01 Juli 2020

4 Obat Alami Cacar Air untuk Ibu Hamil, Sudah Tahu?

Mengoleskan lotion kalamin pada lepuh cacar air dapat mengurangi rasa gatal

Moms, cacar air merupakan penyakit yang tidak hanya menyerang anak-anak, tetapi juga orang dewasa. Bahkan, ibu hamil pun bisa terkena cacar air dan berisiko mengalami masalah serius yang mengganggu kesehatan ibu dan janin.

Berdasarkan jurnal dari The National Center for Biotechnology, jika Moms hamil terkena cacar air terkadang dapat menyebabkan komplikasi. Misalnya, risiko ibu hamil terkena pneumonia sedikit lebih tinggi.

Bila ibu hamil terkena cacar air, ada risiko kecil namun signifikan bagi Si Kecil dalam kandungan. Saat terinfeksi cacar air selama 20 minggu pertama kehamilan, ada risiko Si Kecil yang belum lahir dapat mengalami kondisi yang dikenal sebagai ‘sindrom varicella janin’.

Walaupun begitu, sindrom ini jarang terjadi. Risiko itu terjadi dalam 12 minggu pertama kehamilan kurang dari 1 persen. Antara 13 dan 20 minggu, risikonya adalah 2 persen.

Baca Juga:Cacar Air pada Bayi, Ini 4 Fakta yang Harus Diketahui

Ada laporan kerusakan pada bayi yang belum lahir dari sindrom varicella janin ketika seorang ibu hamil terkena cacar air setelah minggu ke-20. Tetapi risiko pada tahap akhir kehamilan ini diperkirakan jauh lebih kecil dari 1 persen.

Cacar air adalah infeksi virus yang menyebabkan gejala gatal dan seperti flu. Sementara vaksin varicella sejauh ini paling efektif mencegah cacar air, yakni hingga 90 persen.

Lalu, adakah pengobatan lain yang bisa dilakukan untuk ibu hamil yang terkena cacar air?

Obat Alami Cacar Air untuk Ibu Hamil

Selain menggunakan resep dokter, ada juga obat alami cacar air untuk ibu hamil yang bisa diterapkan guna meringankan ketidaknyamanan serta memastikan bahwa penyembuhan terjadi seefektif mungkin. Apa saja? Yuk simak ulsannya di bawah ini!

1. Kompres dingin

kompres dingin
Foto: kompres dingin (Freepik.com/bearfotos)

Foto: Orami Photo Stock

Obat alami cacar air untuk ibu hamil yang pertama adalah kompres. Saat ibu hamil terkena cacar air maka tidak ada salahnya menggunakan metode kompres dingin yaitu mengoleskan kain yang dibasahi air dingin ke daerah yang sangat menyakitkan atau gatal.

Biarkan kompres menempel selama beberapa menit hingga satu jam, guna meredakan ketidaknyamanan dan mengurangi godaan untuk mengaruk cacar air.

Baca Juga: Kena Cacar Air Saat Hamil, Bahayakah?

2. Mandi air dingin

Mandi air dingin
Foto: Mandi air dingin

Foto: Orami Photo Stock

Obat alami cacar air untuk ibu hamil yang selanjutnya adalah mandi air dingin. Di samping kompres, Moms pun bisa melakukan mandi air dingin unsur-unsur tambahan seperti baking soda, gandum atau produk rendaman oatmeal yang dapat mengurangi rasa gatal akibat cacar air.

Ada baiknya mandi air dingin dilakukan setiap tiga hingga empat jam selama beberapa hari pertama gejala cacar air.

3. Lotion kalamin

Pemakaian lotion kalamin
Foto: Pemakaian lotion kalamin

Foto: Orami Photo Stock

Obat alami cacar air untuk ibu hamil yang selanjutnya adalah lotion kalamin. Sesudah kompres dan mandi air dingin, Moms bisa mengoleskan lotion kalamin pada lepuh cacar air dan dapat mengurangi rasa gatal. Tapi, berhati-hatilah untuk tidak terkena mata.

4. Konsumsi Makanan Dingin

Es Krim
Foto: Es Krim (loveandoliveoil.com)

Foto: Orami Photo Stock

Obat alami cacar air untuk ibu hamil selanjutnya adalah mengonsumsi makanan dingin, lunak, dan lembut. Karena, ada kemungkinan Moms mengalami luka cacar air juga di mulut sehingga membuat tidak nyaman serta menyulitkan konsumsi makan dan minum.

Moms pun dapat meminimalkan ketidaknyamanan dengan makanan yang tidak terlalu panas, mudah dikunyah, ditelan, tidak mengiritasi mulut. Itu berarti mengindari makanan pedas, asin, dan asam.

Baca Juga:Cacar Air pada Bayi, Ini 4 Fakta yang Harus Diketahui

Terakhir, Moms pun harus langsung segera menemui dokter apabila mengalami masalah pada dada dan pernafasan, pusing, muntah, pendarahan, hingga ruam yang parah.

Karena ini merupakan tanda ibu hamil mengidap komplikasi serius dari cacar air dan membutuhkan penanganan khusus.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.