Setelah Hamil Anggur, Bisakah Hamil Normal?
Hamil anggur disebut juga sebagai kehamilan yang gagal, di mana sel telur yang telah dibuahi seharusnya tumbuh menjadi janin, justru tumbuh menjadi sel abnormal yang berkembang menjadi gelembung berisi cairan, yang bentuknya mirip anggur.
Satu-satunya cara mengatasi hamil anggur adalah dengan prosedur kuret, yang tujuannya adalah membersihkan rahim dari sisa-sisa jaringan yang tidak tumbuh akibat kehamilan yang gagal berkembang.
Perawatan pasca kuret juga diperlukan untuk membersihkan sisa-sisa sel abnormal yang mungkin tertinggal di rahim.
Baca Juga : Kehamilan yang Gagal, Kenali Ciri-ciri Hamil Anggur
Lalu, bagaimana dengan kemungkinan untuk hamil normal setelahnya? Moms tidak perlu khawatir.
Dalam laman cancerresearchuk.org disebutkan bahwa setelah seseorang mengalami hamil anggur, hamil normal sangat mungkin terjadi, asalkan Moms telah melalui serangkaian perawatan.
Perawatan Pasca Hamil Anggur
Foto: Unsplash
Setelah dinyatakan positif hamil anggur dan mengalami kuret, dokter mungkin akan meminta Moms melakukan beberapa perawatan berikut:
1. Tes urine untuk memeriksa kadar hCG
Jika kadar hCG meningkat, bisa jadi pertanda bahwa kemungkinan masih ada jaringan hamil anggur yang tersisa di dalam tubuh.
2. Tes darah
Tujuannya sama-sama memeriksa kadar hCG dalam tubuh dan memastikan rahim benar-benar bersih dari sisa jaringan hamil anggur.
3. Minum obat
Pasca kuret, Moms mungkin mengalami perdarahan, sakit perut, hingga infeksi pasca operasi. Dokter akan memberikan obat untuk membantu mengurangi nyeri dan kram perut yang sering muncul setelah hamil anggur.
4. Istirahat
Jika Moms adalah wanita bekerja, sangat disarankan mengambil cuti beberapa hari sampai kesehatan benar-benar pulih. Aktivitas fisik yang terlalu berat juga harus dihindari agar tak memicu perdarahan.
Baca Juga : Lakukan 4 Hal Ini untuk Mencegah Cacat Janin Sejak Sebelum Hamil
Menghadapi Kehamilan Berikutnya
Foto: Unsplash
Tenang, Moms, kemungkinan untuk hamil normal selalu ada. Tapi memang sebaiknya memberi jeda sekitar 6-12 bulan sebelum Moms mencoba hamil lagi.
Lakukan semua perawatan yang disarankan, dan tunggulah hingga dokter mengatakan bahwa aman bagi Moms untuk mencoba hamil lagi.
Sebagian besar wanita (lebih dari 98%) yang mengalami hamil anggur, bisa hamil normal pada kehamilan berikutnya. Mereka juga tidak mengalami peningkatan risiko komplikasi pada kehamilan berikutnya.
Menurut Lua Eiriksson, seorang ginekologis onkologis di Hamilton, Ontario, seperti dikutip dari parents.com, sebagian besar wanita yang mengalami kehamilan anggur bisa hamil dan melahirkan bayi yang sehat jika mereka ingin hamil lagi.
Biasanya, kehamilan anggur bersifat sporadis, dan itu tidak mungkin terjadi lagi. Jadi, jangan khawatir, ya, Moms.
(VAN/CAR)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.