13 Obat Tradisional Jamur pada Mulut Bayi, Apa Saja?
Siapa saja bisa terkena candidiasis, termasuk bayi. Selain pengobatan medis, terdapat pula obat tradisional jamur pada mulut bayi.
Sebelum itu, candidiasis adalah kondisi infeksi yang disebabkan oleh jamur candida.
Ketika jamur candida ini tumbuh di luar kendali, infeksi jamur dapat terjadi.
Infeksi jamur candidiasis sering terjadi dan mungkin menyakitkan disertai rasa gatal. Infeksi jamur ini lebih sering menyerang bayi dan balita.
Jamur candida ini tumbuh subur di area yang hangat dan lembab.
Karena itu. Karena itu, infeksi cenderung terjadi di bagian-bagian tubuh yang selalu lembab.
Contohnya, ketiak dan area kulit di bawah popok.
Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), candidiasis dapat mempengaruhi kulit, selaput lendir (misalnya, mulut, tenggorokan), kuku, mata, dan lipatan kulit leher dan ketiak, serta daerah popok (misalnya, vagina, lipatan pangkal paha).
Selain itu infeksi oral atau yang disebut sariawan juga sering terjadi pada bayi dan balita.
Si Kecil tengah mengalami sariawan? yuk, Moms dan Dads cari tahu obat tradisional jamur pada mulut bayi di bawah ini.
Baca Juga: Penyebab Infeksi Jamur Candida Pada Bayi dan Cara Mencegahnya
Obat Tradisional Jamur pada Mulut Bayi
Nah, mengobati infeksi jamur pada balita tidak selalu dengan obat-obatan medis ya Moms.
Beberapa obat tradisional jamur pada mulut bayi juga bisa Moms pilih untuk mempercepat proses pemulihan.
Apa saja? simak ulasannya di bawah ini!
1. ASI
Obat alami untuk mengatasi candidiasis pada balita yang pertama adalah ASI.
Jika Moms masih aktif menyusui, maka ASI adalah obat alami yang tepat untuk infeksi jamur candidiasis.
Caranya, cukup balurkan ASI di pantat bayi, baik secara langsung maupun dari hasil pumping.
Antibodi yang terkandung dalam ASI bahkan membantu membunuh bakteri secara topikal yang bagus untuk infeksi telinga, luka, dam sinus.
2. Minyak Kelapa
Obat alami untuk mengatasi candidiasis pada balita yang selanjutnya adalah minyak kelapa.
Minyak kelapa ternyata juga bisa mengobati infeksi jamur candidiasis.
Minyak kelapa ini selain tidak berminyak dan baunya enak, sangat aman untuk bagi bayi.
Minyak kelapa mampu membuat kulit bayi menjadi lebih lembut, membantu menyembuhkan ruam popok, dan membunuh jamur candidiasis.
Jika buah hati Moms sudah cukup umur untuk makan makanan padat, campurkan sedikit minyak kelapa dengan MPASI.
Baca Juga: Cara Membuat Minyak Kelapa Murni, Bermanfaat untuk Kesehatan!
3. Bawang Putih
Obat alami untuk mengatasi candidiasis pada balita yang selanjutnya adalah bawang putih.
Penelitian National Library of Medicine menemukan bahwa aktivitas antijamur pada allicin yang terkdandung dalam bawang putih efektif mengatasi candidiasis.
Selain baik untuk sistem kekebalan tubuh, bawang putih ternyata juga bermanfaat untuk membunuh jamur candidiasis dan juga beberapa infeksi jamur lainnya.
Namun, bayi tentu tidak bisa mengonsumsi langsung bawang putih mentah.
Karena itu, Moms bisa mencampurkan bawang putih yang sudah dicincang halus dalam makanan mereka.
Atau bisa juga dengan menumbuk bawang putih menjadi halus lalu oleskan di atas area kulit yang terkena infeksi jamur.
