18 September 2024

Manfaat Madu untuk Asam Lambung, Apakah Ampuh? Cek Faktanya!

Pada beberapa orang, madu untuk asam lambung cukup efektif

Sebagian orang mungkin memanfaatkan madu untuk asam lambung yang kambuh.

Tidak mengherankan ada banyak orang yang percaya khasiat madu, karena madu kaya akan nutrisi dan sudah ribuan tahun digunakan sebagai obat tradisional.

Namun, benarkah efektif untuk mengatasi naiknya asam lambung?

Sebelum menggunakan pengobatan rumahan ini, Simak dulu ulasan lengkapnya berikut ini, yuk!

Baca Juga: 5 Skincare Berbahan Dasar Madu untuk Melembapkan Kulit

Manfaat Madu untuk Kesehatan Lambung

Madu untuk Mag (Orami Photo Stocks)
Foto: Madu untuk Mag (Orami Photo Stocks)

Naiknya asam lambung (refluks asam lambung) sangat umum terjadi.

Mungkin disebabkan oleh penggunaan obat tertentu, makanan pedas dan asam, atau kebiasaan minum alkohol dan merokok.

Pada orang yang memiliki masalah lambung seperti GERD atau gastritis, asam lambung naik adalah bagian dari gejalanya.

Madu disebut-sebut bisa dijadikan sebagai obat alami untuk asam lambung.

Berdasarkan jurnal Application of Manuka Honey in Treatment Patients with GERD manfaat madu untuk kesehatan lambung, di antaranya:

  • Refluks asam lambung pada beberapa kasus disebabkan oleh radikal bebas yang merusak sel-sel yang melapisi saluran pencernaan. Madu yang mengandung antioksidan dapat mencegah kerusakan dan mengurangi peradangan akibat radikal bebas.
  • Madu yang mengandung antioksidan dapat mengurangi peradangan di kerongkongan akibat naiknya asam lambung.
  • Tekstur madu yang lembut, lengket, dan kental dapat melapisi selaput lendir kerongkongan lebih baik sehingga memberi kelegaan jika kerongkongan teriritasi akibat refluks asam lambung.
  • Sifat kental madu dapat membantu menurunkan kadar asam lambung.

Baca Juga: 9+ Makanan Penyebab Asam Lambung yang Harus Dihindari, Wajib Tahu!

Seberapa Efektif Madu untuk Penyakit Lambung?

Sakit Asam Lambung (Orami Photo Stocks)
Foto: Sakit Asam Lambung (Orami Photo Stocks)

Beberapa orang mungkin mendapatkan manfaat yang sudah disebutkan di atas.

Berdasarkan studi Food Science & Nutrition, madu yang memiliki kadar antioksidan yang tinggi, seperti madu manuka, dapat dikonsumsi 5g/hari untuk membantu mengurangi gejala dan penyembuhan pasien GERD.

Akan tetapi, ada juga yang tidak mendapatkan manfaatnya karena setiap orang merespons pengobatan dengan cara yang berbeda-beda.

Ketidakcocokkan terhadap madu dapat disebabkan karena tercemarnya madu dengan bakteri selama proses produksi atau pengemasan.

Selain itu dapat juga disebabkan karena alergi terhadap serbuk sari, bagian tubuh lebah yang tercampur di dalam madu, atau zat tambahan yang ditambahkan selama proses produksi

Baca Juga: Gizidat dari Madu Hitam, Ini Fungsi, Dosis, dan Efek Sampingnya

Jika Moms atau Dads memiliki alergi pada lebah atau tumbuhan yang disebutkan, sangat mungkin menunjukkan gejala alergi pada madu.

Reaksi alergi madu sama dengan reaksi alergi pada umumnya, yakni sebagai berikut.

  • Reaksi alergi ringan, seperti hidung gatal, bersin, tenggorokan gatal, kulit gatal, dan mata berair.
  • Reaksi alergi serius, seperti sakit kepala, mual dan muntah, sesak napas, dan pingsan.

Gejala tersebut dapat muncul dalam beberapa menit atau jam setelah madu dikonsumsi.

Jika Moms mengalami reaksi alergi serius, segera minta pertolongan medis.

Itulah sebabnya, sebelum menggunakan madu sebagai pengobatan rumahan untuk refluks asam lambung, pastikan jika Moms atau Dads aman dalam mengonsumsi madu.

