5 Tips Mengelola Keuangan Rumah Tangga, Harus Jujur!

Berbicara tentang perkawinan, tentu akan ada ragam topik yang bisa dibahas, salah satunya tentang keuangan serta cara mengatur keuangan rumah tangga.

Banyak pasangan mengalami permasalahan dalam keuangan mereka. Bahkan, uang menempati urutan nomor tiga dalam daftar alasan pasangan bercerai, setelah masalah komunikasi dan perselingkuhan.

Menurut Institute for Divorce Financial Analysts, tiga penyebab utama perceraian di Amerika Utara adalah ketidakcocokan dasar (43 persen), perselingkuhan (28 persen), dan masalah uang (22 persen).

Namun, uang tidak selamanya jadi permasalahan rumah tangga apabila Moms dan Dads bisa melakukan pencegahannya.

Jeff Rose yang merupakan penulis dari Soldier of Finance mengatakan bahwa dalam mengendalikan keuangan dan bagaimana pilihan yang buruk di masa lalu tidak menentukan masa depan keuangan dalam pasangan.

Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga

Mengelola keuangan sendiri bisa jadi cukup menantang, apalagi dengan pasangan.

Tapi jangan khawatir, Moms, sebab ada banyak cara yang bisa dilakukan dalam cara mengatur keuangan rumah tangga.

1. Bersikap Terbuka tentang Status Keuangan Saat Ini

Foto: freepik.com

Cara mengatur keuangan rumah tangga yang pertama adalah dengan bersikap terbuka akan status keuangan.

Hal efektif yang bisa dilakukan dalam mengelola keuangan adalah dengan bersikap terbuka tentang keadaan saat ini.

Apabila Moms atau Dads tidak terbuka, sikap ini dapat menyebabkan perilaku yang merusak hubungan seperti financial abuse, di mana ada satu pasangan menyembunyikan uang dari yang lain.

Tak hanya perihal uang, bersikap terbuka memang menjadi kunci dalam setiap hubungan pasangan suami istri.

Baca Juga: Waspada ‘Selingkuh’ Keuangan di Rumah Tangga, Apa Maksudnya?

2. Atur Prioritas Keuangan Rumah Tangga

Foto: pexels.com

Apakah Moms dan Dads memiliki persepsi yang berbeda tentang keuangan? Apakah salah satu adalah seorang yang sangat hemat dan satunya lagi sangat boros?

Jika Moms merasa tidak selaras tentang bagaimana cara mengatur keuangan rumah tangga, maka perlu dilakukan perundingan tentang bagaimana uang masuk dan keluar dengan baik.

Selain itu, Moms dan Dads pun perlu membuat batasan pengeluaran yang disepakati kedua pihak. Terutama, untuk dana darurat yang bisa disisihkan jika terjadi sesuatu hal yang tidak terduga.

Pencegahan adalah hal yang baik untuk keamanan finansial dan melindungi hubungan rumah tangga jika terjadi bencana. Jadi, pastikan Moms dan Dads bisa mengatur prioritas keuangan, ya.

3. Membicarakan Apa yang Menjadi Tujuan

Foto: freepik.com

Bagi yang belum terbiasa, membicarakan masalah uang dengan pasangan adalah hal yang berat.

Tetapi, sebenarnya ada bagian yang menyenangkan dalam mengatur keuangan rumah tangga sebagai pasangan, yakni ketika Moms dan Dads bekerja sama.

Dengan menetapkan tujuan bersama, maka memungkinkan juga bagi Moms dan Dads untuk melatih diri menabung berbarengan yang nantinya bisa memperkuat hubungan.

Baca Juga: 4 Ciri Kekerasan Finansial dalam Rumah Tangga

4. Mempertimbangkan untuk Memiliki Dua Rekening Bank

Foto: freepik.com

Membuka rekening bank bersama adalah ide yang bagus ketika Moms dan Dads memutuskan untuk berbagi keuangan. Hal ini banyak dilakukan bagi pasangan yang sudah menikah.

Namun, memberi kendali atas semua uang yang dimiliki kepada pasangan tidak hanya berisiko, tetapi juga bisa memicu pertengkaran dalam rumah tangga.

Maka, pertimbangkanlah untuk membuka satu akun bersama dan satu akun individu untuk penghasilan yang tidak akan dibelanjakan bagi kebutuhan rumah tangga.

Hal ini bisa memastikan Moms dan Dads untuk bekerja sama sekaligus mempertahankan kebutuhan individualitas dengan mengendalikan keuangan masing-masing.

5. Berbagi Tanggung Jawab Bersama

Foto: pexels.com

Bukan hanya pekerjaan rumah tangga yang harus dibagi, tapi masalah keuangan juga perlu mendapat tanggung jawab yang jelas.

Pembagian ini bisa berupa menetapkan siapa yang harus melakukan pembayaran tepat waktu dan pembagian pembayaran apa saja di antara keduanya.

Dengan kejelasan ini, Moms dan Dads bisa meminimalisir pembayaran yang terlambat. Selain itu, keuangan akan jauh lebih terkontrol dan terasa adil.

Mengelola keuangan rumah tangga bisa terasa sulit ketika tidak adanya komitmen suami istri. Moms dan Dads harus tetap fokus dalam menjaga komunikasi untuk tetap terbuka dan saling jujur.

Baca Juga: 4 Tips Menghadapi Suami yang Kena PHK Akibat Pandemi Corona

Belajar mengelola uang dengan baik dalam pernikahan memang membutuhkan waktu dan usaha.

Namun, ketika pasangan memilih untuk tetap bekerja sama, peluang kesuksesan finansial dan pernikahan pada umumnya meningkat secara efektif. Jadi, mulailah untuk membiasakan diri mengatur keuangan bersama, ya.