Tata Cara Sholat Wajib 5 Waktu: Niat, Bacaan, dan Doanya
Sholat 5 waktu merupakan kewajiban setiap umat Islam yang balig dan berakal. Maka dari itu, sangat penting untuk tahu tata cara sholat wajib, Moms.
Dalam setiap hari, umat Muslim diwajibkan untuk menunaikan sholat 5 waktu, yang terdiri dari sholat Subuh, Zuhur, Asar, Magrib, dan Isya.
Dalil tentang Kewajiban Sholat
Kewajiban sholat dijelaskan dalam Alquran dan hadis. Berikut ini di antaranya.
1. Alquran
Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al-Qur'an yang berbunyi:
إِنَّ ٱلصَّلَوٰةَ كَانَتْ عَلَى ٱلْمُؤْمِنِينَ كِتَٰبًا مَّوْقُوتًا
Innaṣ-ṣalāta kānat 'alal-mu`minīna kitābam mauqụtā.
Artinya:
"Sungguh, sholat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman," (QS. An-Nisa: 103).
2. Hadis
Nabi Muhammad SAW menyebut dalam hadis, yang berbunyi:
Dari Ibnu Abbas RA. bahwasannya Nabi SAW telah mengutus Muadz RA ke Yaman, lalu beliau bersabda kepadanya:
“Ajaklah mereka (penduduk Yaman) untuk bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan sungguh aku adalah utusan Allah, jika mereka menaatinya, maka beritahukan mereka bahwa Allah telah mewajibkan kepada mereka 5 sholat dalam sehari semalam,” (HR. Al-Bukhari).
Baca Juga: Tata Cara Sholat Jenazah Lengkap: Niat, Bacaan, dan Doa
Syarat Sholat Wajib 5 Waktu
Sholat 5 waktu tidak boleh ditinggalkan, karena amal ibadah yang satu ini merupakan tiang agama.
Sebelum memahami tata cara sholat wajib, pertama-tama Moms dan Dads harus memenuhi syarat-syarat berikut ini:
- Harus beragama Islam
- Balig dan berakal sehat
- Bersih dari najis kecil dan besar
- Mengetahui tata cara sholat
- Sudah masuk waktu sholat (ditandai dengan azan)
- Harus selalu menghadap kiblat
- Wajib memenuhi peraturan menutup aurat
Apabila ada salah satu syarat di atas yang tak dipenuhi, meskipun tata cara sholatnya benar, maka sholat dapat menjadi tidak sah dan tak berpahala.
Baca Juga: Bacaan Zikir Paling Dahsyat, Yuk Amalkan setelah Sholat!
Rukun Sholat 5 Waktu
Berikut ini rukun sholat yang harus diketahui.
- Berdiri bagi yang masih mampu
- Mengucapkan niat di dalam hati
- Mengucapkan takbiratul ihram (takbir pertama)
- Membaca surat Al-Fatihah di setiap rakaat
- Rukuk dan tumakninah
- Membaca iktidal setelah rukuk dan tumakninah
- Menjalani sujud 2 kali
- Duduk di antara dua sujud
- Duduk tasyahud akhir
- Membaca doa tasyahud akhir
- Membaca sholawat Nabi Muhammad SAW saat tasyahud akhir
- Salam pertama
- Tertib melakukan rukun sholat secara berurutan
Baca Juga: Tata Cara Sholat Taubat: Niat, Doa, dan Waktu Pelaksanaannya
Niat Sholat 5 Waktu
Terdapat 5 waktu sholat yang wajib ditunaikan oleh setiap Muslim.
Sebagaimana dalam Al-Qur'an, Allah SWT berfirman:
فَسُبْحَٰنَ ٱللَّهِ حِينَ تُمْسُونَ وَحِينَ تُصْبِحُونَ وَلَهُ ٱلْحَمْدُ فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَعَشِيًّا وَحِينَ تُظْهِرُونَ
Fa sub-ḥānallāhi ḥīna tumsụna wa ḥīna tuṣbiḥụn, Wa lahul-ḥamdu fis-samāwāti wal-arḍi wa 'asyiyyaw wa ḥīna tuẓ-hirụn.
Artinya:
"Maka bertasbihlah kepada Allah di waktu kamu berada di petang hari dan waktu kamu berada di waktu Subuh.
Dan bagi-Nya-lah segala puji di langit dan di bumi dan di waktu kamu berada pada petang hari dan di waktu kamu berada di waktu Zuhur," (QS. Ar-Rum: 17-18).
