Wajar Saat Hamil, Simak 13 Penyebab Mulut Terasa Pahit

Apa Moms pernah merasa tiba-tiba mulut terasa pahit, seolah telah mengonsumsi makanan atau minuman seperti cokelat hitam atau kopi? Padahal sebelumnya Moms tidak mengonsumsi apapun yang membuat mulut terasa pahit.

Mulut terasa pahit memang tidak menyenangkan ya, Moms. Mengganggu dan tidak nyaman, karena bisa merusak napsu makan. Beberapa orang juga mungkin akan tetap merasakanannya, bahkan setelah menyikat gigi.

Meski begitu, dikutip dari Medical News Today seorang dokter ahli penyakit dalam dari Illinois, Chicago, Dr. Alana Biggers mengatakan umumnya mulut terasa pahit merupakan hal normal yang tidak membahayakan.

Mulut terasa pahit dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk kebersihan gigi yang buruk, mulut kering, atau kehamilan.

Baca Juga: Kenali 4 Penyebab Bau Mulut dan Cara Mengatasinya

Penyebab Mulut Terasa Pahit

Di bawah ini adalah 13 penyebab mulut terasa pahit yang mungkin kerap Moms atau anggota keluarga Moms rasakan. Beberapa diantaranya adalah hal yang cukup sederhana atau sangat mungkin terjadi, tetapi tidak benar-benar disadari dengan baik.

1. Mulut Kering

Foto: stlawrencedentistry.com

Mulut terasa pahit bisa disebabkan mulut yang kering atau bisa juga disebut xerostomia. Kondisi ini  terjadi saat mulut tidak menghasilkan cukup air liur yang berfungsi membantu mengurangi bakteri di mulut. Berkurangnya jumlah air liur berarti lebih banyak bakteri yang dapat bertahan hidup.

Orang dengan xerostomia biasanya merasakan rasa lengket dan kering di mulut mereka. Ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti obat-obatan, gangguan yang sudah ada sebelumnya, atau penggunaan tembakau. Mulut kering juga bisa terjadi jika hidung tersumbat, karena bernafas melalui mulut bisa membuatnya kering.

2. Masalah Gigi

Kebersihan gigi yang buruk juga bisa menyebabkan mulut terasa pahit. Ini juga dapat menyebabkan peningkatan gigi berlubang, infeksi, dan penyakit gusi atau radang gusi. Banyak masalah gigi yang umumnya dapat dihindari dengan menyikat dan membersihkan gigi dengan benang secara teratur.

Beberapa orang mungkin juga menemukan, menggunakan pengikis lidah membantu menghilangkan beberapa gejala. Selain itu, menggunakan obat kumur antibakteri di sela-sela menyikat dapat membantu meminimalkan bakteri yang menyebabkan bau mulut yang kurang nyaman. Berbagai macam obat kumur tersedia untuk dibeli secara online.

3. Kehamilan

Saat perempuan sedang mengandung selama trimester pertama juga biasanya mengeluhkan kondisi mulut terasa pahit. Hal itu terjadi karena hormon dalam tubuh berfluktuasi selama kehamilan. Variasi ini dapat memengaruhi indera, yang dapat menyebabkan keinginan khusus dan membuat beberapa makanan atau bau tampak menjijikkan.

Banyak orang hamil juga merasakan rasa logam, pahit, atau nyaring di mulut mereka. Mulut terasa pahit saat hamil ini bisa mengganggu, tetapi biasanya hilang di akhir kehamilan atau setelah melahirkan.

Baca Juga: 5 Penyebab Bau Mulut saat Hamil

4. Sindrom Mulut Terbakar

Foto: medicalxpress.com

Sindrom mulut terbakar adalah suatu kondisi yang menyebabkan sensasi terbakar di mulut. Rasanya bisa bermacam-macam, tapi banyak yang mendeskripsikannya seperti makan cabe pedas.

Saat hal itu terjadi, mulut terasa pahit pun biasanya akan muncul untuk beberapa orang. Gejala sindrom mulut terbakar mungkin muncul secara sporadis, tetapi juga bisa menjadi kronis dan berlangsung lama. Beberapa orang dengan sindrom ini mungkin mengalami kesulitan makan atau minum.

5. Menopause

Wanita yang mengalami menopause mungkin juga mengalami rasa pahit di mulut mereka. Ini bisa jadi karena kadar estrogen yang lebih rendah dalam tubuh, yang bisa menyebabkan kondisi sekunder, seperti sindrom mulut terbakar. Mungkin juga karena mulut yang terus-menerus kering.

6. GERD

Penyakit gastroesophageal reflux (GERD) atau refluks asam bisa menjadi sumber rasa pahit yang tidak diinginkan di mulut. Kondisi ini terjadi ketika otot atau sfingter di bagian atas lambung menjadi lemah dan memungkinkan asam atau empedu naik ke dalam pipa makanan.

GERD cenderung mengiritasi pipa makanan, menyebabkan sensasi terbakar di dada atau perut. Ini juga dapat menyebabkan mulut terasa pahit yang dapat bertahan selama gejala lainnya.

Baca Juga: GERD, Gangguan Pencernaan yang Mirip Serangan Jantung

7. Sariawan Oral

Foto: cosmopolitan.com

Infeksi jamur di mulut sering kali menyebabkan munculnya bercak atau bercak putih di lidah, mulut, atau tenggorokan. Ini juga dapat menyebabkan mulut terasa pahit atau tidak enak yang mungkin bertahan sampai infeksi diobati.

