26 Agustus 2024

7 Cara Mengobati Eksim Selama Kehamilan Kata Dokter Spesialis

Eksim saat hamil tentunya akan sangat mengganggu

Cara mengobati eksim selama kehamilan harus Moms ketahui jika Moms mengalami ini.

Nah, selama kehamilan Moms tentu bisa saja merasa stres atau kondisi kesehatan lainnya.

Dalam The Australasian College of Dermatologist, ketika stres berlebihan, efeknya akan muncul dalam berbagai bentuk, termasuk pada kulit, seperti eksim.

Moms perlu mengetahui lebih dalam mengenai penyebab eksim saat hamil beserta cara mengatasinya.

Yuk, simak penjelasan dr. Jonathan R. Subekti, Sp. D.V.E, BMedSc Dokter Spesialis Dermatologi Venereologi Estetika di bawah ini.

Baca Juga: Kenali Eksim Kering: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati

Penyebab Eksim saat Hamil

Ilustrasi Eksim
Foto: Ilustrasi Eksim

Eksim merupakan kondisi kulit yang mengalami peradangan.

Dikutip dari British Medical Journal, kulit akan menjadi gatal, kasar, kemerahan, dan pecah-pecah.

Eksim biasanya akan dirasakan pada bagian tubuh tertentu seperti kaki, tangan, punggung, bahan wajah.

Stress yang berlebihan menjadi salah satu penyebab eksim saat hamil.

Kondisi seperti ini biasa terjadi pada trimester awal, dimana sistem imun lebih rendah dari biasanya, disebabkan tubuh perlu persiapan untuk mengalami perubahan.

Ruam merah dan nyeri yang muncul sebagai tanda-tanda terjadinya eksim akan semakin parah jika ibu hamil sering stress.

Eksim saat hamil biasanya akan menunjukkan tanda seperti ruam merah, terkadang menyerupai gelembung yang gatal.

Sementara ruam dapat muncul dalam bentuk lapisan kerak.

Baca Juga: Inerson, Obat Salep untuk Gejala Dermatitis dan Eksim

Cara Mengobati Eksim Selama Kehamilan Menurut Dokter

Ibu Hamil
Foto: Ibu Hamil (Healthline.com)

Eksim memang tidak membahayakan pada janin, namun akan mengganggu kenyamanan ibu hamil serta memicu stress.

Hal ini senada dengan penjelasan dr. Jonathan R. Subekti yang menurutnya eksim tidak berbahaya.

"Eksim ketika hamil umumnya tidak berbahaya dan akan membaik setelah proses melahirkan," katanya.

Meski tidak berbahaya, tentunya ibu hamil harus tetap mengetahui cara mengobati eksim selama kehamilan secara aman, baik bagi ibu maupun janin.

1. Menggunakan Pelembap

Cara mengobati eksim selama kehamilan yang pertama adalah dengan menggunakan pelembap.

dr. Jonathan R. Subekti menjelaskan terapi pengobatan utama dapat dilakukan dengan mengoleskan pelembap.

Selain itu dapat pula menggunakan krim kortikosteroid potensi ringan.

Sebaiknya ibu hamil yang mengalami eksim berkonsultasi dengan dokter spesialis dermatologi venereologi estetika untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.


"Umumnya berbagai macam pelembap dapat digunakan untuk mengobati eksim pada ibu hamil selama tidak mengandung retinol, hydroquinone, dan merkuri," jelasnya.

Namun untuk mendapatkan terapi pengobatan yang sesuai dengan kondisi ibu hamil, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter spesialis, ya Moms.

2. Menggunakan Aloe Vera

Menggunakan aloe vera juga bisa jadi salah satu cara mengobati eksim selama kehamilan.

Beberapa bahan seperti aloe vera dan minyak kelapa yang berfungsi sebagai pelembap juga dapat membantu meringankan gejala eksim.

Namun jika gejala eksim sudah cukup berat, pelembap saja tidak cukup untuk mengobatinya dengan baik.

"Upayakan untuk tidak terlambat dalam mengobati eksim karena ketika gejala sudah memberat atau terdapat infeksi sekunder, proses pengobatan menjadi lebih sulit dan membutuhkan waktu yang lebih lama," jelas dr. Jonathan R. Subekti.

3. Mandi Air Hangat

Dilansir dari Healthline, ada beberapa cara mengobati eksim selama kehamilan sebelum berkonsultasi dengan dokter.

Moms disarankan untuk mandi dengan air hangat, karena air dingin akan memicu eksim menjadi semakin gatal.

Saat mandi, pastikan Moms tidak memakai sabun yang mengandung deterjen, karena akan menjadikan kulit terasa panas.

4. Menggunakan Sabun Bayi

Pakailah sabun yang tidak berbusa atau menggunakan sabun bayi.

Selama mengalami eksim, kulit yang kering membuat eksim menjadi lebih parah dan akan menimbulkan pecah-pecah hingga lecet pada kulit.

Maka dari itu, Moms dapat menggunakan lotion atau body butter pada bagian tertentu setelah mandi agar kulit tetap lembab, terhidrasi, dan lembut.

5. Menggunakan Pakaian Longgar

Kemudian, jika mengalami eksim, Moms disarankan untuk memakai pakaian longgar agar tidak mengiritasi kulit.

Moms dapat memakai pakaian yang terbuat dari produk alami seperti katun.

Hindari untuk memakai wol dan rami yang akan menyebabkan iritasi tambahan.

6. Rajin Minum Air Putih

Cara mengobati eksim selama kehamilan selanjutnya adalah rajin minum air putih, ya Moms.

Rajin minum air putih setiap harinya untuk membantu kulit tetap lembab dan terhidrasi.

Jika perlu, Moms dapat menggunakan pelembab ruangan di dalam rumah untuk menghindari udara kering yang memicu eksim semakin bertambah.

7. Konsultasikan dengan Dokter

Cara mengobati eksim selama kehamilan yang terakhir adalah konsultasikan ke dokter.

Dikutip dari Annals of Dermatology, sebagian kasus eksim akan menghilang setelah kehamilan, namun juga berpotensi muncul kembali setelah kehamilan.

Jika memang sudah sangat mengganggu dan telah melakukan cara-cara tertentu untuk mengatasi eksim, ada baiknya jika berkonsultasi dengan dokter.

Dapatkan solusi terbaik sesuai dengan kondisinya.

Baca Juga: Mengenal Eksim Atopik, dari Gejala hingga Pengobatannya

Itulah informasi seputar cara mengobati eksim selama kehamilan. Semoga membantu, Moms!

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.