Perawatan Gigi Selama Kehamilan, Aman atau Tidak?

Masa kehamilan adalah momen paling menakjubkan dalam kehidupan seorang calon ibu. Terlepas dari hamil anak ke berapa, tentunya Moms ingin yang terbaik untuk calon buah hati yang berada dalam kandungan.

Mulai dari menjaga asupan makanan agar tetap bernutrisi dan memenuhi gizi untuk janin, menjaga agar tubuh selalu sehat, melakukan kontrol yang rutin ke dokter kandungan, dan menghindarkan diri dari pantangan-pantangan sesuai dengan anjuran dokter. Semua adalah bukti bahwa Moms ingin agar Si Kecil bisa sehat sampai nanti ia dilahirkan.

Satu hal yang mungkin sering luput dari perhatian Moms dan pasangan adalah menjaga kesehatan gigi dan mulut bagi ibu hamil.

Baca Juga: 4 Langkah Aman Mengatasi Sakit Gigi Saat Hamil

Sebenarnya Aman atau Tidak Melakukan Perawatan Gigi Saat Masa Kehamilan?

Foto: studiodentaire.com

Seorang dokter gigi bernama drg. Annisa Sabhrina mengungkapkan pendapatnya mengenai hal ini lewat Kulwap Orami Community pada Kamis (9/5) lalu. Faktanya, menurut drg. Annisa, perawatan gigi saat masa kehamilan itu aman dan sangat dianjurkan.

Perawatan gigi selama masa kehamilan sangat baik dilakukan untuk menghindarkan Moms dari infeksi rongga mulut yang dapat mengakibatkan kontraksi pada kehamilan.

“Peningkatan kadar hormon selama kehamilan sering menyebabkan gusi mudah membengkak dan berdarah. Selain itu, sisa makanan yang terselip di jaringan gusi maupun gigi dapat mengakibatkan iritasi maupun infeksi,” ungkap dokter yang praktik di RSIA Cinta Kasih, Ciputat ini.

Faktanya, perubahan hormon pada ibu hamil juga memengaruhi organ tubuh lain yang erat kaitannya dengan tindakan perawatan gigi, seperti sistem kardiovaskular, sistem pernapasan, sistem sirkulasi darah, sistem gastrointestinal, urin, dan kondisi mulut.

Namun, perawatan gigi dan mulut selama masa kehamilan ini tidak termasuk dalam perawatan untuk kecantikan, ya, Moms. Perawatan seperti pemutihan gigi, perawatan kosmetik gigi tidak dianjurkan selama masa kehamilan dan sebaiknya ditunda sampai proses persalinan.

Tindakan bedah gigi juga sebaiknya ditunda untuk mengurangi risiko terhadap janin, meskipun sebenarnya jumlah risikonya kecil.

“Perawatan gigi seperti perawatan saluran akar, pencabutan gigi, dan pengambilan radiologi sebenarnya dapat dilakukan. Namun, sebaiknya konsultasi terlebih dulu kepada dokter kandungan untuk lebih jelasnya,” lanjut dr. Annisa.

Baca Juga: Hal yang Perlu Diketahui Jika Ingin Melakukan Perawatan Gigi di Trimester Tiga Kehamilan

Perawatan Gigi Berdasarkan Usia Kehamilan

Foto: parenting.firstcry.com

Lalu, perawatan gigi seperti apa yang tepat sesuai dengan usia kehamilan? Tak perlu bingung, Moms, drg. Anissa menjelaskan perawatan gigi yang bisa Moms perhatikan, dilihat dari setiap trimester kehamilan, yaitu:

• Trimester pertama: edukasi tentang perawatan mulut dan gigi saat masa kehamilan, menjaga kebersihan gigi dan mulut, melakukan kontrol plak. Pada trimester ini, sebaiknya lakukan pembatasan perawatan gigi karena kondisi janin masih terlalu dini.
• Trimester kedua: menjaga kebersihan gigi dan mulut, melakukan kontrol plak. Pada trimester ini dapat melakukan pembersihan karang gigi, pencabutan gigi, perawatan saluran akar, penambalan gigi namun dengan konsultasi pada dokter kandungan terlebih dulu.
• Trimester ketiga: rasa nyaman sering Moms rasakan karena janin semakin membesar. Jadi, sebaiknya lakukan perjanjian singkat di pagi hari jika ingin melakukan perawatan gigi. Tetap jaga kebersihan mulut dan gigi. Moms bisa melakukan pembersihan karang gigi namun hindari perawatan dengan menggunakan radiologi.

Dengan informasi di atas, sebaiknya bagi ibu hamil mulai memerhatikan kondisi kesehatan gigi dan mulutnya agar terhindar dari infeksi yang dapat memengaruhi proses persalinan.

Baca Juga: Pasta Gigi untuk Ibu Hamil Harus Bebas Fluoride, Mitos atau Fakta?

Tindakan perawatan gigi secara preventif mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, ya, Moms!

(DG)