Sedang Tren, Seberapa Efektif Olahraga TRX untuk Menurunkan Berat Badan?
Moms, saat ini rutin berolahraga sudah menjadi gaya hidup yang diikuti oleh banyak orang. Berbagai jenis olahraga bermunculan, membuat siapa saja bisa mengikuti olahraga yang disukai. Salah satunya adalah olahraga TRX atau Total Body Resistance Exercise.
Olahraga ini terlihat sederhana, Moms hanya menggunakan dua tali dengan kaki atau tangan untuk menahan sebagian tubuh, lalu gunakan berat badan sendiri sebagai perlawanan.
Menurut laman dari TRX Training, olahraga ini menggabungkan latihan tubuh secara keseluruhan yang cepat dan efektif, meningkatkan mobilitas dan fleksibilitas, membangun otot tanpa lemak, dan mengembangkan stabilitas kekuatan fungsional tubuh.
Lantas, apakah olahraga ini efektif untuk menurunkan berat badan? Berikut penjelasannya.
Baca Juga: Olahraga Berat Bisa Menyebabkan Keguguran, Mitos atau Fakta?
Olahraga TRX Mampu Menurunkan Berat Badan
foto: freepik.com
Faktanya, olahraga TRX bisa menjadi pilihan yang tepat untuk Moms menurunkan berat badan. Hal ini dibuktikan oleh studi yang dilakukan oleh American Council on Exercise.
Setelah melakukan penelitian pada orang-orang yang mengikuti kelas TRX selama 60 menit setiap 3 kali seminggu selama 8 minggu berturut-turut, maka hasil yang didapatkan cukup signifikan.
"Setiap orang memiliki beban maksimum untuk diangkat, ditarik, atau didorong. Sehingga olahraga ini butuh banyak kekuatan inti dan keseimbangan, serta perlu berhati-hati terhadap cedera olahraga. Untuk itu, selalu ikuti instruktur dengan tepat," ungkap Cedric X. Bryant, kepala ilmu pengetahuan dari American Council on Exercise mengutip Shape.
Hasil dari studi ini menunjukkan, Moms mampu membakar sekitar 400 kalori per sesi. Lalu, ada penurunan signifikan dalam lingkar pinggang dan persentase lemak tubuh.
Orang yang rutin melakukan TRX juga mampu meningkatkan daya tahan otot mereka, termasuk peningkatan yang signifikan dalam gerakan seperti leg press, bench press, curl-up, dan tes push-up. Semua hal tersebut mampu mengurangi kemungkinan seseorang terkena penyakit kardiovaskular.
"Olahraga TRX yang dilakukan dalam jangka panjang dapat menyebabkan perubahan dalam kebugaran otot dan telah dikaitkan dengan pencegahan terhadap penyakit kardiovaskular, diabetes, hingga risiko kematian," ungkap Lance C. Dalleck, Associate Professor dari Western State Colorado University, mengutip ACE Fitness.
Baca Juga: 5 Inspirasi Olahraga Bareng Anak dari Jennifer Bachdim, Sehat dan Menyenangkan!
Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Lakukan Olahraga TRX
foto: freepik.com
Jika Moms ingin mencoba melakukan olahraga TRX, maka sekarang adalah waktu yang tepat.
TRX mampu melatih otot menjadi lebih kuat dan juga membantu mengurangi berat badan. Selain itu, TRX juga dapat menyesuaikan dengan berat badan Moms sehingga mudah diatur.
Olahraga TRX bisa dilakukan di rumah asalkan Moms memastikan punya cukup ruang untuk bergerak, dan alasnya tidak licin. Namun, bagi pemula bisa melakukan di pusat kebugaran atau tempat latihan khusus sekaligus menemukan pelatih yang tepat agar gerakan yang dilakukan tepat.
Hal yang penting juga untuk dipahami terlebih dulu adalah memahami setiap gerakannya, karena olahraga ini tidak semudah kelihatannya. Moms harus sadar, bahwa gerakan TRX butuh kekuatan inti dan stabilitas.
Menurut Sara May, pelatih kebugaran dari Triplefit, TRX adalah olahraga anti-gravitasi yang dapat membuat tubuh tidak stabil dan memaksa otot-otot inti untuk bergerak serta menjaga agar tetap seimbang. Jadi, Moms akan merasakan otot lengan dan kaki bekerja secara konsisten.
Itulah hal yang dapat diketahui tentang olahraga TRX.
Ingat, untuk mendapatkan berat badan ideal adalah rutin berolahraga, pola makan yang sehat, dan waktu tidur yang cukup. Jadi, selain rutin berolahraga TRX, Moms juga harus tetap melakukan gaya hidup yang sehat.
Baca Juga: Berapa Lama? Ini Ternyata Durasi Olahraga Terbaik Untuk Dapat Hasil Optimal
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.