18 Januari 2024

15+ Minuman dan Makanan yang Harus Dihindari saat Diet

Penting dihindari agar program diet Moms berhasil

Ada rencana untuk menurunkan berat badan? Yuk, kenali aneka jenis makanan yang harus dihindari saat diet!

Menjaga berat badan agar tetap stabil perlu memperhatikan asupan makanan sehari-hari.

Hal ini lantaran ada sejumlah makanan yang mengandung banyak gula, kalori, serta lemak yang tinggi.

Jika dikonsumsi dalam jumlah banyak, makanan tersebut dapat menyebabkan berat badan tak kunjung turun.

Moms tentu tidak ingin mengalami hal tersebut, bukan?

Jika ya, lebih baik kenali jenis makanan yang harus dihindari saat diet. Di bawah ini ulasannya!

Baca Juga: 7 Cara Menurunkan Berat Badan untuk Penderita PCOS

Makanan yang Harus Dihindari saat Diet

Daripada salah langkah dan stres karena berat badan tak kunjung turun, berikut sejumlah makanan yang harus dihindari saat diet.

Beberapa jenis makanan yang harus dihindari untuk mengecilkan perut adalah sebagai berikut:

1. Asupan Tinggi Gula

Makanan Tinggi Gula
Foto: Makanan Tinggi Gula (Rd.com)

Melansir Dietary Guidelines, asupan kalori dari gula tambahan perlu dibatasi ketika sedang diet menurunkan berat badan.

Setidaknya, gula tambahan tidak boleh lebih dari 10% atau sekitar 12 sdt. Ini setara dengan 2.000 kalori.

Makanan yang harus dihindari saat diet adalah gula, yang ditemukan dalam teh minuman bersoda, permen, dan lainnya.

2. Kentang Goreng

Banyak restoran fast food memasak kentang goreng dengan teknik deep fried untuk memberikan tekstur renyah.

Namun, beberapa ahli menyatakan bahwa cara masak tersebut dapat membuat kentang goreng tinggi kalori.

Karenanya, kenag goreng termasuk makanan yang harus dihindari saat diet atau OCD.

Kentang goreng juga mengandung karbohidrat yang tinggi dan dapat menaikkan berat badan dalam waktu sekejap.

3. Makanan yang Dipanggang

Ayam Panggang
Foto: Ayam Panggang (cookpad.com)

Makanan yang dipanggang, seperti ayam ataupun ikan adalah jenis yang perlu dihindari ketika diet ketat.

Sering kali, makanan yang dipanggang ini kaya akan lemak dan mengandung gula tambahan, termasuk fruktosa.

Studi yang diterbitkan di jurnal Psychological and Cognitive Sciences menemukan bahwa orang yang mengonsumsi fruktosa akan mengalami rasa lapar berlebihan.

Hal inilah yang membuat berat badan sulit turun di kala program diet ketat.

Baca Juga: 5 Resep Sayuran Rebus untuk Diet yang Sederhana, Dicoba Yuk!

4. Buah Kaleng

Tanpa disadari, makanan kaleng pun termasuk yang harus dihindari saat diet atau OCD.

Makanan kaleng, baik buah atau lainnya, memang sangat praktis.

Namun, jenis makanan tersebut biasanya telah ditambahkan gula dan zat lain yang membuatnya tidak baik bagi kesehatan.

Daripada mengonsumsi buah kaleng, lebih baik pilih yang masih berbentuk utuh dan tampak segar.

5. Roti Putih

Roti Putih (Orami Photo Stock)
Foto: Roti Putih (Orami Photo Stock)

Roti putih dengan tekstur yang lembut diyakini mengandung indeks glikemik cukup tinggi.

Studi dalam Nutrition Reviews menyebutkan bahwa indeks glikemik yang tinggi dapat meningkatkan kadar gula darah.

Ini juga dapat meningkatkan rasa lapar dan mendorong makan berlebihan dibandingkan konsumsi makanan dengan indeks glikemik lebih rendah.

Baca Juga: 6 Keuntungan Diet Kurma untuk Turunkan Berat Badan

6. Nasi Putih

Selain roti, nasi putih pun termasuk makanan yang harus dihindari saat diet.

Nasi putih mengandung lemak yang rendah, namun memiliki indeks glikemik cukup tinggi.

Artinya, makan nasi putih dalam jumlah banyak dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah.

Hal tersebut membuat tubuh lebih mudah lapar. Alhasil, program diet pun terancam gagal.

Daripada nasi putih, Moms bisa memilih masi merah pun untuk dikonsumsi diet atau OCD.

Tetap perhatikan porsinya agar tidak berlebihan, ya!

7. Keripik

Keripik (Orami Photo Stocks)
Foto: Keripik (Orami Photo Stocks)

Keripik sering kali mengandung tinggi kalori dan mungkin juga tambahan lemak, garam, dan gula.

Kerupuk dan keripik merupakan jenis makanan olahan yang harus dihindari ketika sedang OCD.

Banyak studi mengaitkan olahan kerupuk atau keripik dengan potensi penyakit obesitas di kemudian hari.

Daripada keripik, lebih baik pilih camilan yang lebih sehat, seperti buah potong atau seledri dengan hummus.

8. Piza

Piza adalah makanan cepat saji yang sangat populer.

Namun, piza yang dibuat secara instan terbilang tidak sehat.

Makanan asal Italia ini termasuk tinggi kalori dan sering mengandung bahan-bahan yang tidak sehat, seperti tepung dan daging olahan.

9. Granola Batangan

Granola (Orami Photo Stock)
Foto: Granola (Orami Photo Stock)

Meski granola sangat baik untuk diet, ternyata granola batangan menjadi makanan yang harus dihindari saat diet, lho Moms.

