16 Desember 2024

9 Manfaat Daun Meniran untuk Kesehatan dan Efek Sampingnya

Benarkah dapat bantu mengobati batu ginjal?
9 Manfaat Daun Meniran untuk Kesehatan dan Efek Sampingnya

Manfaat daun meniran mungkin belum banyak diketahui, meski tanaman ini sering dijumpai tumbuh liar di sekitar kita.

Dengan bentuknya yang kecil, menyebar, dan memiliki daun mungil di sepanjang batang, meniran (Phyllanthus niruri) telah lama digunakan dalam pengobatan herbal di berbagai negara.

Meski memiliki rasa yang asam dan pahit, daun meniran menyimpan beragam khasiat untuk kesehatan tubuh.

Namun, Moms juga perlu mengetahui efek samping yang mungkin ditimbulkan saat mengonsumsinya.

Penasaran apa saja manfaat daun meniran dan hal yang perlu diperhatikan dari tanaman ini? Yuk, simak penjelasannya hingga tuntas!

Baca Juga: 23 Manfaat Daun Bidara untuk Kesehatan, Bantu Lawan Infeksi!

Manfaat Daun Meniran untuk Kesehatan

Sebetulnya belum ada penelitian yang cukup kuat tentang aturan dosis yang tepat untuk mendapatkan manfaat daun meniran secara optimal.

Beberapa penelitian mengungkapkan rata-rata orang dewasa sebaiknya mengonsumsi daun ini sekitar 900-2.700 mg per hari.

Namun, penelitian lain menyebutkan jika dosis rata-rata meniran untuk dikonsumsi adalah 500 mg per hari (maksimal 4 kali sehari).

Berikut adalah beberapa manfaat daun meniran untuk kesehatan yang bisa Moms dan Dads gunakan sebagai pengobatan herbal alternatif.

1. Berpotensi Mencegah Batu Ginjal

Daun meniran untuk batu ginjal
Foto: Daun meniran untuk batu ginjal (Phyllanthus.myspecies.info)

Manfaat daun meniran pertama yang bisa Moms dan Dads dapatkan adalah sebagai pengobatan alternatif untuk mencegah dan mengobati batu ginjal.

Menurut studi International Brazilian Journal meniran bisa meningkatkan keluarnya magnesium dan kalium melalui urine.

Peningkatan ini bisa meningkatkan sitrat urine yang jadi penghambat kuat pembentukan batu kalsium.

Ekstrak meniran juga mengandung ion K yang bisa mengendurkan ureter dan membantu melarutkan batu empedu.

2. Mencegah Hepatitis B

Daun meniran (Phyllanthus niruri) dikenal memiliki manfaat untuk mencegah hepatitis B.

Hal ini berkat kandungan aktifnya yang mampu menghambat DNA polimerase endogen virus hepatitis B (HBV) dan mengikat antigen permukaan HBV.

Ekstrak ini juga menunjukkan aktivitas serupa terhadap virus hepatitis woodchuck (WHV).

Meniran mengandung flavonoid, antioksidan kuat yang dapat melindungi jaringan hati dari kerusakan akibat radikal bebas dan peradangan.

Selain itu, menurut penelitian yang dikutip dari jurnal PNAS jenis Phyllanthus niruri juga berpotensi membantu mengobati infeksi lain, seperti HIV.

Meski menjanjikan, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memastikan keamanan dan efektivitas manfaat daun meniran ini secara lebih luas.

3. Berptotensi Mencegah Kanker

Meniran dapat mengurangi sel kanker
Foto: Meniran dapat mengurangi sel kanker (Plantsoftheworldonline.org)

Beberapa ilmuwan percaya kalau manfaat daun meniran dapat menjadi antitumor yang bisa digunakan sebagai obat kanker.

Sebuah studi dari Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine menemukan bahwa ekstrak tanaman ini bisa memperlambat pertumbuhan tumor dengan menginduksi apoptosis di berbagai sel kanker.

Proses apoptosis ini bisa mengganti sel lama dengan sel baru.

Hal ini juga disebabkan oleh tingginya kandungan senyawa polifenol yang memiliki sifat antioksidan.

4. Menyembuhkan Encok

Manfaat daun meniran yang tidak kalah menarik adalah membantu menyeimbangkan kadar asam urat sehingga tidak menumpuk di dalam darah.