Inilah pembagian waktu sholat wajib dan bacaan niat sholat 5 waktu dalam bahasa Arab yang perlu dipahami:
1. Niat Sholat Subuh
Sholat Subuh merupakan sholat 5 waktu yang dikerjakan paling awal, yakni sejak terbitnya fajar sampai terbitnya matahari.
Melansir laman NU Online, Subuh secara bahasa adalah awal siang (awwal an-nahar).
Berbeda dengan sholat yang lain, sholat Subuh hanya memiliki rakaat dan termasuk paling sedikit.
Karenanya, sholat Subuh yang hanya punya 2 rakaat tidak bisa disamakan dengan Zuhur, Asar, Magrib, bahkan Isya.
Untuk sholat Subuh, berikut bacaan niatnya:
أُصَلِّى فَرْضَ الصُّبْح رَكَعتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لله تَعَالَى.
Usholli fardha shubhi rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa`an lillaahi ta’aala.
Artinya: Aku niat sholat fardu Subuh, dua rakaat, menghadap kiblat, tepat waktu, karena Allah ta’ala.
Perbedaan sholat Subuh dengan sholat wajib 5 waktu lainnya adalah adanya kesunahan membaca doa kunut.
- Doa qunut
Ulama Syafi’iyah menggolongkannya sebagai sunah ab’ad sehingga bila lupa dan tidak membacanya, maka sunah hukum menggantinya dengan sujud sahwi.
Adapun bacaan doa qunut adalah:
اَللّهُمَّ اهْدِنَا فِيْمَنْ هَدَيْتَ وَعَافِنَا فِيْمَنْ عَافَيْتَ وَتَوَلَّنَا فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَارِكْ لًنَا فِيْمَا اَعْطَيْتَ وَقِنَا شَرَّمَا قَضَيْتَ فَاِ نَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ وَاِ نَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ وَلاَ يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ وَاَسْتَغْفِرُكَ وَاَتُوْبُ اِلَيْكَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ
Allahummahdinâ fî man hadait. Wa ‘âfinâ fî man ‘âfait. Wa tawallanâ fî man tawallait.
Wa bâriklanâ fî mâ a‘thait. Wa qinâ syarra mâ qadhait. Fa innaka taqdhî wa lâ yuqdhâ ‘alaik.
Wa innahû lâ yazillu man wâlait. Wa lâ ya‘izzu man ‘âdait.
Tabârakta rabbanâ wa ta‘âlait. Fa lakal hamdu a’lâ mâ qadhait.
Wa astagfiruka wa atûbu ilaik, wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘alâ âlihi wa shahbihi wa sallam.
Artinya:
"Ya Allah tunjukkanlah aku sebagaimana mereka yang telah Engkau beri petunjuk.
Berilah kesehatan kepadaku sebagaimana mereka yang telah Engkau berikan kesehatan.
Peliharalah aku sebagaimana orang-orang yang telah Engkau lindungi.
Berikanlah keberkahan kepadaku pada apa yang telah Engkau berikan.
Selamatkanlah aku dari bahaya kejahatan yang telah Engkau tentukan. Engkaulah yang menghukum dan bukan dihukum.
Tidak hina orang yang Engkau jadikan pemimpin.
Tidak mulia orang yang Engkau musuhi. Maha Suci Engkau wahai Tuhan kami dan Maha Tinggi Engkau.
Bagi-Mu segala pujian di atas apa yang Engkau tentukan. Aku memohon ampun kepada-Mu dan bertaubat kepada-Mu.
Semoga Allah mencurahkan rahmat dan karunia atas junjungan kami Nabi Muhammad SAW, keluarga, dan para sahabatnya."
2. Niat Sholat Zuhur
Sholat Zuhur dikerjakan pada siang hari, tepatnya ketika matahari berada di tengah langit sampai bayangan sebuah benda sama panjangnya dengan benda tersebut.
Zuhur artinya di tengah siang atau waktu terang. Sholat Zuhur terdiri dari 4 rakaat dengan 2 tahiyat.
Adapun bacaan niat sholat Zuhur, yaitu:
اُصَلِّيْ فَرْضَ الظُّهْرِ أَرْبَعَ رَكَعاَتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لله تَعَالَى
Usholli fardha dzuhri arba’a raka`aatin mustaqbilal qiblati adaa`an lillaahi ta’aala.
Artinya: "Aku niat sholat fardu Zuhur, empat rakaat, menghadap kiblat, tepat waktu, karena Allah ta’ala."
