Yuk, Ketahui Mitos dan Fakta Seputar Ketombe Membandel!
Ketombe membandel memang masalah besar. Dalam beberapa kasus, ketombe membuat kulit kepala perih dan berkerak.
Hal ini tidak bisa dihilangkan hanya dengan sampo yang dibeli di pasar swalayan.
Moms bisa mengambil pendekatan yang agak berbeda untuk ketombe membandel. Ke dokter kulit misalnya. Agar kita tahu, ketombe jenis apa yang harus dilawan.
Jangan hanya percaya informasi yang muncul dari mulut ke mulut.
Mitos seputar ketombe kadang malah membuat kita sulit menghilangkannya.
Baca Juga: Ketombe pada Anak: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasi
Mitos dan Fakta Seputar Ketombe Membandel!
Ada banyak mitos mengenai ketombe yang membadel. Mitos-mitos tersebut belum tentu benar.
Jika salah menerima informasi, maka bukannya ketombe bisa hilang, kesehatan rambut dan kulit kepala justru bisa berdampak buruk.
Supaya Moms tidak salah lagi, di bawah ini ada beberapa mitos dan fakta seputar ketombe yang perlu Moms ketahui, yaitu:
1. Kulit Kepala Kering Menyebabkan Ketombe
Ada banyak anggapan tentang kulit kepala yang kering bisa menjadi penyebab ketombe membandel.
Anggapan ini dikarenakan ketombe berbentuk seperti serpihan berwarna transparan hingga putih yang teksturnya kering.
Tak heran jika ketombe membandel dikira disebabkan oleh kulit kepala yang kering. Padahal hal tersebut adalah mitos belaka.
Kebalikannya, kulit kepala yang berminyak justru bisa menyebabkan munculnya ketombe membandel.
Jika Moms memiliki ketombe, itu karena kulit kepala Anda berminyak.
Jamur yang hidup di kulit kepala berpesta saat produksi minyak berlebih, dan mengiritasi kulit kepala.
Serpihan yang kita lihat adalah sel kulit mati yang keluar dari kulit kepala.
Baca Juga: 13 Cara Membuat Masker Rambut Alami, Atasi Rambut Ketombean hingga Rontok!
2. Ketombe Dapat Menyebabkan Masalah Kesehatan yang Serius
Banyak orang yang percaya kalau ketombe membandel bisa menyebabkan masalah kesehatan yang serius pada tubuh kita.
Namun pada faktanya, hal tersebut tidaklah sepenuhnya benar.
Ketombe memang bisa menimbulkan rasa tak nyaman berupa rasa gatal pada kulit kepala.
Namun, keberadaannya tidak sampai menyebabkan kebotakan yang menjadi penanda masalah kesehatan yang serius.
Jadi munculnya ketombe membandel tidak ada kaitannya dengan masalah kesehatan ya Moms!
3. Ketombe Dapat Menyebabkan Rambut Rontok
Lantas apakah ketombe bisa menyebabkan rambut rontok? Ketombe memang bisa menyebabkan kerontokan pada rambut secara tidak langsung.
Hal ini bisa terjadi jika Moms sering menggaruk-garuk kulit kepala saat terasa gatal.
Gerakan menggaruk ini ternyata bisa merusak lapisan kulit kepala sehingga rambut bisa mudah rontok.
Tidak hanya itu saja, adanya ketombe ternyata bisa menutupi folikel-folikel pada rambut sehingga menyebabkan rambut baru sulit tumbuh sementara rambut lama akan rontok.
Baca Juga: Review Cem-Ceman Mustika Ratu oleh Moms Orami, Atasi Rambut Rontok dan Ketombe
4. Memiliki Ketombe Menandakan Kurang Bersih Merawat Tubuh
Ada lagi mitos tentang ketombe membandel yang diduga bisa menandakan kalau Moms kurang bersih merawat tubuh.
Faktanya ada banyak hal yang dapat menyebabkan ketombe. Dan beberapa diantaranya tidak ada hubungannya dengan kebersihan.
Misalkan saja stres, kelelahan hebat, penyakit parkinson, epilepsi, hingga mengidap HIV.
Dugaan kalau ketombe bisa muncul karena kurang bisa merawat diri ini muncul sebab jenis rambut yang terlalu kering atau terlalu berminyak.
5. Ketombe Hanya Terjadi di Kulit Kepala
Mitos lainnya seputar ketombe membandel adalah konon katanya ketombe hanya terjadi di kulit kepala saja. Mitos ini tidaklah benar.
Faktanya ada banyak bagian di tubuh Moms yang juga bisa terkena ketombe.
Beberapa di antaranya adalah alis, daun telinga, hidung, dan sebagainya.
Jadi Moms jangan salah menerka-nerka lagi ya!
Baca Juga: Review Mustika Ratu Hair Tonic Penyubur Rambut oleh Moms Orami, Dapat Mengurangi Ketombe!