Dengan begitu, daun ini bisa bantu mencegah serangan asam urat.

Penelitian dalam Journal of Ethnopharmacology pada hewan juga menunjukkan suplemen daun meniran berpotensi menurunkan kadar asam urat pada manusia.

Baca Juga: 13 Manfaat Daun Mangga untuk Kesehatan dan Kecantikan

5. Meningkatkan Fungsi Hati

Daun meniran (Phyllanthus niruri) memiliki manfaat luar biasa untuk kesehatan hati mengutip dari Sciencedirect.

Ekstraknya terbukti membantu memperbaiki dan menormalkan kadar enzim hati yang terganggu akibat paparan stres oksidatif dari zat berbahaya seperti karbon tetraklorida, asetaminofen, dan nimesulida.

Ekstrak daun meniran (Phyllanthus niruri) memiliki potensi menghambat perkembangan penyakit hati berlemak (NAFLD), berdasarkan penelitian pada tikus yang diberi diet tinggi lemak.

Potensi ini didukung oleh kandungan asam ellagik dan filantin yang tinggi, yang terbukti memiliki efek pelindung terhadap hati.

6. Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Cek Tensi Darah
Foto: Cek Tensi Darah (Freepik.com/senivpetro)

Daun meniran (Phyllanthus niruri) memiliki manfaat untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Hal ini berkat kandungan fitokonstituen vasoaktif yang bekerja melebarkan dinding arteri melalui mekanisme yang melibatkan endotelium dan aktivitas penghambat beta dikutip dari jurnal Scienedirect.

Proses ini membantu merelaksasi pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.

Karena hipertensi berisiko memicu penyakit serius seperti jantung dan stroke, daun meniran dapat menjadi pilihan alami yang mendukung kesehatan Moms dan keluarga.

Namun, tetap disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum penggunaannya.

7. Berpotensi untuk Mengatasi Diabetes

Penelitian pada tahun 2010 menunjukkan bahwa daun meniran (Phyllanthus niruri) memiliki potensi untuk membantu mengatasi diabetes.

Dalam studi African Journal of Biotechnology, ekstrak tanaman ini terbukti mampu menurunkan kadar gula darah puasa dan mencegah lonjakan gula darah pada tikus.

Potensi ini diduga terkait dengan senyawa aktif dalam daun meniran yang mendukung pengaturan kadar gula darah.

Meski hasilnya menjanjikan, manfaat ini masih sebatas diuji pada hewan percobaan, sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas dan keamanannya pada manusia.

8. Berpotensi untuk Mengatasi Bisul

Penelitian tahun 2017 BMC Complementary Medicine and Therapies menunjukkan bahwa daun meniran (Phyllanthus niruri) berpotensi membantu mengatasi bisul.

Studi yang dilakukan pada tikus menemukan bahwa ekstrak tanaman ini mampu mengurangi ukuran bisul, diduga karena kandungan senyawa aktifnya yang mendukung proses penyembuhan.

Meski hasilnya menjanjikan, manfaat ini masih sebatas terbukti pada hewan percobaan.

Penelitian lebih lanjut pada manusia diperlukan untuk memastikan apakah ekstrak daun meniran benar-benar efektif dan aman sebagai bagian dari pengobatan bisul.

9. Berpotensi untuk Mengatasi Peradangan

Daun meniran (Phyllanthus niruri) berpotensi membantu mengatasi peradangan, sebagaimana dibuktikan dalam beberapa penelitian pada hewan.

Dalam jurnal BMC Complementary Medicine and Therapies juga menunjukkan bahwa ekstrak tanaman ini memiliki efek antiinflamasi yang sebanding dengan ibuprofen, obat yang umum digunakan untuk meredakan peradangan.

Penelitian lain yang dilakukan Revista Brasileira de Farmacognosia juga menemukan bahwa ekstrak meniran dapat melawan peradangan pada tikus dan mencit.

Potensi ini diduga berasal dari senyawa aktif dalam meniran yang bekerja mengurangi respons inflamasi.

Namun, manfaat ini baru diuji pada hewan, sehingga penelitian lebih lanjut pada manusia diperlukan untuk memastikan keamanan dan efektivitasnya.