4. Probiotik
Obat alami untuk mengatasi candidiasis pada balita yang pertama adalah probiotik.
Probiotik yang ditemukan dalam yogurt, juga dapat membantu meredakan infeksi jamur candidiasis pada balita.
Yogurt mengandung bakteri baik yang membantu melawan bakteri jahat.
Yogurt ini dapat diaplikasikan secara langsung pada area kulit bayi yang terkena infeksi.
Caranya:
- Makan yogurt beberapa kali sehari ketika melihat tanda pertama sariawan
- Pilih varietas yogurt tanpa pemanis karena Candida tumbuh subur dengan gula
- Jika SI Kecil tidak menyukai yogurt, Moms bisa mendapatkan manfaat yang sama dengan mengonsumsi makanan probiotik lainnya
Baca Juga: Otomikosis, Infeksi Jamur pada Telinga Luar yang Harus Diwaspadai
5. Oatmeal
Obat alami untuk mengatasi candidiasis pada balita yang selanjutnya adalah oatmeal.
Oatmeal dapat membantu meringankan gejala infeksi jamur candidiasis.
Caranya, cukup tempatkan setengah cangkir oatmeal pada sebuah kain katun tipis atau kantong dengan bahan serupa.
Lalu, masukkan ke dalam air mandi bayi.
6. Minyak Oregano
Obat alami untuk mengatasi candidiasis pada balita yang selanjutnya adalah minyak oregano.
Ada beberapa penelitian dengan bukti laboratorium yang mengungkapkan bahwa zat penyedap ini, yang juga dikenal sebagai minyak origanum, dapat menjadi pengobatan yang efektif untuk infeksi jamur candidiasis.
Caranya cukup dioleskan pada area yang terkena infeksi. Namun, tetap pantau kondisi kulit bayi ya Moms.
Baca Juga: Infeksi Jamur pada Puting saat Menyusui, Bagaimana Mengatasinya?
7. Air Lemon
Air atau jus lemon dianggap memiliki kemampuan antiseptik dan antijamur yang membantunya melawan jamur penyebab sariawan.
Mengutip dari Jurnal Science Direct, air lemon ditemukan sebagai pengobatan yang lebih efektif untuk kandidiasis mulut daripada gentian violet di antara orang dengan HIV.
Moms bisa mengatasi sariawan menggunakan air lemon dengan cara:
- Tambahkan jus setengah lemon ke dalam 1 cangkir air hangat atau dingin
- Minum ramuan tersebut, atau gunakan sebagai obat kumur
8. Kunyit
Obat alami untuk mengatasi candidiasis pada balita yang selanjutnya adalah kunyit.
Kunyit mendapatkan warna kuning cerah dari kurkumin. Curcumin adalah senyawa kuat yang dianggap memiliki kemampuan anti-inflamasi.
Salah satu studi menemukan curcumin menjadi antijamur terhadap spesies Candida albicans dan non-albicans, terutama bila dikombinasikan dengan piperin.
Langkah-langkah:
- Buatlah "susu emas" dengan menggabungkan 1/4 hingga 1/2 sendok teh pasta kunyit dengan sejumput lada hitam dan 1 cangkir air saring atau susu pilihan
- Panaskan dalam panci sampai hangat
- Kumur-kumur campuran di seluruh mulut
Baca Juga: Infeksi Jamur: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya
9. Cuka Sari Apel
Obat alami untuk mengatasi candidiasis pada balita yang selanjutnya adalah cuka sari apel atau cuka apel.
Cuka sari apel memiliki sifat antijamur terhadap Candida dan mungkin menjadi pilihan pengobatan alternatif yang baik.
Cara menggunakan:
- Tambahkan 1 sendok teh cuka sari apel mentah tanpa filter ke dalam 1 gelas air
- Kumur-kumur ke seluruh mulut Anda setidaknya selama 15 detik
- Keluarkan campurannya
10. Air Garam
Garam tidak hanya bertindak seperti antiseptik, tetapi juga dapat meredakan gejala sariawan.
