5 Manfaat Tersenyum untuk Kesehatan
Moms, pernahkah mendengar kutipan “life is like a mirror, smile at it and it smiles back at you”? Ya, hidup ini akan terasa hambar tanpa ada senyuman.
Contohnya saja ketika bertemu dengan orang pertama kali, pasti senyuman menjadi ekspresi penting untuk menampilkan kesan yang baik. Di dalam segala situasi pun, tersenyum dapat membuat semua jadi lebih baik.
Penelitian dari Scientific American juga menemukan bahwa ekspresi wajah, seperti tersenyum bisa meningkatkan mood dan pikiran positif.
Tersenyum memang bukan saja membuat diri kita merasa lebih baik, tapi ternyata bermanfaat untuk kesehatan. Ini ulasannya.
Manfaat Tersenyum untuk Kesehatan
Tersenyum bisa mendatangkan kebahagiaan untuk diri kita, meskipun pada kenyataannya kita sedang menghadapi keadaan yang sulit.
Pernyataan ini punya penjelasan ilmiah lho, Moms. Senyuman bisa bermanfaat untuk kesehatan mental dan fisik seseorang, yaitu:
1. Mengurangi Tingkat Stres
foto: freepik.com
Senyuman memacu reaksi kimia di otak dan melepaskan hormon-hormon tertentu yang berkaitan dengan tingkat stres seseorang.
“Tersenyum melepaskan hormon dopamin untuk meningkatkan perasaan bahagia. Pelepasan serotonin juga dikaitkan dengan berkurangnya tingkat stres. Tingkat dopamin dan serotonin yang rendah sering dikaitkan dengan depresi,” ungkap Dr. Isha Gupta, ahli saraf dari IGEA Brain and Spine.
Baca Juga: Menjawab Penasaran, Ini Dia 4 Alasan Bayi Tersenyum saat Tidur
2. Baik untuk Kesehatan Jantung
foto: verywellmind.com
Selain itu, tersenyum juga membantu mengurangi risiko seseorang terkena penyakit jantung.
Studi yang diungkapkan dalam The College of Family Physicians mengatakan, tersenyum hingga tertawa menyebabkan peningkatan langsung dalam detak jantung dan konsumsi oksigen, yang diikuti dengan relaksasi otot, penurunan denyut jantung, dan menurunkan tekanan darah yang tinggi.
3. Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh
foto: radianthealthsf.com
Tersenyum hingga tertawa juga membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan baik.
Tersenyum mampu meningkatkan sel kekebalan tubuh dan antibodi penangkal infeksi, yang akhirnya meningkatkan daya tahan tubuh terhadap segala jenis penyakit.
Baca Juga: Perhatikan dengan Seksama, Ini 4 Tanda Gangguan Kesehatan Mental pada Anak
4. Merasa Lebih Dihargai
foto: freepik.com
Menurut Psychology Today, ketika tersenyum maka hal tersebut akan membuat orang-orang memperlakukan Moms secara berbeda. Moms akan dipandang sebagai seseorang yang lebih menarik dan tulus.
Wajah yang tersenyum akan mengaktifkan orbitofrontal cortex atau bagian di otak yang memproses sensorik.
Hal ini menunjukkan bahwa ketika melihat seseorang tersenyum, maka kamu akan merasa dihargai.
Jadi, hal ini juga yang menyebabkan senyuman bisa menular.
5. Lebih Awet Muda
foto: freepik.com
Usia akan terus bertambah, namun sebaiknya hal tersebut tidak melunturkan senyum di wajah Moms, ya.
Studi dari Psychology and Aging mengungkapkan, ketika seseorang tersenyum maka ia akan terlihat lebih awet muda dibandingkan orang dengan ekspresi netral atau marah.
Selain itu, seseorang yang tersenyum juga cenderung lebih disukai orang lain dan memiliki peluang lebih baik untuk membangun dan mempertahankan hubungan dengan orang lain.
Baca Juga: 3 Masalah Kesehatan Mental yang Paling Sering Dihadapi Orang Modern
Tersenyum Palsu, Adakah Juga Manfaatnya?
foto: newatlas.com
Suasana hati memang tidak dapat dikendalikan. Ada kalanya Moms merasa sedih atau marah sehingga sulit untuk melemparkan senyum ke orang lain, yang berujung pada senyuman palsu. Lantas, apakah manfaat tersenyum tulus dan palsu memiliki perbedaan?
Faktanya, tersenyum dapat menipu otak untuk meyakinin Moms sedang bahagia, yang akhirnya juga memicu perasaan bahagia sebenarnya.
Jadi, sebenarnya tidak ada masalah untuk pura-pura tersenyum, karena itu juga bermanfaat untuk kesehatan.
“Senyuman palsu saja mampu mengurangi respon tubuh terhadap stres dan menurunkan detak jantung dalam situasi tegang,” ungkap Dr. Sivan Finkel, dokter dari The Dental Parlor NYC.
Jadi, tidak ada alasan lagi untuk menunda tersenyum hari ini, ya, Moms!
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.