Baca Juga: 17 Jenis Jin Menurut Islam, Ada yang Bisa Picu Perceraian!
3. Niat Sholat Asar
Sholat 5 waktu yang wajib dikerjakan setelah selesai waktu salat Zuhur adalah sholat Asar.
Tata cara sholat Asar sama dengan salat 5 waktu yang jumlah rakaatnya ada 4, seperti Zuhur dan Isya.
Waktu sholat Asar yaitu sejak bayangan benda sedikit melebihi bendanya, sampai matahari terbenam.
Jumlah rakaatnya juga sama dengan sholat Zuhur, 4 rakaat dengan 2 tahiyat.
Bacaan niat sholat Asar, yakni:
أُصَلِّى فَرْضَ العَصْرِأَرْبَعَ رَكَعاَتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لله تَعَالَى.
Usholli fardha ‘ashri arba’a raka`aatin mustaqbilal qiblati adaa`an lillaahi ta’aala.
Artinya: "Aku niat sholat fardu asar, empat rakaat, menghadap kiblat, tepat waktu, karena Allah ta’ala."
4. Niat Sholat Magrib
Sholat Magrib merupakan salat wajib 5 waktu yang berjumlah 3 rakaat dengan 2 tahiyat.
Sholat Magrib dilakukan sejak matahari terbenam, hingga mega merah sudah tak tampak lagi di langit.
Dalam tata cara sholat Magrib, Moms mesti melakukan tahiyat awal di rakaat ke-2, lalu dilanjutkan dengan tahiyat akhir di rakaat ke-3.
Berikut ini bacaan niat sholat Magrib sebagai rangkaian salat 5 waktu:
أُصَلِّى فَرْضَ المَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعاَتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لله تَعَالَى.
Usholli fardha maghribi tsalaatsa raka`aatin mustaqbilal qiblati adaa`an lillaahi ta’aala.
Artinya: "Aku niat sholat fardu maghrib, tiga rakaat, menghadap kiblat, tepat waktu, karena Allah ta’ala."
Baca Juga: 10 Urutan Gerakan Sholat dan Manfaatnya untuk Kesehatan
5. Niat Sholat Isya
Terakhir, ada sholat Isya yang ditunaikan sejak hilangnya "mega merah", sampai terbit fajar shadiq (fajar yang pancaran cahayanya membentang atau horizontal).
Tata cara sholat Isya mirip dengan salat Zuhur dan Asar. Hal yang membedakan hanya niatnya saja.
Sholat Isya berjumlah 4 rakaat dengan 2 tahiyat.
Berikut ini bacaan niat sholat isya:
أُصَلِّى فَرْضَ العِشَاء ِأَرْبَعَ رَكَعاَتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لله تَعَالَى
Usholli fardha ‘isyaa`i arba’a raka`aatin mustaqbilal qiblati adaa`an lillaahi ta’aala.
Artinya:
"Aku niat sholat fardu Isya, empat rakaat, menghadap kiblat, tepat waktu, karena Allah ta’ala."
Tata Cara Sholat Wajib 5 Waktu dan Bacaannya
Berikut tata cara sholat dan doa yang benar sesuai urutannya, Moms. Jangan sampai salah, ya!
1. Takbiratul Ihram
Takbiratul ihram, yaitu membaca Allâhu Akbar saat memulai sholat.
Gerakan ini adalah tata cara sholat yang paling awal dan wajib dilakukan.
Dengan takbiratul ihram, berarti umat Islam sudah benar-benar masuk dalam tata cara sholat.
Jadi, apa yang sebenarnya boleh dilakukan sebelum sholat, seperti makan dan minum misalnya, saat itu sudah tak boleh lagi.
Cara melakukan takbiratul ihram adalah dengan mengangkat dua tangan sejajar dengan telinga dan mengucapkan, “Allâhu Akbar".
Bersamaan dengan takbiratul ihram, bacalah niat sholat 5 waktu bahasa Arab atau dengan latin.
Baca Juga: Kumpulan Ayat tentang Sholat Wajib 5 Waktu dan Sholat Jumat
2. Membaca Doa Iftitah
Usai mengucapkan takbir pertama, maka lipat tangan di dada, tepatnya pada area yang mendekati hati.
