Manfaat Mengunyah Permen Karet yang Tak Terduga!
Apakah Moms tahu bahwa mengunyah permen karet tenyata bisa bermanfaat bagi kesehatan tubuh?
Permen karet, yang juga disebut dengan bubble gum atau chewing gum memiliki rasa manis sehingga banyak disukai, terutama oleh anak-anak.
Perlu Moms ketahui, permen karet tenyata sudah ada sejak zaman dahulu.
Kala itu, orang Yunani mengambil getah dari pohon damar wangi dan mengunyahnya. Sementara kini, permen karet dibuat secara sintetis dan dikemas untuk penjualan massal.
Berikut informasi lengkap mengenai permen karet, berikut manfaat dan potensi bahayanya yang perlu Moms ketahui.
Baca Juga: 13 Cara Menghilangkan Permen Karet di Baju dan Celana, Ampuh!
Bahan untuk Membuat Permen Karet
Foto: mengunyah permen karet (Unsplash.com)
Mengutip Healthline, permen karet adalah zat lembut dan kenyal yang dirancang untuk dikunyah tetapi tidak ditelan.
Komposisi bubble gum dapat bervariasi, tergantung mereknya, tetapi semua permen karet memiliki bahan dasar berikut:
- Gum: Dasar karet yang tidak dapat dicerna yang digunakan untuk memberikan kualitas kenyal pada permen karet.
- Resin: Biasanya ditambahkan untuk memperkuat gum dan menyatukannya.
- Pengisi: Pengisi, seperti kalsium karbonat atau bedak, digunakan untuk memberikan tekstur pada gum.
- Pengawet: Ini ditambahkan untuk memperpanjang umur simpan. Pilihan pengawet yang paling populer adalah senyawa organik yang disebut butylated hydroxytoluene (BHT).
- Pelunak: Ini digunakan untuk mempertahankan kelembapan dan mencegah gum mengeras. Bahan pelunak yang digunakan dapat mencakup lilin, seperti parafin atau minyak sayur.
- Pemanis: Yang paling populer, yakni gula tebu, gula bit, dan sirup jagung. Sementara itu, permen karet bebas gula biasanya menggunakan alkohol gula, seperti xylitol atau pemanis buatan seperti aspartam.
- Penyedap rasa: Ditambahkan untuk memberikan rasa yang diinginkan, bisa dalam bentuk alami atau sintetis.
Semua bahan yang digunakan dalam pengolahan permen karet harus “food grade” dan diklasifikasikan layak untuk dikonsumsi manusia. Jadi, tetap aman saat dikunyah.
Baca Juga: Tak Cuma Makanan Manis, Ini 6 Makanan yang Buruk untuk Kesehatan Gigi
Manfaat Mengunyah Permen Karet
Usai mengetahui komposisi bubble gum secara umum, berikut manfaat bagi kesehatan yang bisa Moms dapatkan ketika mengunyahnya.
1. Meningkatkan Memori
Foto: meningkatkan memori (Pexels.com)
Berbagai studi telah disebutkan bahwa mengunyah permen karet saat melakukan tugas dapat meningkatkan berbagai aspek fungsi otak, termasuk kewaspadaan, memori, pemahaman dan pengambilan keputusan.
Dalam penelitian lain yang diterbitkan oleh U.S National Library of Medicine juga menyatakan bahwa, orang yang mengunyah permen karet selama tes melakukan 24% lebih baik dalam tes memori jangka pendek dan 36% lebih baik dalam tes memori jangka panjang.
Sementara itu, dalam jurnal Appetite menemukan bahwa, mengunyah bubble gum selama tugas bisa menyebabkan sedikit gangguan di awal, tetapi hal ini bisa membantu seseorang fokus untuk waktu yang lebih lama.
Tidak ada teori yang bisa menjelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi.
Namun, ada teori yang menyebutkan bahwa mengunyah permen karet bisa meningkatkan aliran darah ke otak yang pada akhirnya mampu membuat seseorang lebih fokus.
Baca Juga: 12 Cara Menghilangkan Rasa Pedas di Tangan, Bisa Pakai Es Krim!
2. Mengurangi Stres
Foto: permen karet warna-warni (Unsplash.com)
Mengunyah bubble gum juga diketahui mampu mengurangi stres, lho.
Dalam studi yang diterbitkan pada jurnal Science Direct dan dilakukan pada mahasiswa menunjukkan bahwa, mengunyah permen karet selama 2 minggu dapat menurunkan perasaan stres, terutama yang berkaitan dengan beban kerja akademik.
Hal ini bisa jadi karena tindakan mengunyah telah dikaitkan dengan penurunan kadar hormon stres, seperti hormon kortisol.
Moms mungkin bisa mengunyah permen karet ketika stres untuk membuktikan klaim ini.
3. Meringankan Gejala Asam Lambung
Foto: meringankan asam lambung (shopify.id)
Jika Moms memiliki masalah asam lambung, mungkin bisa mengatasinya dengan mengunyah bubble gum. Sebab, permen karet bisa membersihkan saluran makanan dan menetralkan asam untuk meredakannya.
Dalam Journal of Dental Research disebutkan bahwa mengunyah permen karet mampu membersihkan kerongkongan dengan meningkatkan refleks menelan dan menetralkan asam dengan membuat air liur lebih basa.