Bukan tanpa sebab, granola batangan seringkali mengandung gula sebanyak permen batangan.

10. Aneka Jenis Kue

Meski terlihat menggairahkan, kue ternyata tidak baik dikonsumsi saat sedang mengecilkan perut.

Aneka jenis kue termasuk ke dalam makanan yang harus dihindari saat diet ketat.

Ini karena kebanyakan kue mengandung bahan-bahan yang tidak sehat, termasuk gula, tepung, dan lemak.

Penelitian dalam Springerlink menilai bahwa sebagian kue mengandung lemak trans, di mana ini berbahaya untuk tubuh.

11. Mentega

Mentega
Foto: Mentega (Orami Photo Stocks)

Makanan yang harus dihindari saat diet yang terakhir adalah mentega.

Perlu diketahui bahwa mentega ternyata memiliki sekitar 102 kalori dalam 1 sendok makan.

Dengan kandungan kalori yang sangat tinggi membuat mentega dapat membuat berat badan menambah dan meningkatkan kadar kolesterol jika dikonsumsi terlalu banyak.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Menu Diet Keto untuk Pemula

12. Cokelat

Cokelat adalah makanan yang harus dihindari saat diet oleh Moms dan Dads.

Percayalah, setiap bungkus cokelat batangan di supermarket pasti memiliki kandungan gula tambahan, tepung olahan, minyak tambahan, dan banyak lagi.

Hal ini membuat cokelat memiliki tinggi kandungan kalori, tetapi tidak memiliki nilai gizi.

Dengan beberapa kandungan tersebut, membuat cokelat tak baik dikonsumsi untuk Moms yang sedang diet.


Minuman yang Harus Dihindari saat Diet

Selain makanan, berikut ini daftar minuman yang juga perlu dihindari saat diet agar jumlah kalori yang dikonsumsi tidak berlebihan.

Yuk, simak lebih lanjut daftarnya berikut ini.

13. Yoghurt Manis

Yoghurt
Foto: Yoghurt (Orami Photo Stock)

Tahukah Moms, yoghurt termasuk makanan yang harus dihindari ketika sedang mengecilkan perut?

Yoghurt dengan rasa tambahan umumnya mengandung gula dan zat lain yang kurang baik bagi kesehatan.

Karenanya, jika memang ingin mengonsumsi yoghurt, pilihlah yang tanpa rasa (plain).

Moms juga bisa memilih Greek yogurt, karena umumnya tidak mengandung gula tambahan.

14. Es Krim

Es krim adalah makanan penutup yang mengandung gula dan kalori tinggi.

Dibandingkan makan es krim saat OCD, lebih baik pilih alternatif lain, seperti yoghurt smoothies tanpa gula tambahan.

Moms juga bisa menyertakan potongan buah-buahan segar untuk menambah rasa.

Es krim homemade yang rendah gula juga termasuk solusi yang bisa dicoba.

Baca Juga: 15 Cara Diet Sehat Tanpa Olahraga, Tertarik Mencoba?

15. Minuman Alkohol

Minuman Alkohol
Foto: Minuman Alkohol (Independent.co.uk)

Minuman beralkohol mengandung kalori yang cukup tinggi.

Menurut National Institute on Alcohol Abuse and Alcoholism, secangkir bir dengan berat 300 gram mengandung 153 kalori.

Di samping tinggi kalori, minuman beralkohol pun memiliki dampak yang buruk untuk kesehatan apabila dikonsumsi berlebihan.

16. Jus Buah Instan

Jika ingin minum jus buah saat diet, Moms harus menghindari jus buah siap minum di supermarket.

Faktanya, beberapa jenis jus buah tersebut mengandung gula dan kalori yang sama banyaknya dengan soda.

Selain itu, jus buah instan biasanya tidak mengandung serat yang baik untuk tubuh.

Sehingga, mengonsumsi jus buah instan tidak akan memberikan efek kenyang yang sama seperti mengonsumsi buah segar.

Jadi, jus buah instan menjadi makanan yang harus dihindari saat diet, ya Moms.

17. Kopi

Kopi
Foto: Kopi (Orami Photo Stock)

Kopi mengandung beberapa zat aktif, salah satunya kafein.

Sayangnya, kopi di era sekarang telah banyak mengandung bahan tambahan lain, seperti gula, krimer, atau perisa.

Hal inilah yang membuatnya tidak sehat.

Jika memang Moms ingin mengonsumsi kopi saat diet, pastikan memilih jenis espresso tanpa tambahan apa pun.

Studi dalam Karger menilai bahwa zat aktif dalam kopi murni dapat meningkatkan metabolisme dan pembakaran lemak.

Baca Juga: 5 Tips Menjalankan Diet Garam dan Manfaatnya

Yuk, mulai sekarang perhatikan lagi minuman dan makanan yang harus dihindari saat diet.

Dengan demikian, proses menurunkan berat badan bisa memberikan hasil yang sesuai dengan harapan.

  • https://health.gov/dietaryguidelines/2015/resources/DGA_Cut-Down-On-Added-Sugars.pdf
  • https://www.pnas.org/content/112/20/6509.long
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/10885323
  • https://www.rethinkingdrinking.niaaa.nih.gov/tools/Calculators/calorie-calculator.aspx
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/7486839
  • hhttps://link.springer.com/article/10.1007/s13197-010-0225-8
  • https://www.medicalnewstoday.com/articles/324564#crackers-and-chips
  • https://www.healthline.com/nutrition/11-foods-to-avoid-for-weight-loss#TOC_TITLE_HDR_7
  • https://www.fitterfly.com/blog/foods-to-avoid-for-weight-loss/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.