Memilih Perlengkapan Makan dan Minum yang Tepat Bagi Kesehatan Anak

Salah satu sumber gizi bagi anak adalah dengan pemberian makanan yang tepat. Ternyata pemberian makan yang tepat ini harus didukung dengan pemilihan perlengkapan makan dan minum yang tepat pula untuk menunjang kesehatan si kecil. Kok bisa, perlengkapan makan dan minum dijadikan patokan gizi anak?

Jangan Hanya Melihat Bentuknya Yang Lucu

Jadi,  saat anak memasuki usia 6 bulan, dia mulai diberikan makanan pendamping ASI (MP-ASI). Saat itulah kebutuhan nutrisi sikecil harus Moms perhatikan benar-benar termasuk perlengkapan makanannya.

Apakah perlengkapan makan dan minum anak yang Moms berikan sudah aman dan bebas dari bahan-bahan berbahaya? Apalagi telah banyak beredar perlengkapan makan si kecil dengan berbagai merek, keunikan, dan keunggulannya masing-masing.

Tapi, Moms tidak boleh tergoda begitu saja hanya karena bentuknya yang unik atau harganya yang murah, perlu Moms ketahui apakah alat makan dan minum tersebut mengandung bahan yang berbahaya atau tidak untuk si kecil.

Tips Memilih Alat Makan dan Minum yang Sehat Untuk Anak

1. Hindari Berbahan Melamin

Jangan pernah Moms membeli peralatan makan yang mengandung melamin. Perlu diketahui bahwa kandungan melamin yang ada dalam perlatan makan si kecil memiliki partikel berbahaya bagi tubuhnya.

Dalam pemakaian jangka panjang, melamin ini bisa mengakibatkan penumpukan penyakit dalam tubuh anak, dan memicu penyakit pada ginjal. Kandungan ini akan akan bereaksi jika terkena air ataupun makanan panas. Sedangkan makanan anak tidak lepas dari kondisi hangat ataupun yang berkuah.

2. Simbol Food Grade

Jika Moms membeli gelas atau garpu, maka periksalah simbol food grade yang mengartikan bahwa bahan alat makan tersebut aman digunakan.

3. Simbol PP (Polypropylene)

Simbol PP biasanya disimbolkan dengan  segitiga daur ulang yang berisikan angka “5” dan huruf “PP” di bawah simbol segitiga tersebut.

Polypropylene sendiri merupakan material plastik yang memiliki ketahanan kimia yang bersifat baik, memiliki daya serap air yang sangat rendah, bersifat non polar, tahan terhadap asam dan basa, tahan paserta tidak ternoda dengan proses pengecatan.

4. Label BPA (Bisphenol-A) Free

BPA atau Bisphenol-A merupakan zat kimia sintetis yang sering digunakan pada peralatan makanan dan minuman yang berbahan plastik. BPA sering dianggap sebagai zat pengganggu hormon terutama pada fase pertumbuhan anak. Jadi, Moms harus lebih teliti dalam memilih peralatan makan buah hati anda.

Moms bisa mengetahui apakah peralatan makan mengandung BPA atau tidak dengan cara melihat bagian bawah dari peralatan makan atau minum yang ingin mama beli. Jika ada simbol segitiga yang berbentuk panah berisi nomor, perhatikan nomor yang didalamnya tersebut. Jika menunjukkan angka “7” atau tanda huruf  “PC” maka peralatan tersebut mengandung BPA.

5. Bebas Poly Vinil Chloride (PVC)

Poly Vinil Chloride (PVC) merupakan bahan plastik yang sering digunakan sebagai bahan dasar konstruksi bangunan dan bahan baku mainan anak. Oleh karena itu, jangan sampai bahan perlengkapan makan Moms mengandung senyawa kimia yang terkenal sebagai pemicu kanker ini.

Jadi, sudahkan Moms memilihkan perlengkapan makan dan minum buah hati anda secara tepat?

<PIA>