10 Cara Menjaga Kesehatan Otot Anak Sejak Dini, Mencegah Kram dan Pegal Linu

Si Kecil suka mengalami pegal linu pada otot dan tulang? Mungkin ini tanda Moms perlu tahu cara menjaga kesehatan otot anak sejak dini.

Saat ini pegal linu tak hanya lagi dialami orang dewasa, melainkan anak-anak juga turut merasakannya.

Aktivitas anak yang tiada henti membuat tubuh mulai melemah dan memerlukan istirahat.

Lantas, bagaimana menjaga otot agar tetap sehat dan bisa beraktivitas penuh sepanjang hari, Moms?

Yuk, kita simak bersama di bawah ini!

Cara Menjaga Kesehatan Otot

Dengan menjaga kesehatan tulang dan otot sejak dini, ini akan mencegah terjadinya berbagai penyakit tulang di kemudian hari.

Melansir Sun Health Communities, massa otot yang tinggi dikaitkan dengan risiko diabetes lebih rendah, kecacatan tulang lebih rendah, hingga kematian lebih kecil.

Nah, untuk menjaga otot tetap sehat dan kuat bisa dengan beberapa cara berikut ini:

1. Meningkatkan Asupan Protein

Foto: Orami Photo Stocks

Cara menjaga kesehatan otot sejak dini bisa dengan meningkatkan asupan sumber protein.

Protein tanpa lemak adalah andalan bagi para atlet yang sama baiknya untuk anak-anak hingga orang dewasa.

Protein terdiri dari asam amino, senyawa yang 'membangun' dan digunakan tubuh untuk bergerak dan memperbaiki jaringan otot.

Tak hanya olahraga dengan intensitas tinggi, olahraga ringan pun memerlukan protein untuk memulihkan massa otot.

Beberapa sumber protein tanpa lemak yang baik termasuk ikan, telur, produk susu rendah lemak, kacang-kacangan, dan polong-polongan.

2. Berolahraga Rutin

Dalam OrthoInfo dijelaskan bahwa seseorang yang berolahraga secara teratur memiliki otot yang jauh lebih sehat daripada mereka yang tidak.

Jenis olahraga terbaik untuk meningkatkan kesehatan otot adalah yang melibatkan tubuh untuk bergerak melawan gravitasi.

Hal ini seperti jogging, lompat tali, dan olahraga lain yang dilakukan sekitar 30 menit setiap hari.

Cara menjaga kesehatan otot ini perlu diterapkan secara rutin, lho.

Semakin lama tidak berolahraga, semakin banyak otot yang mulai rusak dan akan kehilangan massa otot.

Ini dapat meningkatkan risiko cedera yang lebih besar seiring bertambahnya usia.

Baca Juga: 9 Olahraga Kardio yang Mudah Dilakukan di Rumah

3. Mencukupi Hidrasi Tubuh

Foto: Orami Photo Stocks

Cara menjaga otot anak sejak dini yakni dengan menjaga cairan tubuhnya terpenuhi, Moms.

Tetap terhidrasi secara cukup sepanjang hari penting untuk kesehatan otot secara keseluruhan.

Melansir Healthline, hal ini karena air mengandung elektrolit yang penting bagi otot untuk mempertahankan kekuatan dan fungsinya.

Setidaknya diperlukan minum minimal 2 liter air setiap harinya.

Ketika sedang melakukan olahraga dengan intensitas tinggi, tentunya harus meningkatkan jumlah air yang diminum untuk memperhitungkan air yang hilang melalui keringat.

4. Mengonsumsi Suplemen

Tak hanya itu, cara menjaga kesehatan otot anak sejak dini perlu dengan bantuan vitamin.

Bahkan dengan pola makan yang baik, mungkin sulit untuk mendapatkan semua nutrisi yang dibutuhkan untuk tetap berenergi.

Misalnya, asam lemak omega-3 telah terbukti memiliki efek baik untuk massa tulang pada manula.

Namun, akan sulit untuk mendapatkan nutrisi ini jika tidak secara teratur mengonsumsi ikan berlemak seperti salmon. Ini pun berlaku untuk vitamin D.

Di mana tubuh membutuhkan vitamin D dan paparan sinar matahari untuk kesehatan massa otot.

Secara keseluruhan, minyak ikan, suplemen vitamin D, dan multivitamin adalah suplemen yang baik dikonsumsi untuk menjaga tulang dan otot.

5. Sumber Karbohidrat

Foto: Orami Photo Stocks

Selain protein, karbohidrat juga sama pentingnya dalam cara menjaga kesehatan otot anak sejak dini.

Mengutip Academy of Nutrition and Dietetics menjelaskan, karbohidrat adalah kelompok makanan penting lainnya untuk mengisi 'bahan bakar' otot.

