Mengenal Prostakur, Obat untuk Menjaga Kesehatan Prostat Pria

Tak hanya wanita, pria perlu menjaga kesehatan organ vitalnya. Prostakur ini salah satu yang dikonsumsi sebagai suplemen harian.

Jarang diketahui, manfaat dari obat Prostakur untuk pria ini cukup beragam.

Yuk, kenali sederet khasiat serta dosis dan cara pakai suplemen kesehatan ini.

Baca Juga: 7 Manfaat Daun Tempuyung, Tanaman Liar yang Punya Banyak Khasiat

Apa Itu Prostakur?

Foto: hdmall.id

Prostakur adalah obat herbal atau suplemen kesehatan yang digunakan untuk memelihara kesehatan prostat.

Prostat adalah bagian dari sistem reproduksi pria.

Sistem reproduksi pria meliputi penis, prostat, vesikula seminalis, dan testis.

Prostat terletak tepat di bawah kandung kemih dan di depan rektum.

Umumnya seukuran biji kenari, ini mengelilingi uretra atau saluran tempat keluarya urine dari kandung kemih.

Suplemen harian ini dikonsumsi oleh pria untuk menjaga kesehatan secara menyeluruh.

Kandungan Aktif Prostakur

Dikenal sebagai herbal atau jamu, ini tergolong obat yang bebas ditebus tanpa resep dokter.

Prostakur termasuk kelas terapi obat gangguan kandung kemih dan prostat.

Kandungan aktif yang terdapat dalam herbal ini adalah seranoa repens Fructus (Saw Palmetto) 160 mg.

Para ahli telah meneliti, manfaat Saw Palmetto untuk meningkatkan pertumbuhan sel yang sehat dan keseimbangan hormon dalam prostat.

Berbentuk kapsul, ini dikonsumsi dengan cara ditelan langsung tanpa dikunyah atau dihancurkan.

Produksi milik Combiphar ini dikemas dalam bentuk strip.

Setiap strip, berisi 6 kapsul.

Harga jual dari Prostakur ini dengan rentang harga Rp20.000 - Rp50.000 untuk per strip.

Baca Juga: 14 Obat Tradisional Pneumonia pada Bayi dan Balita yang Baik untuk Kesehatan Pernasapan

Manfaat Herbal Prostakur

Foto: Orami Photo Stock

Prostakur perlu dikonsumsi rutin untuk bisa merasakan khasiatnya bagi kesehatan.

Manfaat dari Prostakur untuk menjaga fungsi reproduksi pria tetap berjalan dengan baik seiring bertambahnya usia.

National Institutes of Aging (NIA) menjelaskan, kebanyakan pria berusia 50 tahun ke atas bisa merasakan gangguan pada prostat.

Gejala yang tidak nyaman ditimbukan ini bisa mempengaruhi saluran reproduksinya.

Beberapa tanda dari gangguan reproduksi pria dan prostat meliputi:

• Sulit untuk buang air kecil
• Buang air kecil tidak tuntas

Ukuran protat akan membesar seiring bertambahnya usia, sekitar usia pria beranjak 25 tahun ke atas.

Manfaat obat ini bisa mencegah berbagai masalah yang menyerang prostat.

Baca Juga: Benarkah Obat Kuat Herbal di Apotik Ampuh? Ini Penjelasannya!

Masalah Prostat pada Pria

Foto: Orami Photo Stock

Khasiat dari Prostakur juga mencegah beberapa hal yang mengganggu kesehatan prostat.

Berikut adalah beberapa contoh masalah prostat yang sering dijumpai, meliputi:

1. Hiperplasia

Hiperplasia atau prostat jinak ini umum terjadi pada lansia.

Ini merupakan kondisi ketika ukuran prostat membesar, tapi tidak bersifat ganas atau kanker.

Perawatan untuk hiperplasia yakni dengan melakukan pengaman secara rutin.

Hal ini untuk melihat apakah ada gejala lain yang membuat tumor ini bersifat ganas.

Jarang ditemukan kasus hiperplasia dapat berujung pada kanker.

2. Infeksi Bakteri

Prostatitis bakterial akut biasanya dimulai secara tiba-tiba dari infeksi bakteri.

Konsultasi dokter segera jika mengalami demam, meriang, atau nyeri sebagai gangguan gejala prostat.

Sebagian besar kasus ini dapat disembuhkan dengan antibiotik.

Dads juga mungkin memerlukan obat untuk membantu mengatasi rasa sakit atau ketidaknyamanan.

Baca Juga: 12+ Cara Mengatasi Vagina Gatal Akibat Iritasi atau Infeksi Bakteri serta Jamur

3. Sindrom Nyeri Panggul

Nyeri panggul tak hanya dirasakan wanita, pria pun bisa mengalaminya.

Sindrom nyeri panggul ini sifatnya gangguan prostat yang umum terjadi.

Ini dapat menyebabkan rasa sakit di punggung bawah, selangkangan, atau di ujung penis.

Pengobatan mungkin memerlukan kombinasi obat-obatan, pembedahan, dan perubahan gaya hidup yang sehat.

Dosis dan Aturan Minum Prostakur

Foto: Orami Photo Stock

Konsumsi Prostakur setiap hari untuk menjaga kesehatan sistem reproduksi pria tetap sehat.

Dosis minum Prostakur untuk orang dewasa yakni 1 kapsul yang diminum 2 kali sehari.

Prostakur sebaiknya tak dikonsumsi setiap hari dalam jangka waktu lama tanpa ada rekomendasi dokter.

Obat ini pun tak dianjurkan untuk dikonsumsi penderita kanker prostat.

Hal ini lantaran khasiatnya hanya bersifat pencegahan dan sebagai suplemen kesehatan harian.

Kanker prostat pada pria bisa terdeteksi dari beberapa gejala nyata, meliputi:

• Lebih sering buang air kecil, terutama saat malam hari
• Nyeri atau panas pada penis saat buang air kecil atau ejakulasi
• Merasa kandung kemih selalu penuh
• Ada darah dalam urine

Gangguan yang lebih menyerang saluran urine ini membuat gejala kanker prostat lebih terdeteksi.

Tak menutup kemungkinan, kanker prostat stadium awal dapat diobati dan tingkat penyembuhan semakin tinggi.

Baca Juga: Inilah Manfaat Bunga Tapak Dara untuk Kesehatan, Bisa Jadi Obat Kanker!

Efek Samping dari Prostakur

Meskipun mengandung herbal dari ekstrak tumbuhan, sejumlah orang cukup sensitif dengan kandungan aktif di dalamnya.

Ini terutama para pria yang sedang mengonsumsi obat medis lainnya secara bersamaan.

Hingga saat ini, efek samping berat dari Prostakur jarang ditemukan.

Namun, tak menutup kemungkinan ini bisa dialami sebagian orang.

Sejumlah efek samping ringan dari Prostakur yang dialami meliputi:

• Gangguan pencernaan
• Mual dan muntah

Segera hentikan konsumsi Prostakur apabila merasakan gejala tak membaik.

Itulah sederet manfaat serta aturan minum Prostakur untuk pria.

Semoga bermanfaat!