Mengenal Hidroterapi, Terapi Air untuk Atasi Depresi
Hidroterapi dan juga depresi seringkali menjadi satu paket.
Ketika mengalami depresi, banyak orang yang memilih untuk melakukan terapi air ini untuk mengurangi gejalanya.
Kesedihan dan kehilangan minat atau kesenangan mungkin biasa kita alami.
Tetapi, jika hal tersebut dapat memengaruhi hidup kita secara substansial, mungkin itu sudah menjadi depresi.
Dilansir dari National Institute of Mental Health, depresi adalah sesuatu yang wajar namun di satu sisi merupakan sebuah hal yang serius.
Depresi sendiri bisa mengakibatkan beberapa gejala yang memberikan efek pada cara Moms merasakan, berpikir dan cara menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari.
Bahkan depresi pun bisa memberikan efek pada cara Moms menjalani kehidupan keseharian seperti tidur, makan atau bekerja.
Tak hanya itu, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), depresi adalah penyakit paling umum di seluruh dunia dan penyebab utama kecacatan.
Mereka memperkirakan 350 juta orang terkena depresi secara global.
Depresi lebih umum terjadi di kalangan wanita daripada pria. Penyebab depresi bisa terjadi karena faktor genetik, biologis, lingkungan, dan psikososial.
Ada banyak cara untuk mengatasi depresi. Salah satunya dengan cara hidroterapi.
Hidroterapi merupakan penggunaan air, baik secara internal maupun eksternal dan pada berbagai suhu untuk tujuan kesehatan.
Hidroterapi juga biasa disebut terapi air dan biasanya mencakup seperti:
- Sauna
- Mandi uap
- Mandi kaki
- Mandi air panas
- Mandi air dingin
Sebelum mengetahui manfaat hidroterapi untuk mengatasi depresi. Yuk, ketahui manfaatnya secara umum!
Baca Juga: 9 Titik Akupuntur Tangan, Bisa Redakan Sakit Perut dan Stres
Manfaat Hidroterapi Secara Umum
Seperti yang sudah diketahui, hidroterapi bisa menjadi salah satu cara untuk mengobati berbagai kondisi.
Dilansir dari sebuah jurnal yang berjudul Water Use in Hydrotherapy Tanks sendiri menggunakan air sebagai alat terapi dengan berbagai macam cara.
Hidroterapi bisa berfungsi sebagai pengobatan untuk masalah terkait kulit sementara, seperti luka bakar dan luka kulit lainnya.
Hidroterapi pun bisa membantu untuk mengobati kondisi kesehatan kronios seperti radang sendi dan fibromyalgia.
Terapi air sendiri biasanya menggunakan air panas atau air dingin.
Tak hanya itu, tekanan air yang digunakan dalam terapi pun bervariasi sesuai dengan perawatannya. Tujuannya sendiri adalah untuk meringankan gejala fisik dan juga mental.
Beberapa praktik hidroterapi sendiri sesederhana duduk di bak mandi air hangat yang juga bisa dilakukan di rumah.
Sementara praktik lain melibatkan lokasi atau peralatan khusus seperti melakukan sauna dingin.
Kemungkinan lokasi dan peralatan hidroterapi sendiri bisa mencakup:
- Tangki terapi fisik
- Kolam renang
- Bak mandi air panas
- Sauna
- Mandi menggunakan shower
- Mandi menggunakan gayung
Tiap prosedur dalam terapi air sendiri bisa bervariasi. Hal tersebut tergantung dari tujuan dari perawatan dan priktisionernya.
Baca Juga: 15 Rekomendasi Sabun Mandi Bayi, Aman untuk Kulit Sensitif!
Hidroterapi yang Baik untuk Mengatasi Depresi
Depresi adalah ketika kita merasakan kesedihan secara konstan. Maksudnya, perasaan sedih akan dirasakan secara terus menerus ketika seseorang menderita kondisi depresi.
Depresi mayor sendiri bisa menyebabkan beberapa gejala.
Depresi sendiri bisa memberikan efek pada suasana hati dan juga kesehatan tubuh. Gejala tersebut pun bisa selalu hadir atau datang dan pergi.
Berikut gejala yang bisa dialami ketika depresi:
- Perubahan mood seperti marah, cemas, mudah lelah
- Perubahan emosi seperti merasa kosong, seding, dan tak ada harapan
- Perubahan perilaku seperti memikirkan bunuh diri, muidah lelah, kehilangan ketertarikan pada apapun
- Kehilangan ketertarikan pada hubungan seksual
- Kesulitan tidur
Dilansir dari PMC Labs, penggunaan air untuk berbagai pengobatan (hidroterapi) mungkin sudah setua kehidupan umat manusia di bumi.