8. Sindrom Kacang Pinus

Pada beberapa orang, makan kacang pinus dapat membuat mulut terasa pahit. Ini sering terjadi 1 hingga 3 hari setelah makan kacang pinus. Sindrom ini juga tidak menunjukkan gejala lain dan hilang setelah beberapa minggu.

9. Stres dan Kecemasan

Tingkat stres dan kecemasan yang tinggi dapat merangsang respons stres dalam tubuh, yang sering mengubah indera perasa seseorang. Rasa cemas bisa menyebabkan mulut kering, yang membuat mulut terasa pahit.

10. Kerusakan Saraf

Foto: austrials.com.au

Seperti indra kita yang lain, pengecap terhubung langsung ke saraf otak. Kerusakan saraf dapat menyebabkan perubahan cara seseorang merasakan rasa. Kerusakan saraf dapat terjadi akibat cedera kepala atau kondisi seperti epilepsi, sklerosis ganda, tumor otak, demensia.

Baca Juga: 5 Makanan untuk Perkembangan dan Fungsi Sistem Saraf Balita

11. Obat dan Suplemen Oral

Untuk beberapa orang, obat-obatan, suplemen, atau perawatan medis tertentu dapat membuat mulut terasa pahit. Ini mungkin karena obat-obatan itu terasa pahit atau karena bahan kimia di dalamnya dikeluarkan ke dalam air liur.

Seseorang harus berkonsultasi dengan dokter mereka untuk mengetahui apakah obat mereka dapat menyebabkan rasa pahit. Obat yang dapat menyebabkan rasa pahit adalah antibiotik tertentu, beberapa obat jantung, vitamin yang mengandung mineral atau logam, seperti tembaga, besi, atau seng, dan obat lithium.

12. Penyakit

Penyakit tertentu, termasuk infeksi sinus atau pilek, bisa disertai dengan mulut terasa pahit.

Selama penyakit ini, tubuh mengirimkan protein inflamasi untuk menangkap sel-sel berbahaya. Protein ini juga dapat memengaruhi lidah dan pengecap, yang dapat membuat seseorang mengalami rasa pahit di mulut.

13. Pengobatan Kanker

Seseorang yang sedang menjalani pengobatan kanker mungkin mengalami rasa tidak enak di mulutnya saat makan atau minum. Kemoterapi dan pengobatan radiasi dapat mengganggu indera perasa pada beberapa orang, yang bahkan dapat menyebabkan hal-hal sederhana, seperti roti tawar atau air, terasa pahit atau tidak enak.

Baca Juga: Gejala Awal Kanker Serviks yang Sering Diabaikan dan Pengobatannya

Cara Mengatasi Mulut Terasa Pahit

Dikutip dari Healthline, Seorang dokter keluarga bersertifikat, Dr. Stacy Sampson mengatakan, mulut terasa pahit bahkan saat Moms tidak mengonsumsi makanan atau minuman pahit merupakan masalah yang cukup umum. Jangan khawatir ya Moms, karena sebagian besar penyebabnya bisa diobati sendiri di rumah.

1. Minum dan Kunyah Permen Karet

Foto: stress.org

Minum banyak cairan dan kunyah permen karet bebas gula untuk membantu meningkatkan produksi air liur dan dapat membantu menghilangkan kondisi mulut terasa pahit.

2. Memerhatikan Kebersihan Gigi dan Mulut

Praktikkan kebersihan gigi yang baik. Sikat dengan lembut selama dua menit dua kali sehari, dan bersihkan benang setiap hari. Selain itu, jangan lupa membuat jadwal dengan dokter gigi setiap enam bulan sekali ya, Moms.

3. Mengurangi Risiko GERD

Kurangi potensi yang memungkinkan Moms mengalami refluks asam. Misalnya dengan menurunkan berat badan jika perlu, hindari makanan pedas atau berlemak, tidak merokok produk tembakau, membatasi alkohol, dan makan dalam porsi kecil dan sering daripada makan besar. 

Selain itu, ramuan slippery elm dapat membantu meningkatkan sekresi lendir, yang berfungsi melindungi lapisan luminal saluran GI dari iritasi asam lambung.

Baca Juga: 11 Manfaat Kunyit Hitam, Ternyata Mampu Mengatasi GERD

4. Pengobatan

Foto: thehealthsite.com

Mulut terasa pahit juga dapat membuat Moms mendapatkan perawatan jangka panjang, tergantung dari penyebabnya. Biasanya dokter akan menanyakan gejala, memeriksa riwayat kesehatan, dan obat yang diminum, dilanjutkan dengan pemeriksaan fisik.

Dokter juga mungkin akan meminta bantuan laboratorium untuk menguji suatu kondisi yang mendasarinya. Misalnya, diabetes mellitus.

Perawatan akan tergantung pada kondisi yang mendasari atau penyebab lain yang menyebabkan mulut terasa pahit. Misalnya, jika refluks asam menyebabkan rasa pahit, dokter mungkin menyarankan antasida yang dijual bebas atau resep.

Jika diabetes mellitus tipe 2 adalah masalahnya, dokter mungkin meresepkan obat seperti metformin (Glucophage). Metformin menurunkan jumlah gula (glukosa) yang diproduksi hati.

Jika ada obat tertentu yang sedang dikonsumsi dan jadi penyebab rasa pahit, dokter mungkin dapat meresepkan obat lain.

Baca Juga: Mulut Pahit

Itulah beberapa penyebab dan cara mengatasi mulut terasa pahit. Memang sedikit mengganggu, tetapi kondisi mulut terasa pahit disebabkan banyak hal dan seharusnya dapat diatasi dengan berbagai cara.