Hal ini karena karbohidrat sebagian diubah menjadi glikogen, yang merupakan bentuk energi yang tersimpan di otot.

Energi ini membantu memperkuat intensitas olahraga kita.

Cobalah perbanyak konsumsi karbohidrat berkualitas baik yang mememiliki serat makanan, seperti

• Roti gandum dan sereal
• Yoghurt dan produk susu lainnya
• Buah-buahan dan sayuran

Saat mengatur waktu makan, pastikan Moms atau Si Kecil menghindari makanan tinggi serat sebelum atau selama berolahraga, ya.

Baca Juga: 7 Jenis Olahraga yang Aman dan Sehat selama Pandemi, Catat!

6. Konsumsi Makanan Berlemak Sehat

Tubuh membutuhkan lemak untuk memasok energi ke otot selama berolahraga.

Umumnya, sumber lemak harus membentuk 20 hingga 35% dari total kalori pada seseorang.

Untuk kesehatan dan kekuatan otot secara keseluruhan, perbanyaklah konsumsi makanan berlemak sehat yang dapat menyehatkan jantung.

Makanan berlemak sehat untuk anak usia dini, termasuk:

• Minyak nabati, seperti minyak zaitun dan minyak canola dan alpukat
• Kacang-kacangan
• Ikan berlemak sehat seperti salmon dan sarden

Selain mengandung lemak sehat, makanan tersebut juga sumber protein yang baik untuk tubuh.

Untuk pola makan yang lebih sehat dan sesuai, konsultasikan dengan ahli gizi untuk mengetahui kebutuhan Moms dan Si Kecil, ya.

7. Makanan Kaya Kalsium

Foto: Orami Photo Stocks

Ketika berolahraga, otot merespons 'beban' dan membuatnya menjadi lebih padat dan lebih kuat.

Demikian juga ketika jarang berolahraga, fungsi tulang akan melamah karena tidak diasah dengan baik.

Salah satu cara menjaga kesehatan otot yakni dengan perbanyak makanan tinggi kalsium dan kalium.

Melansir National Health Services, makanan yang tinggi akan kalsium yakni seperti:

• Susu, keju, dan makanan olahan susu lainnya
• Sayuran berdaun hijau seperti kangkung
• Minuman kedelai
• Roti

Bayam memang salah satu sayuran dengan tinggi kalsium.Namun, sebaiknya hindari makan bayam terlalu banyak karena tubuh tidak dapat mencernanya dengan baik.

8. Menjaga Keseimbangan Hormon

Selain pola makan sehat dan olahraga, massa otot dan massa tulang sangat diatur oleh kadar hormon.

Hormon estrogen, testosteron, dan tiroid cukup berperan, dan penting sebagai cara menjaga kesehatan otot anak sejak dini.

Keseimbangan hormon juga cukup penting seiring bertambahnya usia.

Biasanya, suplemen makanan yang tepat dapat menjaga hormon tetap stabil.

Disarankan untuk Moms berkonsultasi dengan ahli gizi untuk mengetahui kebutuhan spesifik terkait kadar hormon dalam tubuh.

Baca Juga: Si Kecil Malas Bergerak? Ini 7+ Cara agar Anak Suka Olahraga

9. Perbanyak Sayuran

Foto: Orami Photo Stocks

Selain sayur bayam, masih ada ragam sayuran yang bisa dimakan untuk menjaga kesehatan otot.

Menerapkan makan sayur sejak anak usia dini dapat membentuk pola makan yang sehat.

Arthritis Foundation memaparkan, sayur termasuk dalam jenis makanan antiradang yang baik untuk jantung dan otot.

Sayur dapat mencegah peradangan, termasuk mengonsumsi sayuran berdaun hijau, minyak zaitun, kacang-kacangan dan buah beri.

Bahkan sayur juga mengandung antioksidan yang baik untuk menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel tubuh.

10. Hindari Minuman Beralkohol

Mengurangi atau tidak sama sekali konsumsi alkohol dapat berdampak besar pada kekuatan tulang dan otot, lho.

Alkohol cenderung menyebabkan respons peradangan yang dapat mempersulit tubuh untuk mencerna dan menyerap nutrisi dari makanan.

Bahkan sebagian orang yang meminumnya dapat mengalami dehidrasi jika tak diimbangi dengan air mineral yang cukup.

Ketika tubuh mengalami dehidrasi, akan lebih berpotensi untuk merasakan nyeri otot dan kram.

Moms, itulah sejumlah tips dan cara menjaga kesehatan otot anak sejak dini. Jika tak segera diterapkan sejak saat ini, akan lebih sulit untuk 'mengontrolnya' di kemudian hari.