14 Februari 2024

Menggugurkan Kandungan dengan Jeruk Nipis, Mitos atau Fakta?

Jeruk nipis kaya akan vitamin C yang baik untuk ibu hamil

Ada mitos yang beredar menyebutkan bahwa menggugurkan kandungan dengan jeruk nipis dapat terjadi karena kandungan asamnya.

Namun, apakah hal ini benar, Moms?

Mari kita telaah fakta sebenarnya tentang mitos menggugurkan kandungan dengan jeruk nipis ini.

Baca juga: Program Hamil Kembar, Mulai dari Cara Alami hingga Medis!

Mitos atau Fakta Menggugurkan Kandungan dengan Jeruk Nipis?

Jeruk Nipis
Foto: Jeruk Nipis (Freepik.com/racool-studio)

Saat ini, belum ada bukti ilmiah yang mendukung mitos menggugurkan kandungan dengan jeruk nipis.

Sebenarnya, klaim tersebut tidak memiliki dasar yang benar.

Sebab, jeruk nipis kaya dengan vitamin dan mineral yang esensial untuk ibu hamil, Moms.

Berikut ini nutrisi yang terkandung di dalam 100 gram jeruk nipis:

  • Kalsium sebanyak 18 miligram
  • Fosfor sebanyak 22 miligram
  • Kalium sebanyak 108,9 miligram
  • Natrium sebanyak 3 miligram
  • Vitamin C sebanyak 20 miligram

Walaupun jeruk nipis mempunyai rasa yang asam dan kaya dengan vitamin C, klaim menggugurkan kandungan dengan jeruk nipis tetaplah sebuah mitos, Moms.

Hingga kini, belum ada studi yang secara spesifik membahas hubungan antara jeruk nipis dengan klaim menggugurkan kandungan.

Jadi, jangan percaya lagi isu menggugurkan kandungan dengan jeruk nipis yang beredar di masyarakat ya, Moms.

Baca Juga: 10 Dampak Aborsi, Mulai dari Nyeri Panggul, Infeksi hingga Reaksi Emosional

Manfaat Jeruk Nipis bagi Ibu Hamil

Jeruk Nipis
Foto: Jeruk Nipis (Orami Photo Stock)

Lebih lanjut, Moms, vitamin C sangat dibutuhkan oleh ibu hamil untuk menjaga kesehatan diri dan janin yang dikandungnya.

Kebutuhan vitamin C ibu hamil berkisar 85 miligram per hari. Sementara batas maksimal mengonsumsi jeruk nipis sekitar 2000 miligram per hari.

Adapun manfaat vitamin C bagi ibu hamil yang terkandung di dalam jeruk nipis, yakni:

1. Mencegah Konstipasi

Konstipasi atau sembelit merupakan gangguan yang ditandai dengan kesulitan buang air besar.

Ini menjadi salah satu masalah umum yang dialami oleh ibu hamil akibat perubahan ukuran janin dan perubahan hormon tubuh.

Selain vitamin C, jeruk nipis mengandung tinggi serat yang dapat melancarkan sistem pencernaan ibu hamil.

2. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Menurut Asian Journal of Chemical and Pharmaceutical Research, vitamin C di dalam jeruk nipis dapat memperkuat kekebalan tubuh dan melindungi dari penyakit, seperti pilek.

Di dalamnya juga mengandung antioksidan berupa coumarin, asam fenolik, dan flavonoid.

Antioksidan dapat membantu melawan radikal bebas dan patogen penyebab penyakit, seperti virus, bakteri, parasit, dan kuman.

3. Menjaga Kesehatan Mulut

Perubahan hormon dalam tubuh selama masa kehamilan meningkatkan risiko gangguan, seperti gusi berdarah.

Masalah tersebut bisa terjadi saat sedang menggosok gigi.

Guna mengatasinya, Moms bisa mengonsumsi jeruk nipis.

Kandungan antioksidan berupa vitamin C dapat mencegah masalah mulut, seperti sariawan dan gusi berdarah.

Cara kerja kandungan vitamin C dalam jeruk nipis yakni dengan meningkatkan elastisitas pembuluh darah.

Baca juga: 10 Jenis Jeruk yang Segar dan Bernutrisi, Ada Favorit Moms?

4. Menghindari Anemia

Anemia adalah kondisi ketika tubuh mengalami kekurangan hemoglobin.

Kondisi ini bisa berakibat fatal, apalagi jika terjadi di trimester terakhir kehamilan.

