Menyusui saat Hamil, Bolehkah?

Kegiatan menyusui anak bisa Moms lakukan hingga Si Kecil berusia 2 tahun. Setelah mencapai usia 6 bulan, Moms harus mulai menambahkan makanan pendamping ASI (MPASI) pada anak. Moms bisa terus menyusui hingga Si Kecil berusia 2 tahun.

Tapi, bagaimana jika dalam periode tersebut Moms hamil lagi? Bolehkah menyusui saat hamil? Amankan menyusui saat hamil? Moms tentu bertanya-tanya.

Menurut dr Teresia Susilo, Konselor Laktasi RS Pondok Indah – Pondok Indah, menyusui saat hamil tetap diperbolehkan, bahkan hingga bayi yang dikandungannya telah lahir.

"Apalagi jika bayi yang sedang disusuinya masih berusia di bawah 6 bulan, di mana ASI merupakan sumber asupan utama yang dibutuhkan," jelas dr Teresia.

Baca Juga: Bagaimana Cara Mengencangkan Payudara Setelah Menyusui?

Moms tidak perlu khawatir tubuh tidak akan cukup memproduksi ASI sesuai kebutuhan bayi. Jika kita terus menyusui saat hamil, tubuh kita akan terus memproduksi ASI dalam jumlah yang cukup sesuai kebutuhan Si Kecil

Namun, ketika menyusui saat hamil, biasanya Moms akan merasakan kontraksi ringan karena rangsangan hormon oksitosin yang bekerja saat bayi menyusu. Hormon tersebut juga berperan dalam kontraksi rahim.

Hormon oksitosin yang diproduksi sebenarnya tidaklah cukup untuk membuat kontraksi persalinan. Namun, jika ibu memiliki riwayat kehamilan dengan penyulit, kegiatan menyusui saat hamil harus terlebih dahulu dikonsultasikan kepada dokter spesialis kebidanan dan kandungan.

Lebih lanjut dr Teresia mengatakan bahwa ada beberapa perubahan yang terjadi akibat perubahan hormonal pada payudara ketika menyusui saat hamil. Apa saja? Yuk kita cari tahu Moms!

1. Puting akan Mudah Sakit ketika Menyusui saat Hamil

Puting akan terasa lebih mudah sakit ketika menyusui saat hamil. Puting, areola, dan daerah payudara lain akan lebih kering dan mudah sakit saat menyusui, terutama di bulan-bulan awal kehamilan.

Hal ini terjadi karena terjadi perubahan hormon dalam tubuh kita selama kehamilan. Puting dan payudara adalah hal yang sensitif, jadi jangan kaget jika akan terasa sakit saat menyusui.

Baca Juga: Meminimalisir Puting Lecet Karena Menyusui

2. Produksi ASI Berkurang ketika Menyusui saat Hamil

Adalah hal yang wajar jika produksi ASI akan sedikit berkurang ketika menyusui saat hamil. Tetapi jangan khawatir, karena ASI dapat tetap diproduksi apabila ibu sering menyusui.

3. Rasa ASI Akan Berubah ketika Menyusui saat Hamil

Seiring bertambahnya usia kandungan ibu, komposisi ASI akan berubah menjadi kolostrum dan rasa ASI pun mengalami perubahan. Namun, ASI tetap bergizi bagi bayi yang sedang disusuinya.

Perubahan rasa ASI ini mungkin akan dirasakan oleh Si Kecil yang menyusu sejak pertama kali lahir.

Baca Juga: Bagaimana Cara Mengurangi Sakit Punggung saat Menyusui?

Moms, terjawab sudah bukan aman atau tidak menyusui saat hamil? Moms tidak perlu khawatir, yang penting Moms juga tidak boleh stres agar produksi ASI tetap lancar ya.