Dengan begitu membuat air garam menjadi obat tradisional yang bisa Moms gunakan untuk mengobati sariawan pada anak.
Larutkan setengah sendok teh garam ke dalam 1 gelas air hangat. Oleskan luka atau sariawan dengan lembut menggunakan larutan air asin ini menggunakan kapas.
Baca Juga: 20+ Daftar Makanan untuk Anak Sariawan yang Nyaman Dikonsumsi
11. Soda Kue
Soda kue juga dapat memerangi gejala sariawan pada Si Kecil, lho Moms.
Larutkan setengah sendok teh soda kue dalam 1 cangkir air hangat dan oleskan pada sariawan anak dengan kapas.
Selain itu, Moms juga bisa mengoleskan pasta soda kue ini pada puting sebelum menyusui, tetapi bersihkan sebelum bayi menyusui, ya Moms.
12. Vitamin C
Vitamin C (juga disebut asam askorbat) diperlukan untuk fungsi sistem kekebalan yang tepat.
Ini dilakukan dengan mendorong produksi sel darah putih, yang membantu melindungi tubuh dari infeksi.
Selain itu, vitamin C juga membantu melindungi tubuh dari molekul berbahaya.
Meningkatkan asupan vitamin C jika dapat membantu meningkatkan kemampuan tubuh untuk mengatasi infeksi jamur pada Si Kecil.
13. Menjaga Kebersihan Mulut
Meskipun tidak diketahui apakah kebersihan mulut yang baik dapat mencegah atau menyembuhkan kandidiasis mulut, merawat gigi dan gusi Si Kecil bukanlah ide yang buruk.
Ikuti langkah ini:
- Rutin membuat janji temu gigi untuk pembersihan dan pemeriksaan rutin
- Sikat gigi setiap hari
- Pilih sikat gigi berbulu halus yang tidak akan mengiritasi mulut
- Ganti sikat gigi setiap tiga bulan dan gunakan sikat gigi yang lembut
- Minum cukup air setiap hari untuk mencegah mulut kering
Baca Juga: 18 Obat Sariawan Anak yang Aman, Tersedia dari Bahan Alami Hingga Obat di Apotek
Cara Mencegah Sariawan pada Bayi
Sariawan adalah infeksi yang disebabkan oleh jamur bernama Candida. Beberapa hal dapat membuat jamur tumbuh lebih banyak dari biasanya.
Moms bisa mencegah sariawan terjadi pada Si Kecil dengan
- Rawat gigi, sikat gigi dua kali sehari
- Lakukan pemeriksaan rutin
- Sikat gusi dan lidah dengan sikat gigi yang lembut
- Mensterilkan boneka secara teratur
- Mensterilkan botol setelah digunakan
- Berkumurlah setelah makan atau minum obat
Baca Juga: Candistin untuk Sariawan Anak, Ketahui Dosis dan Efek Sampingnya
Sebagian besar kasus kandidiasis mulut pada bayi bisa hilang dalam 1-2 minggu.
Namun, dalam beberapa kasus sebaiknya temui penyedia layanan kesehatan untuk diagnosis dan perawatan yang tepat.
Kunjungi dokter jika Si Kecil menunjukkan gejala kandidiasis mulut dengan luka yang tidak hilang dengan perawatan di rumah.
Nah itu tadi beberapa obat tradisional jamur pada mulut bayi. Selamat mencoba ya Moms.
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3874089/
- https://khealth.com/learn/yeast-infection/oral-thrush-home-remedies/
- https://www.parents.com/baby/health/thrush/home-remedies-for-thrush-in-babies/
- https://www.nhs.uk/conditions/oral-thrush-mouth-thrush/
- https://www.healthline.com/health/baby/thrush-in-babies
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.