Tata cara sholat wajib selanjutnya, membaca doa iftitah berikut ini:
اَللهُ اَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ لِلّهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا. اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْاَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ. اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلّهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ. لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَلِكَ اُمِرْتُ وَاَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
Allaahu akbar kabiirow wal hamdu lillaahi katsiiroo wasubhaanalloohi bukrotaw wa-ashiilaa.
Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fathoros samaawaati wal ardlo haniifaa wamaa ana minal musyrikiin.
Inna sholaatii wa nusukii wamahyaa wa mamaatii lillaahi robbil ‘aalamiin. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa ana awwalul muslimiin.
3. Membaca Surat Al-Fatihah
Tata cara sholat wajib yang selanjutnya adalah membaca surat Al-Fatihah. Membaca surat tersebut hukumnya wajib pada setiap rakaat salat, lho.
Bila tidak bisa maka membaca ayat apa pun dalam surat dalam Al-Qur'an yang diketahuinya.
Boleh juga membaca zikir-zikir bila tak satu pun ayat yang diketahui.
Jika tetap tak bisa, maka cukup dengan berdiam yang lamanya seukuran orang membaca Al-Fatihah.
4. Membaca Surah Pendek
Tata cara sholat wajib 5 waktu selanjutnya, yakni dengan membaca surah pendek di setiap rakaat.
Surah pendek bisa dibaca ketika Moms atau Dads selesai melafazkan surat Al-Fatihah di dalam hati.
Surah pendek dibaca pada dua rakaat pertama.
Untuk rakaat berikutnya, Moms hanya perlu membaca Al-Fatihah saja.
5. Rukuk
Lakukan rukuk setelah selesai membaca Al-Fatihah dan surat pendek.
Ketika rukuk, Moms atau Dads harus sambil membaca:
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْعَظِيمِ وَبِحَمْدِهِ
Subhâna rabbiyal ‘adhîmi wa bihamdihi.
Artinya: "Maha suci Tuhanku yang maha agung dengan segala pujian-Nya” sebanyak 3 kali.
6. Iktidal
Setelah selesai rukuk, Moms bisa melakukan gerakan itidal dengan bangun dari rukuk sambil membaca:
سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ
Sami’alloohu liman hamidah.
Artinya: "Semoga Allah mengabulkan panjatan doa hamba yang memuji-Nya."
Bacaan tersebut diucapkan sekaligus mengangkat kedua tangan sejajar dengan telinga dan berdiri tegak.
Setelah itu, dilanjutkan membaca bacaan:
رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ مِلْءَ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضِ وَمِلْءَ مَا شِئْتَ مِنْ شَىْءٍ بَعْدُ
Robbanaa lakal hamdu mil’as samaawaati wal ardli wa mil-a maa syi’ta min syai’in ba’du.
Artinya:
"Wahai Tuhan kami, segala puji bagiMu, sepenuh langit dan sepenuh bumi dan sepenuh apa-apa yang Engkau kehendaki setelah itu."
7. Sujud
Setelah itidal, tata cara sholat wajib selanjutnya yakni sujud.
Sujud adalah posisi yang dilakukan dengan meletakkan kedua telapak tangan dan menempelkan dahi serta hidung pada sajadah.
Sujud sering dianggap sebagai bagian penting dalam tata cara sholat wajib 5 waktu.
Ketika sujud, bacaan sholat lengkap latin yang perlu diucapkan 'dalam hati', yaitu:
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْأَعْلَى
Subhâna rabbiyal a’la wa bihamdihi.
Artinya: "Mahasuci Tuhanku yang Mahatinggi dengan segala pujian-Nya.” Dibaca sebanyak 3 kali.
8. Duduk di Antara Dua Sujud
Setelah sujud, Moms atau Dads bisa melakukan gerakan duduk di antara dua sujud.
Duduk di antara dua sujud dilakukan sambil membaca doa berikut:
رب اغْفِرلي وَارْحَمْنِى واجبرني وَارْفَعْنِي وَارْزُقْنِى وَاهْدِنِى وَعَافِنِى وَاعْفُ عَنِّى
Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa'aafinii wa'fu 'annii.
Artinya:
"Ya Allah ampunilah aku, rahmatilah aku, perbaikilah keadaanku, tinggikanlah derajatku, berilah rezeki dan petunjuk untukku."
9. Tasyahud Awal
Gerakan sholat tasyahud awal dilakukan saat rakaat kedua pada sholat Zuhur, Asar, Magrib dan Isya.
Ini juga merupakan tata cara sholat wajib yang tidak boleh dilewatkan, lho.