Hidroterapi adalah salah satu metode dasar pengobatan yang banyak digunakan dalam sistem pengobatan alami yang pula disebut sebagai:
- Terapi air
- Terapi akuatik
- Terapi kolam
- Balneoterapi
Ada banyak jenis hidroterapi yang bisa dilakukan, namun tak semua jenis bisa mengatasi depresi.
Salah satu hidroterapi yang bisa meredakan gejala depresi adalah mandi pagi dengan air dingin setiap hari.
Terapi air dingin dapat mengaktifkan kinerja sistem saraf yang akan meningkatkan aliran darah.
Tak hanya itu, kegiatan ini juga bisa melepaskan hormon yang dapat membantu orang yang depresi lebih terjaga dan merasa segar.
Mandi air dingin pun bisa memicu perilisan hormon endorfin yang memiliki fungsi untuk melawan hormon stres.
Selain itu, kegiatan ini pyn bisa menghasilkan serotonin serta zat kimia di dalam otak yang bisa meredakan depresi.
Penelitian lain pun menjunjukkan bahwa olahraga yang memanfaatkan air dingin bisa berpengaruh pada berkurangnya gejala depresi.
Selain karena efek air dingin, ada beberapa faktor yang juga diduga memiliki peran dalam berkurangnya depresi yakni, enis olahraga aerobik yang dipilih.
Baca Juga: 5 Manfaat Aromaterapi untuk Kesehatan yang Mungkin Belum Kita Tahu
Menurut Dr. Peter Bongiorno ND, LAc, direktur Inner Source Health di New York mengatakan bahwa mandi dengan air dingin adalah jenis hidroterapi yang baik untuk mengatasi depresi.
"Untuk mengatasi depresi, disarankan terapi paparan (mandi dengan air) dingin," ujar Dr. Peter.
Ini mungkin merupakan pilihan terbaik karena kepadatan reseptor dingin (bagian tubuh kita yang dapat merasakan dingin) di kulit dianggap lebih tinggi 3-10 kali daripada reseptor hangat.
"Terapi dengan mandi air dingin memiliki efek neuroprotektif dan terapeutik dan dapat meredakan peradangan, suatu mekanisme yang dikenal dalam mengatasi depresi," tambah Dr. Peter.
Selain itu, hidroterapi dengan air dingin telah terbukti dapat membantu meningkatkan produksi molekul beta-endorfin - yang memberikan rasa kesejahteraan.
Bagaimana Cara Kerja Hidroterapi?
Dilansir dari sebuah jurnal yang berjudul Health Benefits of Water-based Exercise sendiri menjelaskan bahwa aktivitas yang menggunakan air bisa membuat peningkatan kesehatan mental.
Contohnya, orang dengan fibromyalgia akan merasa bahwa olahraga air atau hidroterapi bisa mengurangi anxiety dan juga depresi.
Tak hanya itu, banyak orang yang mengungkapkan bahwa kegiatan renang bisa memperbaiki mood dan juga menghilangkan rasa tegang dengan berlatih.
Menerapkan air dengan suhu berbeda pada kulit kita dapat mengubah fisiologi dan suasana hati kita. Salah satunya dengan cara berenang atau mandi dengan air dingin.
Ketika seseorang berenang di air dingin, biasanya akan terasa sangat menyegarkan.
Ini karena rasa basah dan dingin menyebabkan pembuluh darah permukaan kita menjadi vasokonstriksi (mengencang).
Sehingga membuat darah bergerak dari permukaan tubuh kita ke inti, sebagai cara untuk menghemat panas.
Tidak hanya menghemat panas, itu juga secara refleks "membasahi" otak dan organ-organ vital. Hal ini akan membawa nutrisi, oksigen, dan juga membantu mendetoksifikasi area dengan lembut.
Hal inilah yang membuat tubuh menjadi rileks. Namun, jika ingin melakukan hidroterapi, pastikan dengan tenaga medis di bidangnya ya, Moms.
- https://www.nimh.nih.gov/health/topics/depression/
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4049052/
- http://www.drpeterbongiorno.com/books/healing-depression/index.htm
- https://www.cdc.gov/healthywater/other/medical/hydrotherapy.html
- https://www.cdc.gov/healthywater/swimming/swimmers/health_benefits_water_exercise.html
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.