Efek Samping Daun Meniran

Meniran
Foto: Meniran (Bibitbunga.com)

Walau banyak manfaat daun meniran yang menakjubkan, perlu menjadi catatan bahwa bukti keamanan dan efektivitas obat herbal ini masih sedikit diteliti.

Untuk itu, dosis yang digunakan juga harus disesuaikan dengan usia, kondisi kesehatan, dan berat badan.

Jika Moms dan Dads memiliki masalah kesehatan tertentu, sebaiknya tetap berkonsultasi terlebih dahulu untuk menghindari efek samping maupun komplikasi yang tidak diinginkan.

Manfaat daun meniran dan efek sampingnya juga perlu diketahui sebelum mengonsumsinya sebagai obat.

Berikut adalah beberapa potensi efek samping daun meniran yang perlu diwaspadai:

1. Masalah pada Kehamilan dan Menyusui

Jika Moms saat ini sedang mengandung, sebaiknya hindari mengonsumsi daun meniran ini.

Mengonsumsinya dalam jumlah berlebih, dapat mempersulit kehamilan, meningkatkan risiko penurunan berat badan pada janin, dan meningkatkan risiko cacat lahir.

2. Perdarahan

Efek samping daun meniran mungkin dapat memperlambat pembekuan darah.

Ada kekhawatiran jika mengonsumsi meniran bisa menyebabkan perdarahan pada orang dengan gangguan pendarahan.

3. Sakit Perut dan Diare

Efek samping daun meniran juga mungkin menyebabkan sakit perut dan diare jika dikonsumsi berlebihan, sebab daun meniran merupakan tumbuhan liar.

4. Interaksi dengan Obat

Daun meniran (Phyllanthus niruri) dapat berpotensi berinteraksi dengan beberapa obat dan juga memiliki efek samping yang perlu diperhatikan.

Daun meniran dapat memiliki efek pengencer darah yang lemah.

Jika Moms dan Dads sudah mengonsumsi obat pengencer darah seperti warfarin atau heparin, mengonsumsi daun meniran secara bersamaan dapat meningkatkan risiko perdarahan.

Cara Mengolah Daun Meniran

herbal5.jpg
Foto: herbal5.jpg

Daun meniran dapat diolah dengan berbagai cara untuk mendapatkan manfaatnya bagi kesehatan.

Berikut beberapa cara yang umum:

Direbus:

  • Cuci bersih daun meniran segar.
  • Rebus daun meniran dalam air secukupnya hingga mendidih.
  • Biarkan air rebusan mendingin, kemudian saring.
  • Minum air rebusan daun meniran 2-3 kali sehari.

Dijadikan Teh:

  • Seduh daun meniran kering dengan air panas seperti teh biasa.
  • Kamu dapat menambahkan madu atau lemon untuk menambah rasa.
  • Minum teh daun meniran 2-3 kali sehari.

Baca Juga: 15 Manfaat Daun Jarak, Bisa Mengencangkan Payudara!

Ternyata cukup banyak manfaat daun meniran bagi kesehatan.

Namun, riset-riset yang lebih besar masih diperlukan untuk benar-benar membuktikan temuan-temuan di atas.

Jangan lupa untuk selalu jaga kesehatan dan tetap konsumsi makanan sehat lainnya secara rutin, Moms!

  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/29617079/
  • https://www.webmd.com/diet/health-benefits-chanca-piedra#2
  • https://www.healthline.com/nutrition/chanca-piedra
  • https://www.verywellhealth.com/the-health-benefits-of-phyllanthus-89497
  • https://www.medicalnewstoday.com/articles/phyllanthus-niruri#use
  • http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/60628/Chapter%20II.pdf?sequence=4&isAllowed=y
  • https://www.hindawi.com/journals/ecam/2021/4514342/
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/19397979/
  • https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC304186/?page=4
  • https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0378874119335548#:~:text=niruri
  • https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2405844023038598#:~:text=Extracts%20from%20P.,50%25%20methanolic%20extract%20of%20P.
  • https://www.researchgate.net/publication/285872388_Evaluation_of_antidiabetic_potentials_of_Phyllanthus_niruri_in_alloxan_diabetic_rats
  • https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC5434621/
  • https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0102695X13700188

FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.