Sambil melakukan duduk tasyahud awal, Moms dan Dads bisa membaca doa berikut:
لتَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلَّهِ السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِىُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ
Attahiyyatul mubarakaatus salawatut tayyibatu lillah. Assalamu alaika ayyuhan nabiyyu warahmatullahi wabarakatuh.
Assalamu alaina wa ala ibadillahis salihin. Asyhadu alla ilaha illallah. Wa asyhadu anna Muhammadar rasulullah.
Artinya: "Segala penghormatan, keberkahan, sholawat dan kebaikan hanya bagi Allah.
Semoga salam sejahtera selalu tercurahkan kepadamu wahai Nabi, demikian pula rahmat Allah dan berkahNya dan semoga salam sejahtera selalu tercurah kepada kami dan hamba-hamba Allah yang saleh.
Aku bersaksi bahwa tiada ilah kecuali Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah," (HR. Muslim).
Baca Juga: Bacaan Doa Masuk Masjid dan Keluar Masjid yang Lengkap, Termasuk Juga Keutamaannya
10. Tasyahud Akhir
Sebelum mengucapkan salam, Moms atau Dads harus melakukan tasyahud akhir.
Gerakan ini merupakan tata cara sholat yang tidak boleh sampai dilewatkan oleh umat Muslim.
Moms dapat membaca doa berikut saat berada dalam posisi tasyahud akhir:
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ كَماَ صَلَّيْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ اَللَّهُمَّ باَرِكْ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ كَماَ باَرَكْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
Alloohumma sholli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa shollaita ‘alaa Ibroohim wa ‘alaa aali Ibroohimm innaka hamiidum majiid.
Alloohumma baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa baarokta ‘alaa Ibroohim wa ‘alaa aali Ibroohimm innaka hamiidum majiid.
Artinya:
"Ya Allah, berilah rahmat kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana Engkau telah memberikan rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim.
Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Ya Allah, berilah keberkahan kepada Nabi Muhammad dan keluarga
Nabi Muhammad sebagaimana Engkau telah memberikan keberkahan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim.
Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia," (HR. Bukhari).
11. Salam
Tata cara sholat wajib yang terakhir adalah mengucapkan salam dengan menoleh ke kanan dan ke kiri.
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ
Assalamu ‘alaikum warahmatullah.
Artinya: "Semoga keselamatan dan rahmat Allah limpahkan kepada kalian."
Anjuran Membaca Zikir dan Doa setelah Sholat Wajib 5 Waktu
Usai sholat wajib, dianjurkan untuk berdoa dan berzikir kepada Allah SWT.
1. Ayat Alquran tentang Anjuran Berzikir setelah Sholat
Allah SWT berfirman:
فَٱصْبِرْ عَلَىٰ مَا يَقُولُونَ وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ قَبْلَ طُلُوعِ ٱلشَّمْسِ وَقَبْلَ ٱلْغُرُوبِ وَمِنَ ٱلَّيْلِ فَسَبِّحْهُ وَأَدْبَٰرَ ٱلسُّجُودِ
Faṣbir 'alā mā yaqụlụna wa sabbiḥ biḥamdi rabbika qabla ṭulụ'isy-syamsi wa qablal-gurụb. Wa minal-laili fa sabbiḥ-hu wa adbāras-sujụd.
Artinya:
"Maka bersabarlah kamu terhadap apa yang mereka katakan dan bertasbihlah sambil memuji Tuhanmu sebelum terbit matahari dan sebelum terbenam(nya).
Dan bertasbihlah kamu kepada-Nya di malam hari dan setiap selesai sembahyang."
2. Ayat Alquran tentang Anjuran Berdoa setelah Sholat
Ketika kita selesai melaksanakan tata cara sholat wajib 5 waktu, hendaknya memanjatkan doa kepada Allah SWT.
Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al-Qur'an berikut ini:
وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِى سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
Wa qāla rabbukumud'ụnī astajib lakum, innallażīna yastakbirụna 'an 'ibādatī sayadkhulụna jahannama dākhirīn.
Artinya: Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu.
Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina," (QS. Al-Ghafir: 60).
Doa setelah Sholat Wajib 5 Waktu
Adapun doa setelah sholat wajib 5 waktu yang bisa diamalkan yakni:
1. Doa Bersyukur atas Nikmat Allah
الحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ حَمْداً يُوَافِي نِعَمَهُ وَيُكَافِئُ مَزِيْدَهُ. يَا رَبَّنَا لَكَ الحَمْدُ وَلَكَ الشُّكْرُ كَمَا يَنْبَغِي لِجَلَالِ وَجْهِكَ وَعَظِيْمِ سُلْطَانِكَ
Alhamdulillahi rabbil 'alamin, Bihamdin yuwafi ni'amahu wa yukafi'u mazidah.