Hal ini berarti refluks asam akan berkurang sehingga memberikan Moms efek kelegaan yang menenangkan sekaligus mengurangi peradangan.
Baca Juga: Yuk Rayakan World Chocolate Day, Simak 11 Manfaat Cokelat untuk Ibu Hamil dan Kesehatan Ini!
4. Mengatasi Mual
Foto: wanita mual (Orami Photo Stock)
Efek positif lainnya yang bisa Moms dapatkan ketika mengunyah bubble gum, yakni mampu mengatasi mual.
Jika Moms rentan mengalami mabuk perjalanan atau sedang menderita morning sickness karena kehamilan, mengunyah permen karet bisa menjadi solusi.
Lebih bagus lagi, apabila Moms memilih merek permen yang mengandung bahan-bahan herbal.
Dengan manfaatnya yang satu ini membuat bubble gum sering kali diresepkan pada pasien usai menjalani operasi usus besar oleh ahli bedah untuk membantu merangsang sistem pencernaan.
5. Menurunkan Berat Badan
Foto: menurunkan berat badan (Orami Photo Stock)
Manfaat tak terduga berikutnya yang bisa Moms dapatkan apabila mengunyah permen karet, yaitu bisa menurunkan berat badan.
Hal ini karena mengunyah bubble gum bisa membuat Moms menahan lapar lebih lama.
Mengunyah bubble gum bebas gula juga mampu mengurangi keinginan Moms untuk makan camilan manis.
Jadi, ketika Moms menjalani program diet untuk mencapai berat badan ideal, permen karet bebas gula dan rendah kalori bisa menjadi alternatif camilan yang tepat.
Kunyahlah permen ini segera saat merasa tergoda dengan camilan berkalori tinggi.
Baca Juga: Tanpa Ribet, Ini 4 Resep Kue Ulang Tahun yang Mudah Dibuat
Risiko Mengunyah Permen Karet Terlalu Sering
Meski bermanfaat bagi kesehatan, mengunyah permen karet terlalu sering juga berisiko. Intinya, semua hal yang berlebihan memang tidak baik, Moms.
Berikut potensi bahaya yang bisa terjadi jika Moms mengunyah bubble gum terlalu banyak. Apa saja ya?
1. Gangguan Pencernaan
Foto: meniup balon bubble gum (Unsplash.com)
Mengunyah permen manis yang satu ini bisa menyebabkan gangguan pencernaan dan diare jika dilakukan terlalu sering.
Hal ini karena kandungan alkohol gula yang digunakan untuk mempermanis permen karet bebas gula dapat memiliki efek pencahar bila digunakan dalam jumlah besar.
Selain itu, semua alkohol gula dapat menyebabkan masalah pencernaan bagi orang yang menderita sindrom iritasi usus besar (IBS).
2. Kerusakan Gigi
Mengonsumsi bubble gum yang diberi tambahan gula juga akan berdampak buruk bagi kesehatan gigi dan mulut Moms.
Sebab, gula dicerna oleh bakteri jahat di mulut sehingga menyebabkan peningkatan jumlah plak pada gigi dan kerusakan gigi dari waktu ke waktu.
Tak hanya itu, mengonsumsi terlalu banyak gula juga dikaitkan dengan sejumlah masalah kesehatan, seperti obesitas, resistensi insulin, dan diabetes. Jadi, hati-hati ya, Moms.
Baca Juga: Coba Akupresur, Ini Titik Pijat untuk Sakit Kepala dan Sakit Gigi
3. Masalah Rahang
Foto: tempat jual permen karet (Unsplash.com)
Terlalu sering mengunyah permen karet bisa menyebabkan masalah pada rahang yang disebut dengan gangguan temporomandibular (TMD), yang pada akhirnya memicu rasa sakit ketika mengunyah.
Meskipun kondisi ini jarang terjadi, beberapa penelitian telah menemukan adanya hubungan antara mengunyah berlebihan dan TMD.
Baca Juga: Moms Perlu Tahu, 8 Jenis Sakit Kepala Berdasarkan Penyebab dan Gejalanya
4. Sakit Kepala
Menurut jurnal CNS & Neurological Disorders Drug Targets, para peneliti menemukan adanya hubungan antara mengunyah permen karet secara teratur, migrain, dan sakit kepala tegang pada orang yang rentan terhadap kondisi ini.
Meskipun penelitian lanjutan masih diperlukan, tetapi para peneliti menyimpulkan bahwa penderita migrain mungkin sebaiknya membatasi mengunyah permen karet agar tidak memperparah gejala sakit kepala.
Itu dia manfaat kesehatan yang bisa Moms dapatkan ketika mengunyah bubble gum.
Kendati demikian, sebaiknya Moms membatasi asupannya karena bisa menyebabkan berbagai efek samping.
- https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/12071690/
- https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/21192998/
- https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0195666312000967?via%3Dihub
- https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/22402304/
- https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/25714969/
- https://www.healthline.com/nutrition/chewing-gum-good-or-bad#TOC_TITLE_HDR_2
- https://www.webmd.com/diet/what-to-know-about-chewing-gum#1
- https://parenting.firstcry.com/articles/magazine-10-surprising-benefits-of-chewing-gum-for-your-mind-body/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.