Untuk mencegahnya, Moms bisa mengonsumsi suplemen zat besi guna meningkatkan produksi hemoglobin.

Sementara kandungan vitamin C di dalam jeruk nipis efektif membantu penyerapan zat besi ke dalam tubuh.


5. Menjaga Kadar Gula Darah

Ibu hamil rentan mengalami diabetes akibat kelebihan bobot tubuh dan mengonsumsi makanan berlebihan.

Kondisi tersebut bisa memicu komplikasi kehamilan, salah satunya adalah tekanan darah tinggi.

Jika tidak diatasi dengan langkah yang tepat, darah tinggi pada ibu hamil dapat memicu preeklampsia yang bisa berdampak fatal bagi janin.

Untuk mencegah gangguan tersebut, ibu hamil bisa mengonsumsi jeruk nipis.

Senyawa polifenol dan flavonoid di dalamnya efektif menjaga kadar gula dan lemak dalam darah.

6. Meredakan mual

Mual dan muntah adalah dua keluhan umum yang sering dirasakan oleh ibu hamil.

Masalah tersebut umumnya terjadi di pagi hari saat kehamilan masih menginjak trimester pertama.

Mengonsumsi jeruk nipis dapat menjadi salah satu langkah efektif guna membantu meredakan mual.

Kandungan asam dalam jeruk nipis inilah yang memberikan manfaat tersebut, Moms.

Baca juga: 18 Manfaat Jeruk Nipis untuk Diet, Bisa Turunkan Berat Badan

Namun, perlu diingat bahwa setiap ibu memiliki kondisi tubuh yang unik.

Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk mengonsumsi jeruk nipis dalam jumlah tertentu saat hamil, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan.

Ini penting untuk mendapatkan saran yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan Moms.

Risiko Konsumsi Jeruk Nipis Berlebihan

Sakit Perut
Foto: Sakit Perut (Orami Photo Stocks)

Walaupun kebanyakan ibu hamil aman saat mengonsumsi jeruk nipis, ada beberapa risiko yang mungkin dihadapi, Moms.

Beberapa di antaranya:

1. Erosi Gigi

Kandungan asam dalam jeruk nipis berpotensi merusak gigi.

Selain itu, ibu hamil yang mengonsumsi jeruk nipis berlebihan lebih rentan mengalami masalah gigi, seperti penyakit periodontal dan gigi berlubang.

Dalam satu studi kasus, dokter gigi melaporkan erosi enamel yang parah pada wanita berusia 30 tahun.

Ia melaporkan hal ini lantaran minum jus lemon dan air beberapa kali sehari, setelah makan.

Dokter gigi menyarankan bahwa hilangnya dentin pada gigi dapat terjadi akibat dari trauma kimia dari asam sitrat yang tinggi.

Serta juga dipicu perubahan keasaman air liur, dan penggunaan zat pemutih yang berlebihan.

Meskipun kandungan dalam jeruk nipis memberikan banyak nutrisi, ibu hamil harus mengonsumsinya dalam takaran yang wajar.

2. Maag

Jeruk nipis kaya akan serat yang membantu memperlancar sistem pencernaan bagi ibu yang sedang hamil.

Makanan ini juga berpotensi meningkatkan asam lambung dan memicu munculnya gejala maag.

Guna meredakan gejalanya, disarankan untuk segera berhenti mengonsumsi jeruk nipis.

Kemudian, lakukan beberapa langkah berikut ini:

  1. Makan dalam porsi kecil, tapi sering.
  2. Jangan langsung berbaring setelah makan.
  3. Hindari makanan yang dapat memperparah gejala mulas.

Baca Juga: 12 Cara Memperbanyak Sel Telur agar Hamil dalam 90 Hari

Demikian ulasan tentang mitos menggugurkan kandungan dengan jeruk nipis serta dampak konsumsinya bagi ibu hamil, Moms.

Bagaimana menurut Moms? Masih percaya dengan mitosnya?

  • https://www.momjunction.com/articles/is-it-safe-to-drink-lime-juice-during-pregnancy_00123041/
  • https://www.medicalnewstoday.com/articles/is-lemon-good-for-pregnancy
  • https://www.stylecraze.com/articles/proven-health-benefits-of-lime-juice-for-pregnant-women/
  • https://www.pharmaresearchlibrary.com/wp-content/uploads/2014/04/AJCPR1893.pdf

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.