Ya Rabbana lakal hamdu kama yanbaghi lijalali wajhika wa li'azimi sultanika.
Artinya: “Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam,
Dengan pujian yang sesuai dengan nikmatnya dan memungkinkan ditambah nikmatnya.
Wahai Tuhan kami, hanya bagi-Mu segala puji, sebagaimana yang patut bagi keagungan-Mu dan kebesaran kekuasaan-Mu."
2. Bacaan Sholawat Tafrijiyah
اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلاَةً تُنْجِيْنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْأَهْوَالِ وَالْاٰفَاتِ وَتَقْضِيْ لَنَا بِهَا جَمِيعَ الْحَاجَاتِ وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَيِّئَاتِ وَتَرْفَعُنَا بِهَا عِنْدَكَ أَعْلَى الدَّرَجَاتِ وَتُبَلِّغُنَا بِهَـــا أَقْصَى الْغَايَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِى الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَـــاتِ
Allahumma salli 'ala sayyidina Muhammad sholatan tunjina biha min jami'il ahwali wal afat, wa taqdhi lana biha jami'al hajat, wa tutahhiruna biha min jami'is sayyiat, wa tarfa'una biha 'indaka a'lad darajat, wa tuballighuna biha aqshal ghayat min jami'il khayrat fil hayati wa ba'dal mamat.
Artinya:
"Ya Allah limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengan sholawat itu, Engkau akan menyelamatkan kami dari semua keadaan yang menakutkan dan dari semua cobaan; dengan sholawat itu,
Engkau akan mengabulkan hajat kami; dengan sholawat itu, Engkau akan menyucikan kami dari segala keburukan; dengan sholawat itu, Engkau akan mengangkat kami ke derajat paling tinggi; dengan sholawat itu pula,
Engkau akan menyampaikan kami kepada tujuan yang paling sempurna dalam semua kebaikan, ketika hidup dan setelah mati."
3. Doa Memohon Kebaikan dan Keselamatan di Dunia serta Akhirat
اَللهُمَّ اِنَّا نَسْئَلُكَ سَلاَمَةً فِى الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ وَعَافِيَةً فِى الْجَسَدِ وَصِحَّةً فِى الْبَدَنِ وَزِيَادَةً فِى الْعِلْمِ وَبَرَكَةً فِى الرِّزْقِ وَتَوْبَةً قَبْلَ الْمَوْتِ وَرَحْمَةً عِنْدَ الْمَوْتِ وَمَغْفِرَةً بَعْدَ الْمَوْتِ اَللهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا فِىْ سَكَرَاتِ الْمَوْتِ وَالنَّجَاةَ مِنَ النَّارِ وَالْعَفْوَ عِنْدَ الْحِسَابِ
Allahumma inna nas'aluka salamatan fiddin, wa 'afiyatan fil jasad, wa ziyadatan fil 'ilmi, wa barakatan fir rizqi, wa taubatan qablal maut, wa rahmatan 'indal maut, wa maghfiratan ba'dal maut.
Allahumma hawwin 'alaina fi sakaratil maut, wa najjina minan nar, wa ghfir lana fi hisab.
Artinya:
"Ya Allah kami meminta kepadamu keselamatan agama, kesehatan jasmani, tambahan Ilmu, keberkahan dalam rezeki, tobat sebelum mati, Rahmat ketika hendak mati dan Ampunan setelah mati.
Ya Allah, ringankanlah kami ketika sedang sakaratul maut, selamatkan dari api neraka, dan ampunilah ketika sedang proses hisab."
4. Doa agar Selalu Diberi Petunjuk Allah SWT
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنتَ ٱلْوَهَّابُ
Rabbanaa laa tuzigh quluubanaa ba'da idh hadaitanaa wahab lanaa min ladunka rahmah innaka antal wahhaab.
Artinya:
"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami menyimpang pada kesesatan setelah Engkau beri petunjuk kepada kami,
dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu, karena sesungguhnya Engkau Maha Pemberi (Karunia)."
