5 Trik Agar Anak Tidak Takut Disuntik
Kebanyakan anak memiliki ketakutan terhadap jarum suntik sehingga kunjungan ke dokter pasti akan jadi hal yang paling mengerikan.
Tidak hanya untuk anak, orang tua juga akan tidak nyaman ketika melihat anak menangis bahkan sampai meronta-ronta karena ketakutan saat pergi ke dokter.
Banyak orang tua yang kehabisan akal saat membawa anak pergi ke dokter untuk menerima vaksin.
Akhirnya, orang tua memilih untuk membohongi anak dengan kata-kata yang menakutkan atau bahkan mengancam dan membentak anak.
Padahal cara itu justru bisa membuat anak semakin takut disuntik. Beberapa dokter yang sudah memahami karakteristik anak-anak, biasanya memiliki persiapan menghadapi anak yang takut disuntik.
Namun, dikutip dari laman kesehatan dari Cleveland Clinic, orang tua, saudara, atau pengasuh juga memiliki peran yang penting dalam menghadapi anak yang takut disuntik setiap kunjungan ke dokter.
Baca Juga: 5 Tips Agar Bayi Tidak Trauma saat Disuntik, Yuk Coba!
Menghadapi Anak yang Takut Disuntik
Untuk membuat kunjungan ke dokter tidak mengerikan lagi, Moms bisa terapkan hal-hal berikut ini aagar anak tidak takut disuntik!
1. Berkata Jujur
Foto: nm.org
Apa Moms pernah berbohong pada Si Kecil untuk jalan-jalan ke suatu tempat lain, tapi sebenarnya malah mengajaknya ke dokter?
Berbohong mungkin akan terlihat mudah di awal, tapi hal itu akan memberikan dampak jangka panjang pada hubungan Moms dan buah hati.
Lebih baik Moms bicara jujur pada anak dan jelaskan dengan perlahan agar ia bisa memahaminya.
“Jelaskan dengan baik kepada anak bahwa ia akan menerima vaksin dengan jarum. Pasti akan sedikit menyakitkan, mungkin rasanya seperti dicubit, tetapi itu untuk menjaganya agar tetap sehat,” ujar Dr. Katie Creager, CNP, dokter anak di Olmsted Township Express & Outpatient Care, Ohio, Amerika Serikat.
Jika Moms membohonginya, justru itu akan merusak kepercayaan anak terhadap orang tua.
2. Bawa Barang Kesukaan Anak
Foto: amazonaws.com
Anak-anak biasanya memiliki barang favorit yang tidak pernah dilepasnya saat tidur dan bahkan saat bermain.
Moms bisa membawanya untuk menemani Si Kecil menghadapi ketakutannya saat disuntik.
Contohnya, jika Si Kecil memiliki boneka beruang atau guling kesayangan.
Dengan membawanya saat kunjungan ke dokter untuk vaksinasi, barang tersebut bisa membantunya untuk lebih tenang.
Baca Juga: Kenali Jenis Vaksin Apa yang Aman untuk Anak Alergi Telur
3. “Latihan” Sebelumnya
Foto: omoto.io
Di toko mainan, seringkali kita menemukan mainan berbentuk alat-alat kesehatan.
Menggunakan mainan tersebut akan membantu anak untuk mengenal peralatan yang akan digunakan dokter saat mereka berkunjung ke dokter.
Moms juga bisa memperagakan situasi ketika anak menerima vaksin sambil memberikan penjelasan yang jujur untuk membantu membangun keberanian anak.
4. Moms Juga Harus Tenang
Foto: curi.com
Melihat anak gelisah dan ketakutan memang menyulitkan. Namun, beberapa studi menjelaskan bahwa kecemasan kita sebagai orang tua saat kunjungan ke dokter bisa membuat anak semakin gugup.
“Jika orang tua menunjukkan ketakutan atau ketidaknyamanan, perasaan itu bisa tersalur kepada anak,” ujar Dr. Creager.
5. Pangku Si Kecil saat Tindakan
Foto: texastribune.org
Pangkuan dan pelukan orang tua adalah tempat yang dianggap paling aman dan nyaman bagi anak.
Dengan memangku Si Kecil saat disuntik akan membantunya merasa lebih tenang.
Memeluknya juga akan menimbulkan rasa aman pada Si Kecil sehingga ketakutannya berkurang.
Baca Juga: Catat! Ini Pentingnya Vaksin Influenza untuk Anak
Nah, Moms kelima hal tersebut bisa membantu Si Kecil menghadapi ketakutannya saat disuntik. Moms juga bisa beri penghargaan bagi anak setelah dengan berani menerima suntikan.
Penghargaan yang diberikan tidak harus selalu dalam bentuk barang, tetapi bisa juga dalam bentuk pujian atas keberaniannya.
Ini bisa membantunya membentuk ingatan yang positif tentang hari itu sehingga kunjungan selanjutnya tidak akan menakutkan.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.