Umumnya, anak dapat mulai belajar memelihara hewan pada usia di atas 5 tahun. Namun, menurut Bijan Samawat, pelatih anjing profesional dari Brooklyn, New York, anak berusia di bawah 5 tahun juga dapat terlibat dalam memelihara anjing di rumah.
“Usia tidak menjadi masalah asalkan anak bisa bersikap baik terhadap anjing,” ujar Samawat.
Chong Poh Choo, manajer eksekutif penjangkauan komunitas dari Agri-Food & Veterinary Authority of Singapore pun berpendapat senada dengan Samawat.
Namun, anak balita tetap dapat terlibat dalam memelihara hewan dirumah. Caranya dengan memberi mereka tugas-tugas sederhana, seperti memberi makan, memastikan air minumnya cukup, serta menyikati bulunya.
Dengan begitu, si Kecil dapat belajar bertanggung jawab sekaligus merasakan kedekatan dengan hewan peliharaannya.
me
(AN/DIN)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.