5. Doa Memohon Ampunan Allah SWT bagi Diri Sendiri dan Orang Tua
اَللّٰهُمَّ اغْفِرْلِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَاكَمَارَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا
Allahummaghfir li wa liwalidayya warhamhuma kama rabbayani saghira.
Artinya:
"Ya Allah, ampunilah dosaku dan dosa kedua orang tuaku, dan belas kasihilah mereka berdua sebagaimana mereka berbelas kasih kepadaku di waktu aku kecil."\
6. Doa Sapujagat
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّار
Rabbanaa aatinaa fid-dunyaa hasanah wa fil-aakhirati hasanah wa qinaa 'adzaaban-naar.
Artinya:
"Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan selamatkanlah kami dari siksa neraka."
7. Sholawat Penutup Doa setelah Sholat
Kemudian, doa setelah sholat ini ditutup dengan sholawat:
وَصَلَّى اللَّهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Wa sallallahu 'ala sayyidina Muhammad wa 'ala alihi wa sahbihi wa sallam walhamdulillahi rabbil 'alamin.
Artinya:
Dan semoga Allah melimpahkan sholawat kepada junjungan kami Nabi Muhammad, kepada keluarganya, dan para sahabatnya, serta memberikan keselamatan.
Dan segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
Keutamaan Sholat 5 Waktu
Sholat adalah kebutuhan mendasar bagi manusia yang melampaui segala hal lainnya.
Sholat 5 waktu membawa ketenangan, kedamaian, dan kebahagiaan sejati yang tak bisa ditemukan di tempat lain.
Sholat wajib adalah salah satu rukun Islam yang harus dilakukan oleh setiap Muslim yang telah baligh dan berakal.
Selain menjadi kewajiban, sholat 5 waktu juga memiliki banyak hikmah atau keutamaan yang dirasakan oleh pelakunya di dunia dan akhirat.
Hikmah sholat wajib dapat dilihat dari berbagai aspek, baik spiritual, psikologis, sosial, maupun fisik.
Berikut beberapa hikmah atau keutamaan sholat wajib yang bisa Moms ketahui:
1. Meningkatkan Ketakwaan kepada Allah SWT
Ketakwaan adalah sikap hati yang selalu taat dan patuh pada perintah Allah serta menjauhi larangan-Nya.
Dengan melaksanakan sholat wajib secara rutin dan khusyuk, kita akan semakin menyadari kebesaran dan kekuasaan Allah SWT, serta kelemahan diri kita sebagai makhluk-Nya.
Hal ini membuat kita lebih takut kepada Allah SWT dibandingkan kepada yang lain, dan lebih mengharapkan rahmat dan ridha-Nya dibandingkan pujian manusia.
2. Memberikan Ketenangan Lahir dan Batin
Sholat wajib adalah sarana berkomunikasi dengan Allah SWT, Sang Pencipta dan Pengatur segala sesuatu.
Melalui sholat, kita bisa mengadukan segala persoalan dan kesulitan yang kita hadapi kepada Allah SWT, serta memohon pertolongan dan petunjuk-Nya.
Dengan demikian, kita akan merasa lebih tenang dan yakin bahwa Allah SWT tidak akan meninggalkan kita sendirian dalam menghadapi ujian hidup.
Allah SWT berfirman dalam surat Ar-Ra’d ayat 28: “Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.”
Baca Juga: Ini Tata Cara dan Niat Mandi Salat Jumat, Catat Yuk Dads!
3. Bentuk Kecintaan Kepada Allah SWT
Sholat adalah bentuk ibadah cinta kepada Allah SWT.
Dengan sholat wajib, kita menunjukkan rasa syukur dan penghormatan kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan-Nya.
Sholat wajib juga mengekspresikan rasa cinta dan rindu kepada Allah SWT sebagai Tuhan yang Maha Pengasih dan Penyayang.
Rasulullah SAW bersabda:
“Barangsiapa yang mencintai untuk bertemu dengan Allah, maka Allah pun mencintainya.
Dan barangsiapa yang benci untuk bertemu dengan Allah, maka Allah pun membencinya.” (HR Muslim).
4. Mencegah Perbuatan Keji dan Mungkar
Sholat adalah cara menjaga diri dari godaan syaitan dan hawa nafsu yang mendorong kepada perbuatan keji dan mungkar.
Perbuatan keji dan mungkar adalah tindakan yang bertentangan dengan syariat Allah SWT, seperti berzina, mencuri, membunuh, berbohong, dan sebagainya.
Dengan sholat wajib, kita akan selalu ingat bahwa Allah SWT selalu melihat dan mendengar apa yang kita lakukan.
