Waspadai Gejala Tumor Otak pada Anak
Tumor otak adalah jenis kanker yang paling banyak dialami anak di bawah umur 15 tahun setelah leukemia. Jenis tumor otak yang paling banyak menyerang anak-anak adalah medulloblastoma yang bersifat ganas.
Tumor otak bisa menyebabkan gangguan jangka panjang yang signifikan terhadap fungsi intelektual dan neurologis anak. Bahkan, beberapa jenis kanker otak bisa mengancam jiwa.
Pengobatan tumor otak pada anak berbeda dari pengobatan terhadap orang dewasa. Jadi, dibutuhkan ahli neurologi dan kanker spesialis anak untuk menanganinya.
Penyebab Tumor Otak Anak
Foto: who.int
Menurut artikel di kidshealth.org, dokter belum mengetahui penyebab pasti tumor otak. Namun, peneliti menduga penyakit ini disebabkan oleh genetik dan lingkungan.
Tumor otak anak umumnya merupakan tumor otak primer, yakni tumor yang bermula di otak atau jaringan di dekatnya. Tumor otak primer diawali dengan mutasi sel di DNA yang membuat sel berkembang dan membelah dengan cepat serta tetap hidup di saat sel-sel sehat mati. Hal ini menimbulkan sekumpulan sel abnormal yang membentuk tumor.
Baca Juga: Patut Tahu! Ternyata Ini Bedanya Tumor, Kanker dan Kista
Gejala Tumor Otak pada Anak
Foto: kid.clinic
Tengkorak tidak memiliki ruang selain untuk otak. Karena itu, ketika tumor otak berkembang, muncul tekanan di area tertentu di otak yang bisa memengaruhi fungsi tubuh (tekanan intrakranial). Tekanan intrakranial bisa disebabkan jaringan tambahan di otak maupun karena terhalangnya aliran cairan serebrospinal.
Baca Juga: Mengenal Tumor Otak Pada Anak, Penyakit yang Diderita Anak Marcella Zalianty
Gejala tumor otak bisa meliputi:
- Sakit kepala yang makin sering dan parah
- Kejang, padahal tidak memiliki riwayat kejang sebelumnya
- Mual dan muntah
- Mudah marah
- Pembesaran kepala pada bayi dan balita
- Lemah di wajah, tubuh, lengan, dan kaki
- Bicara tidak jelas
- Sulit berdiri dan berjalan
- Koordinasi tubuh buruk
- dan sebagainya
Disfungsi jaringan otak yang disebabkan tumor bisa menimbulkan gejala lain, tergantung dari lokasi tumor tersebut di otak.
Jika tumor terletak di cerebellum di bagian belakang kepala, anak bisa kesulitan bergerak, berjalan, serta memiliki masalah dengan keseimbangan dan koordinasi tubuh. Jika tumor memengaruhi area otak yang berhubungan dengan mata, anak bisa mengalami perubahan penglihatan.
Baca Juga: Mengenal Medulloblastoma, Tumor Otak Ganas Pada Anak
Jenis Tumor Otak yang Banyak Terjadi pada Anak
Foto: chocchildrens.org
- Astrositoma
- Ependymoma
- Glioma batang otak
- Medulloblastoma
- Kraniofaringioma
- Tumor sel germinal
- Glioma saraf optik
- Tumor pleksus koroid
- Tumor disembrioplastik neuroepitelial
Jika Moms menemukan gejala tumor otak di atas pada anak, segera hubungi dokter onkologi spesialis anak agar bisa dilakukan penanganan sejak dini.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.