6. Penggunaan Penutup Kepala Bisa Memicu Ketombe
Benarkah penutup kepala seperti topi dan hijab bisa memicu timbulnya ketombe membandel?
Penyebab pasti ketombe hingga saat ini masih belum bisa dipastikan sehingga Moms tidak bisa menggap kalau hal tersebut sepenuhnya benar.
Penutup kepala memang bisa membuat rambut dan kulit kepala menjadi lebih lembab dan mudah berkeringat.
Jika tidak melakukan perawatan rambut yang tepat, kemungkinan akan muncul ketombe.
7. Untuk Menghilangkan Ketombe Perlu Keramas Setiap Hari
Kebiasaan jarang keramas memang bisa menjadi salah satu pemicu terjadinya ketombe membandel.
Namun, bukan berarti Moms harus keramas setiap hari untuk menghilangkan ketombe.
Orang yang jarang keramas akan membuat sel-sel kulit kepala yang mati akan menumpuk dan bercampur dengan kotoran sehingga menimbulkan rasa gatal yang menjadi indikasi timbulnya ketombe.
Jika Moms sering-sering keramas, justru bisa menghilangkan kandungan minyak alami rambut dan bisa membuat rambut cepat patah-patah dan rusak.
Jika ingin menghilangkan ketombe, keramaslah sewajarnya saja yakni dua kali sehari.
Baca Juga: 10 Manfaat Minyak Canola untuk Kesehatan dan Kecantikan, Bisa Atasi Ketombe Juga, Lho!
8. Produk Styling Bisa Sebabkan Ketombe
Produk styling konon bisa menyebabkab ketombe membandel. Hal ini sebenarnya merupakan fakta.
Menurut sebuah penelitian yang berjudul Haircare Practice and Dandruff Problems Among Indonesian Medical Students dijelaskan kalau ternyata penggunaan produk styling bisa berdampak pada timbulnya ketombe.
Produk styling adalah produk-produk yang digunakan untuk menjadikan tampilan rambut menjadi lebih indah dan bagus.
Beberapa produk styling yang sering digunakan adalah gel rambut, pomade, wax, dan sebagainya.
Di dalam produk styling terdapat kandungan kimia sehingga lama-lama bisa merusak rambut.
9. Ketombe Bisa Menular
Benarkah ketombe membandel bisa menular? Mitos ini paling sering beredar di kalangan anak remaja.
Ketombe dikira bisa menular sehingga banyak anak-anak yang menjauhi temannya yang berketombe karena dianggap jorok dan tidak bersih.
Padaha,l sebenarnya ketombe ini tidak seperti kutu rambut yang menular. Ketombe disebabkan oleh masalah rambut secara personal.
Namun, kondisi kulit kepala yang sensitif kepada jamur bisa dengan mudah terkena ketombe.
Baca Juga: Mengenal Perbedaan Kulit Kepala Kering dan Ketombe Plus Cara Mengatasinya
10. Semua Serpihan di Kulit Kepala adalah Ketombe
Mitos yang terakhir adalah dugaan mengenai serpihan kulit kepala yang terlihat di bahu bukanlah ketombe. Tapi kondisi kulit lain yang kelihatannya serupa.
Berikut beberapa permasalahan kulit kepala yang bisa membuat kulit mengelupas dan terlihat seperti ketombe, yaitu:
- Eksim
Kondisi yang mengiritasi kulit dan menyebabkan ruam bersisik dan terasa gatal.
- Psoriasis
Penyakit yang menyebabkan bercak gatal, merah, bersisik di kulit. Bisa menyerang kulit kepala.
- Rosacea
Kemerahan dan iritasi yang biasanya mempengaruhi wajah. Tetapi bisa juga menyerang kulit kepala.
Perlu diingat, mungkin kita tidak dapat menyembuhkan ketombe.
Namun, dengan menemukan perawatan yang tepat untuk kasus yang kita alami, Moms dapat mengendalikannya dan hidup bebas dari serpihan sel mati di kulit kepala.
Itulah sekilas informasi mengenai mitos dan fakta mengenai ketombe membandel.
Semoga bisa menambah pengetahuan Moms seputar kesehatan rambut.
- https://scholarhub.ui.ac.id/cgi/viewcontent.cgi?params=/context/jdvi/article/1000/&path_info=1._OA_Haircare_practice_and_dandruff_problems_among_Indonesian_medical_students_FINAL.pdf
- https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/dandruff/symptoms-causes/syc-20353850#:~:text=Dandruff%20may%20have%20several%20causes,the%20scalps%20of%20most%20adults
- https://www.henryford.com/blog/2016/11/5-causes-dandruff-treat
- https://www.everydayhealth.com/dandruff/guide/
- https://www.nhs.uk/conditions/dandruff/
- https://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/understanding-dandruff-basics
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.