Anak Sering Pusing, Ini Bisa Jadi Penyebabnya
Tidak banyak anak yang bisa mengungkapkan perasaannya saat mengalami pusing. Namun, jika Moms mendapati anak mengeluh sakit pada kepalanya secara berulang ini patut diwaspadai, ya.
Sensasi pusing dan sakit kepala biasanya muncul tiba-tiba diikuti dengan wajah yang pucat, lesu, dan perasaan ingin muntah.
Pada anak-anak, pusing umumnya sembuh dengan cepat. "Sakit kepala bisa terjadi lebih dari setengah jam. Setelah itu anak merasa baik dan dapat bermain di luar seolah-olah tidak ada yang terjadi," kata Professor Anne MacGregor dari Pusat Neuroscience dan Trauma di Barts dan London School of Medicine and Dentistry. Lalu, apa saja penyebab pusing pada anak?
Beberapa Penyebab Pusing Pada Anak
Foto: practicalpainmanagement.com
Tak hanya pusing, anak pun bisa mengalami migrain seperti orang dewasa.
"Migrain juga bisa terjadi di masa kanak-kanak, tetapi dengan kewaspadaan orang tua terhadap faktor penyebabnya, migrain tidak akan menjadi masalah," katadokter Claire McCarthy, MD, dari Harvard Medical School, Amerika.
Pusing yang terjadi pada Si Kecil memang dapat dipicu oleh sejumlah hal berbeda. Berikut adalah penyebab paling umum dari sakit kepala sesekali pada anak-anak.
Baca Juga: Badan Terasa Ringan dan Pusing? Bisa Jadi Gejala Darah Rendah
1. Dehidrasi
Foto: abc11.com
Anak yang aktif jika tidak dihidrasi dengan baik dapat mengalami banyak hal.
Salah satunya adalah pusing, terutama saat cuaca panas. Cuaca panas membuat anak lebih banyak kehilangan cairan akibat berkeringat.
Jika ini jadi masalahnya, obatnya tentu saja memberikan Si Kecil minum lebih banyak untuk menjaga pemenuhan kebutuhan hidrasinya.
2. Nutrisi yang Tidak Seimbang
Foto: wsj.com
Apakah Si Kecil makan secara teratur? Jika ia melewatkan satu kali saja waktu makannya, ini dapat menjadi memicu terjadinya pusing pada anak.
Moms, memastikan anak makan tepat waktu dan mengonsumsi gizi seimbang sangat baik untuk mencegah pusing pada anak.
Pastikan Si Kecil mengonsumsi buah dan sayuran, selain itu hindari juga konsumsi kafein berlebihan.
Baca Juga: Pusing Saat Memakai Kacamata Baru, Wajar Atau Tidak?
3. Kurang Tidur
Foto: metroparent.com
Dalam masa pertumbuhannya, terutama anak yang sudah bersekolah, membutuhkan setidaknya 10-12 jam tidur malam.
Kurang tidur di malam hari bisa menyebabkan pusing ketika anak bangun di pagi hari.
Akibatnya, anak mudah merasa lelah, lesu, dan juga sulit untuk berkonsentrasi di sekolah.
4. Stres
Foto: verywellfamily.com
Baik orang dewasa maupun anak-anak bisa mengalami stres. Jika anak mengalami stres berkepanjangan, tentu ini dapat menjadi penyebab pusing pada anak.
Sumber stres bisa berasal dari keluarga, pertemanan, atau kondisi di sekitar anak yang membuatnya merasa sedih, tertekan, atau depresi.
5. Gangguan Penglihatan
Foto: medium.com
Penyebab pusing pada anak lainnya adalah jika Si Kecil mengalami masalah penglihatan.
Anak yang mengalami rabuh jauh akan berusaha keras untuk melihat sehingga dapat menyebabkan anak mengalami pusing.
Baca Juga: Pusing Karena Makanan Manis, Ketahui Penyebab dan Cara Menanganinya
6. Keturunan
Foto: streampointacupuncture.com
Jika keluarga Moms atau Dads mengalami hal yang sama sebagai sebuah gangguan yang menurun, maka kemungkinan besar Si Kecil pun bisa mengalami pusing yang berkelanjutan.
Saat anak mengalami pusing, pastikan ia tidak melakukan aktivitas yang dapat membahayakannya. Jika pusing terus berlanjut, segera konsultasikan kondisi Si Kecil ke dokter.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.