Hal ini membuat kita malu dan takut untuk melakukan dosa dan maksiat.
5. Terhindar dari Gangguan Setan
Sholat membantu menghindarkan kita dari godaan setan, yang sering mengganggu dengan membuat kita tidak fokus, tergesa-gesa, ragu, atau lupa bacaan sholat.
Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk tidak pernah meninggalkan sholat 5 waktunya.
Bahkan, dianjurkan untuk menunaikan sholat berjamaah sebagaimana dengan sabda Rasulullah SAW:
مَا مِنْ ثَلَاثَةٍ فِي قَرْيَةٍ وَلَا بَدْوٍ لَا تُقَامُ فِيهِمْ الصَّلَاةُ إِلَّا قَدْ اسْتَحْوَذَ عَلَيْهِمْ الشَّيْطَانُ فَعَلَيْكَ بِالْجَمَاعَةِ فَإِنَّمَا يَأْكُلُ الذِّئْبُ الْقَاصِيَةَ
Artinya:
“Tidaklah tiga orang di suatu desa atau lembah yang tidak didirikan shalat berjamaah di lingkungan mereka, melainkan setan telah menguasai mereka.
Karena itu tetaplah kalian (shalat) berjamaah, karena sesungguhnya srigala itu hanya akan menerkam kambing yang sendirian (jauh dari kawan-kawannya).” (HR. Abu Daud dan An-Nasai).
Baca Juga: Cara Menjawab Azan yang Benar serta Keutamaannya, Termasuk Dapat Diampuni Dosa
6. Mendapat Petunjuk di Hari Kiamat
Rasulullah SAW menekankan pentingnya sholat fardhu dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abdullah Ibnu Umar RA.
Hadis tersebut menyebutkan bahwa mereka yang secara konsisten melaksanakan sholat akan diberi cahaya, petunjuk, dan keselamatan pada hari kiamat.
Sebaliknya, mereka yang lalai dalam sholat tidak akan mendapatkan cahaya, petunjuk, atau keselamatan dan akan dikumpulkan bersama orang-orang zalim seperti Qarun, Fir’aun, Haman, dan Ubay bin Khalaf.
7. Dimuliakan oleh Allah SWT
Hikmah sholat 5 waktu lainnya yakni mendapatkan kemuliaan dari Allah SWT.
Hal ini sebagaimana sebuah hadis yang disampaikan oleh Utsman bin Affan, siapa saja yang konsisten melaksanakan sholat lima waktu tepat pada waktunya akan memperoleh sembilan macam kemuliaan dari Allah SWT.
Kemuliaan tersebut meliputi cinta dari Allah, keberkahan dalam kesehatan, perlindungan dari malaikat, berkah dalam rumah tangga, wajah yang memancarkan kebaikan, dan hati yang lembut karena rahmat Allah.
Selain itu, orang tersebut akan mendapatkan kemudahan menyeberangi jembatan Shirath di hari kiamat, perlindungan dari api neraka, serta janji masuk surga tanpa rasa takut dan kekhawatiran.
Baca Juga: 20 Sifat Wajib Allah serta Arti dan Penjelasannya di Alquran
Demikian penjelasan mengenai tata cara sholat wajib, mulai dari pembagian waktu, bacaan niat, hingga doanya.
Jangan lupa ajarkan kepada Si Kecil sejak dini, ya, Moms!
- https://islam.nu.or.id/shalat/tata-cara-pelaksanaan-shalat-fardhu-lima-waktu-HiNmU
- https://bincangsyariah.com/ubudiyah/dalil-shalat-lima-waktu-dalam-al-quran-dan-hadis/
- https://ftp.unpad.ac.id/orari/library/library-islam/knowledge/Shalat%205%20waktu%20di%20Alquran_editFont.pdf
- https://tafsirweb.com/1635-surat-an-nisa-ayat-103.html
- https://www.tafsirweb.com/7382-surat-ar-rum-ayat-18.html
- https://bersamadakwah.net/bacaan-sholat/#Bacaan_Sholat_ketika_Ruku
- https://www.tafsirweb.com/9846-surat-qaf-ayat-40.html
- https://jabar.nu.or.id/doa/doa-setelah-sholat-fardu-lengkap-arab-dan-artinya-Wqwm3
- https://tafsirweb.com/8872-surat-al-mumin-ayat-60.html
- https://perpustakaan.uad.ac.id/hikmah-sholat-lima-waktu/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.