Baca Juga: Apa Saja Fungsi Enzim pada Lambung? Yuk Kenali!


Cara Mengonsumsi Madu untuk Kesehatan Lambung

Minum Madu untuk Asam Lambung (Orami Photo Stocks)
Foto: Minum Madu untuk Asam Lambung (Orami Photo Stocks)

Madu bisa dikonsumsi langsung seukuran satu sendok teh.

Moms dan Dads juga bisa mencampurnya dengan segelas air hangat atau teh hangat.

Jika ingin menyajikannya menjadi susu madu, juga diperbolehkan.

Variasi lain untuk mengonsumsi madu adalah menyajikannya sebagai greek yogurt. Kombinasi madu dan yogurt sangat baik untuk pencernaan.

Moms dan Dads bisa memilih cara mana pun sesuai keinginan.

Cara pertama, mungkin lebih cocok ketika Moms atau Dads sedang bepergian atau terburu-buru sehingga tidak sempat menyajikannya dalam bentuk minuman atau makanan.

Sementara cara lainnya, bisa jadi variasi agar mengonsumsi madu jadi lebih menyenangkan.

Baca Juga: Lambung Bocor, Masalah Pencernaan yang Bisa Mengancam Jiwa

Efek Samping Konsumsi Madu

Sakit Kepala (Orami Photo Stocks)
Foto: Sakit Kepala (Orami Photo Stocks)

Kebanyakan orang dapat mengonsumsi madu dengan aman tanpa efek samping, meskipun reaksi alergi bisa saja terjadi.

Terlepas dari itu, orang dengan masalah kesehatan tertentu mungkin perlu melakukan konsultasi lebih dahulu dengan dokter. Terutama pada pengidap diabetes.

Madu dapat mempengaruhi kadar gula darah.

Penderita diabetes rentan mengalami hiperglikemia atau peningkatan kadar gula darah, sehingga perlu konsultasi dengan dokter sebelum mencoba pengobatan rumahan ini.

Tanyakan juga kepada dokter tentang minum madu untuk lambung jika Moms sedang hamil atau menyusui.

Madu tidak boleh diberikan kepada bayi di bawah usia 12 bulan (1 tahun).

Baca Juga: Kenali Berbagai Manfaat Air Es untuk Asam Lambung

Jika Konsumsi Madu Tidak Mengurangi Gejala Sakit Lambung

Minum Obat (Orami Photo Stocks)
Foto: Minum Obat (Orami Photo Stocks)

Bila tidak mendapatkan manfaat maupun tidak bisa mengonsumsi madu, ada banyak cara lain yang juga efektif untuk mengatasi asam lambung naik.

Jadi, jangan khawatir dan cemas. Beberapa obat dapat dengan cepat menetralkan asam lambung, seperti:

  • H2 blocker, seperti cimetidine dan famotidine, dapat mengurangi jumlah asam yang dihasilkan lambung.
  • Antasida juga bisa menetralkan asam lambung.
  • Proton pump inhibitors, seperti omeprazole juga mengurangi asam lambung sekaligus meredakan iritasi kerongkongan.

Jika deretan obat di atas tidak juga efektif mengatasi asam lambung tinggi, jangan tunda untuk berobat ke dokter, ya, Moms.

Dengan begitu, Moms bisa diberikan obat dengan jenis atau dosis yang paling sesuai dengan keluhan saat ini.

Baca Juga: 5 Jenis Madu yang Baik untuk Kesehatan, Termasuk Madu Manuka dan Madu Akasia!

Ingat, Moms, madu untuk asam lambung hanyalah terapi pendukung agar keluhan tidak melulu kambuh.

Bagaimanapun, cara terbaik untuk mengatasi asam lambung tinggi adalah dengan minum obat dari dokter.

Pengobatan ini dibarerngi dengan mengubah gaya hidup maupun pola makan menjadi lebih sehat.

  • https://www.healthline.com/health/digestive-health/honey-for-acid-reflux#takeaway
  • https://www.bmj.com/rapid-response/2011/10/28/oesophagus-heartburn-and-honey
  • https://www.healthline.com/health/allergic-to-honey#symptoms
  • https://onlinelibrary.wiley.com/doi/full/10.1002/fsn3.3748

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.